Mengenal APT Pranoto, Salah Satu Bandara Internasional di Kalimantan Timur

Mengenal APT Pranoto, Salah Satu Bandara Internasional di Kalimantan Timur
info gambar utama

Kalimantan Timur merupakan provinsi calon kawasan Ibu Kota Negara. Kabar terbaru upacara kemerdekaan 17 Agustus 2024 akan dilaksanakan di lapangan Ibu Kota Negara (IKN). Jika kelak Kawan GNFI diundang hadir ke Kalimantan Timur, kalian tidak perlu khawatir mengenai transportasi dan perhubungan.

Pasalnya, di Kalimantan Timur terdapat sejumlah 13 bandar udara (bandara) yang meliputi bandara berskala besar, internasional, atau bandara skala kecil yang hanya dapat dilintasi penerbangan perintis. Bahkan, jumlah tersebut telah memosisikan Kalimantan Timur sebagai provinsi kelima dengan jumlah bandara terbanyak di Indonesia.

Ke depan, di kawasan IKN juga tengah dibangun bandara baru. Keberadaan bandara menjadi sarana pendukung ibu kota. Yuk, Kawan GNFI, kita cari tahu apa saja nama-nama bandara Kalimantan Timur.

3 Bandara AP II Borong 10 Penghargaan Terbaik di Asia Pasifik

Bandar Udara di Provinsi Kalimantan Timur

Kawan GNFI, mari kita ketahui nama bandara Kalimantan Timur!

  • Bandar Udara APT Pranoto
  • Bandar Udara Bontang
  • Bandar Udara Kalimarau
  • Bandar Udara Datah Dawai
  • Bandar Udara Melak
  • Bandar Udara Maratua
  • Bandar Udara Bontang (Badak NGL)
  • Bandar Udara Kotabangun
  • Bandar Udara Internasional Sultan Aji Muhammad Sulaiman Sepinggan
  • Bandar Udara Muara Wahau
  • Bandar Udara Uyang Lahai
  • Bandar Udara Tanjung Barat
  • Bandar Udara Long Apari
  • Bandar Udara Pujungan

Dari 13 bandara di atas, tiga di antaranya dilengkapi dengan landasan pacu sepanjang lebih dari 2.000 meter, yaitu Bandara Internasional Sultan AM Sulaiman Sepinggan di Balikpapan, Bandara APT Pranoto di Samarinda, serta Bandara Kalimarau di Berau.

Kita akan membahas salah satu nama bandara Kalimantan Timur yakni APT Pranoto. Bandara APT Pranoto kelas berapa? Apa saja fasilitas yang disediakan? Yuk kawan GNFI kita ketahui lebih lanjut mengenai bandara terbaru masyarakat di Samarinda yang diresmikan pada tahun 2018 lalu!

Bandara Supadio Jadi Bandara Terbaik di Asia Pasifik

Mengenal Bandar Udara APT Pranoto

Bandara APT Pranoto atau Bandar Udara Aji Pangeran Tumenggung Pranoto merupakan sebuah bandar udara di Kota Samarinda, Kalimantan Timur. Terletak di Jalan A. Yani , Kecamatan Samarinda Utara, Bandara APT Pranoto telah beroperasi sejak 24 Mei 2018 dan diresmikan oleh Gubernur Kaltim Awang Faroek Ishak.

Sebelumnya, Bandara APT Pranoto menggantikan Bandara Temindung. Adapun nama bandara tersebut diambil dari nama Gubernur Kalimantan Timur yang pertama, yaitu APT Pranoto. Bandara yang terletak di kawasan Sungai Siring ini memiliki luas area 13 hektare yang terdiri dari gedung administrasi, runway 2.250 kali 45 meter, apron, taxiway 173 kali 23 meter, hanggar luas 36.342,4 meter persegi, gedung ATC, serta perumahan karyawan bandara.

Lebih lanjut, fasilitas penunjang yang tersedia bagi para pengguna atau penumpang meliputi ruang tunggu, bagasi, ATM, tempat makan, kendaraan penghubung (taksi dan bus) dan tempat parkir. Status bandara ini sebagai bandara internasional serta melayani penerbangan publik secara domestik.

Setelah 14 bulan beroperasi, Bandara APT Pranoto naik statusnya dari Kelas II menjadi Kelas I, sesuai dengan Peraturan Menteri Perhubungan No. 56 Tahun 2019.

Berikut beberapa maskapai dan rute penerbangan di Bandara APT Pranoto:

  • Batik Air (Jakarta–Soekarno–Hatta)
  • Citilink (Jakarta–Soekarno–Hatta)
  • Lion Air (Surabaya -Juanda)
  • Super Air Jet (Makassar, Surabaya)
  • Susi Air (Kongbeng, Long Pahangai)
  • Wings Air (Berau).

Fungsi Bandara Secara Umum

Melansir dari laman Direktorat Jenderal Perhubungan Udara, bandara atau bandar udara adalah kawasan di daratan atau perairan dengan batas-batas tertentu yang digunakan sebagai tempat pesawat udara mendarat, lepas landas, naik turun penumpang, bongkar muat barang, dan tempat perpindahan intra dan antarmoda transportasi.

Singkawang Kini Punya Bandara Baru, Bisa Tampung Lebih dari 300 Ribu Penumpang

Lebih lanjut, bandar udara dilengkapi fasilitas keselamatan dan keamanan penerbangan fasilitas pokok serta penunjang lain.

Selain itu, bandar udara juga memiliki fungsi sebagai tempat penyelenggaraan kegiatan pemerintahan dan atau pengusahaan. Sebagai unit kerja pemerintahan, maka bandar udara menyelenggarakan urusan (1) pembinaan kegiatan penerbangan (2) kepabeanan (3) keimigrasian dan (4) kekarantinaan.

Nah, di Indonesia, mengacu pada buku profil Ditjen HUBUD (Kemenhub) RI edisi Maret 2023 Indonesia tercatat sudah memiliki 252 bandara (tidak termasuk pengelolaan TNI).

Dari jumlah tersebut, sekitar 71% bernaung pada Ditjen HUBUD, sementara 7,9% bandara lainnya dikelola PT. Angkasa Pura II yang bertanggung jawab di wilayah Indonesia barat, serta PT. Angkasa Pura I di wilayah Indonesia timur menaungi sebesar 5,9%.

Itu tadi nama-nama bandara Kalimantan Timur, salah satunya adalah bandara APT Pranoto yang megah serta merupakan bandara internasional yang lengkap dengan berbagai fasilitas serta banyak meraih penghargaan.

Bagaimana Kawan GNFI, tertarik untuk datang ke IKN melalui jalur udara dan berkunjung ke bandara APT Pranoto di Kalimantan Timur?

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

HR
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini