Masjid Cheng Ho tersebar di beberapa daerah di Indonesia terutama di Pulau Jawa, yang bisa Kawan kunjungi. Masjid ini memiliki arsitektur khas Negeri Tirai Bambu yang sangat menarik. Masjid-masjid Cheng Ho di Indonesia ini dibangun oleh komunitas Tionghoa-Muslim yang memadukan tiga kebudayaan yang berbeda.
Penasaran siapa itu Cheng Ho? Mengapa ada beberapa masjid dengan nama Cheng Ho di Indonesia, lalu dimana saja masjid ini berada? Yuk, simak beberapa penjelasan berikut:
Mengenal Laksamana Cheng Ho
Namanya harum di beberapa wilayah Nusantara, terutama di Pulau Jawa. Laksamana Cheng Ho, begitulah namanya dikenal. Ia adalah laksamana laut yang berasal dari Provinsi Yunnan, Tiongkok yang dahulunya bernama Ma He dan berbakti kepada Zhu Di seorang putra kaisar di Nanjing.
Hidupnya yang cukup menderita sejak usia 12 tahun sekitar tahun 1383, ia menjadi anak laki-laki yang ditawan oleh serdadu-serdadu Dinasti Ming. Sejak mengikuti Zhu Di, Cheng Ho memanfaatkan fasilitas yang ada seperti membaca dan ikut andil untuk bertempur.
Kepiawaiannya dalam memimpin pelayaran, ia diangkat menjadi kaisar oleh Zhu Di dan memerintahkan Cheng Ho untuk berlayar ke Nusantara dan mendapatkan pangkat Laksamana dan wewenang layaknya duta Tiongkok. Dari sanalah namanya besar sebagai Laksamana Cheng Ho.
Alasan Masjid Cheng Ho didirikan di Indonesia
Dalam pelayarannya ke Nusantara, Laksamana Cheng Ho mengajak beberapa tokoh muslim seperti Ma Huan, Guo Chingli, Hasan, Sha’ban, dan Pu Heri’ meski kebanyakan awak kapal yang terlibat dalam pelayarannya jni adalah penganut Buddha dan Tao.
Cheng Ho Dikenal sebagai muslim yang taat, pelayaran yang ia lakukan termasuk ke Nusantara adalah untuk penyebaran agama Islam. Perlu diketahui, bahwa Laksamana Cheng Ho telah melakukan tujuh kali pelayaran besar.
Cheng Ho melakukan ekspedisi ke Indonesia, terutama di Pulau Jawa. Ia meninggal dunia pada 1433. Namanya cukup dikenal baik oleh beberapa warga di daerah yang ia kunjungi, sehingga Organisasi Islam Tionghoa bernama Persatuan Islam Tionghoa Indonesia yang kini berubah menjadi Pembina Iman Tauhid Islam (PITI) membangun masjid bernuansa tirai bambu yang diberi nama Masjid Cheng Ho atau ada yang menambahkan nama Muhammad di depan nama Cheng Ho.
Didirikannya masjid-masjid dengan arsitektur khas Negeri Tiongkok ini, tak lain adalah untuk mengenang jasa Cheng Ho yang menyebarkan ajaran Islam ke Indonesia.
Mengenal 14 Masjid Cheng Ho di Indonesia
PITI aktif membangun masjid-masjid bernuansa Negeri Tirai Bambu, untuk mengenang jasa Cheng Ho di Indonesia. Salah satu pendiri PITI, H. abdul Karim Oey alias Oey Tjeng Hien dikenal karena membangun masjid-masjid Lautze pada dekade 1990-an.
Nah, berikut beberapa Masjid Cheng Ho yang ada di Indonesia. Tentunya, masjid-masjid ini bisa Kawan kunjungi jika sedang berwisata di antaranya:
- Masjid Cheng Ho Surabaya
Masjid Cheng Ho yang pertama didirikan adalah di Surabaya, terletak di dalam area kompleks Pembina Imam Tauhid Islam Jl. Gading No. 2 Ketabang, Genteng, Kota Surabaya, Jawa Timur.
Masjid Cheng Ho ini cukup tersohor dan bernama Masjid Muhammad Cheng Ho yang pembangunannya dimulai pada 2002 dan sudah bisa digunakan pada Oktober 2002. Memiliki gaya arsitektur yang terinspirasi dari Masjid Nii Xie di Beijing, dengan warna dominasi merah, kuning dan hijau.
Masjid ini memiliki perpaduan gaya antara Tiongkok dan Arab. Cheng Ho pernah tercatat singgah di Surabaya dan menyebarkan ajaran Islam. Kawan yang berkunjung ke Surabaya, jangan lupa untuk singgah dan sholat di masjid satu ini ya.
- Masjid Cheng Ho Palembang
Laksamana Cheng Ho juga pernah berlayar ke Sumatera yaitu di Palembang, Sumatera Selatan. Memiliki nama Masjid Cheng Hoo Sriwijaya Palembang yang merupakan salah satu masjid yang terluas di Indonesia dengan bangunan dua lantai dan mampu menampung kurang lebih 600 jamaah.
Masjid ini terletak di Jakabaring, 15 Ulu, Seberang Ulu, Kota Palembang, Sumatera Selatan dengan gaya arsitektur perpaduan antara unsur China, Melayu dan Nusantara yang didominasi dengan warna bangunan utama merah muda dan tonggaknya berwarna merah.
Selain sebagai tempat ibadah, masjid Cheng Ho yang sudah bisa digunakan sebagai tempat ibadah sejak 2006 ini juga menjadi pusat kegiatan agama dan kemasyarakatan bagi warga setempat.
- Masjid Cheng Ho KutaiKartanegara
Beralamat di Jl Soekarno-Hatta Km 20, Kampung Tani Maju, Kelurahan Batuah, RT 07 No 11, Kecamatan Loa Janan, Kabupaten Kutai Kartanegara, Kalimantan Timur Masjid Muhammad Cheng Hoo ini dibangun pada 2006 dan sudah bisa digunakan pada 2007.
Masjid ini memiliki arsitektur yang unik, dengan atap yang berundak khas Jawa ditambah kubah di bagian atasnya. Tak ketinggalan, bangunan ini dilengkapi dengan pilar-pilar serta gapura masjid berwarna merah bergaya arsitektur Tionghoa.
Uniknya lagi, Masjid Cheng Ho di Kutai Kartanegara dikelilingi taman yang indah dan asri. Di sini Kawan bisa menikmati taman penuh bunga yang memberikan kesan yang indah saat mengunjungi masjid satu ini.
- Masjid Cheng Ho Purbalingga
Kecantikan Masjid Cheng Ho di Purbalingga juga menjadi sorotan yang harus Kawan kunjungi saat melangkah ke sini. Pasalnya, masjid yang dibangun pada 2010 dan selesai pada 2011 ini didominasi dengan warna merah dan putih.
Memiliki bangunan atap berbentuk pagoda ditambah dengan tulisan Mandarin, membuat masjid ini tampak unik. Ditambah di dalam bangunan terdapat bedug, mimbar yang didominasi keramik berwarna merah dan langit-langit bangunan bergaya Tionghoa.
Kawan bisa mengunjungi Masjid Cheng Hoo Purbalingga ini di Dusun 3, Selaganggeng, Mrebet, Purbalingga, Jawa Tengah 53352
- Masjid Cheng Ho Pasuruan
Memiliki gaya arsitektur Jawa, Arab dan China, Masjid Cheng Hoo ini telah diresmikan oleh Bupati Pasuruan yang menjabat pada masa itu, yaitu pada 27 Januari 2008. Peletakkan batu pertama masjid ini dilakukan pada 30 Mei 2004 oleh almarhum Gus Dur.
Masjid ini bisa Kawan jumpai di Jalan Raya Kasri No.18 Petung Sari, Kecamatan Pandaan, Pasuruan Jawa Timur. Masjid ini memiliki dua lantai dengan atap yang berbentuk pagoda dengan perpaduan warna merah dan hijau.
Tahukah Kawan, masjid yang diberi nama Masjid Muhammad Cheng Hoo ini juga menjadi salah satu landmark Pasuruan. Jadi sempatkan ke sini jika Kawan sedang berkunjung ke Pasuruan.
- Masjid Cheng Ho di kota lainnya
Selain di lima kota yang telah disebutkan, Masjid Cheng Ho juga terdapat di beberapa daerah lain yang ada di Indonesia seperti: Masjid Muhammad Cheng Hoo Gowa, yang beralamat di Jl. Abdul Razak, Romangpolong, Kec. Somba Opu, Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan.
Ada juga Masjid Cheng Ho lainnya di Batam, Samarinda, Banyuwangi, Makassar, Banyuwangi, Jember, Jambi, Balikpapan yang tentunya bangunan-bangunannya sama dengan Masjid Cheng Ho lainnya yaitu dengan perpaduan arsitektur khas Negeri Tirai Bambu dengan keunikan masing-masing. Namun sebagian dari kota-kota ini masih ada yang dalam tahap pembangunan.
Perlu Kawan ketahui, pembangunan dari Masjid Cheng Ho ini selain dibantu oleh PITI juga dibangu oleh para donatur seperti pemerintah daerah, pengusaha dan masyarakat sekitar. Hal ini dilakukan selain mengenang jasa Laksamana Cheng Ho, juga berguna untuk kegiatan ibadah masyarakat setempat.
Nah, dari 14 Masjid Cheng Ho yang disebutkan di artikel ini masjid mana yang sudah Kawan kunjungi?
Referensi :
havehalalwilltravel
tirto.id
indonesiakaya.com
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
