Angker Banget! 5 Destinasi Wisata Angker di Banyuwangi

Angker Banget! 5 Destinasi Wisata Angker di Banyuwangi
info gambar utama

Banyuwangi memang dikenal dengan daerah yang memiliki banyak tempat wisata alam. Kabupaten yang terletak di ujung paling timur Pulau Jawa ini kerap menjadi tujuan kunjungan wisata. Kabupaten Banyuwangi memiliki berbagai surga alam ciptaan Tuhan, mulai dari wisata pantai, wisata air terjun hingga wisata taman nasional.

Selain memiliki gelar ‘The Sunrise of Java’, Kabupaten Banyuwangi juga dikenal dengan ‘Kota Santet’. Banyuwangi memang dikenal sebagai daerah yang masih kental dengan nuansa mistisnya.

1. Taman Nasional Alas Purwo

Taman Nasional Alas Purwo dikenal masyarakat luas dengan keangkerannya. Masyarakat sekitar percaya bahwa di Alas Purwo merupakan istana berkumpulnya para jin yang ada di Pulau Jawa.

Cerita yang berkembang dahulu, konon jika ada orang yang mengunjungi Alas Purwo dengan memiliki niat buruk, maka orang tersebut tidak akan bisa keluar dengan selamat. Jika dapat keluar, orang tersebut akan mendapat kesialan.

Taman Nasional Alas Purwo | Foto: tourbanyuwangi.com
info gambar

Namun, Taman Nasional Alas Purwo sebenarnya juga menyimpan berbagai pesona alam yang menakjubkan. Sebelum menjadi wilayah taman nasional, Alas Purwo dahulu bernama Suaka Margasatwa Banyuwangi Selatan.

Baca juga: 11 Rekomendasi Wisata Banyuwangi Jawa Timur yang Eksotis dan Instagrammable

Taman Nasional Alas Purwo mempunyai berbagai wisata alam yang cocok untuk tempat wisata. Di Taman Nasional Alas Purwo, wisatawan dapat menemukan Padang Savana Sadengan yang di dalamnya terdapat berbagai fauna asli taman nasional tersebut.

Selain padang savana, Taman Nasional Alas Purwo juga memiliki wisata pantai. Wisata pantai tersebut diantaranya Pantai Trianggulasi, Pantai Pancur hingga Pantai Plengkung yang kerap menjadi tempat selancar karena memiliki ombak yang tinggi.

Taman Nasional Alas Purwo juga memiliki wisata gua yang cocok dikunjungi terutama bagi wisatawan pencinta petualangan. Salah satu gua yang paling terkenal ialah Gua Istana. Konon Presiden pertama Republik Indonesia yakni Soekarna pernah mendatangi gua tersebut.

2. Pantai Watu Dodol

Pantai Watu Dodol merupakan salah satu tempat mistis yang wajib Kawan GNFI kunjungi jika berkunjung ke Banyuwangi. Pantai tersebut cukup terkenal karena tak jauh dari pantai, terdapat batu besar yang letaknya tepat di tengah jalan raya. Konon pada zaman penjajahan Belanda, batu besar tersebut ingin dipindahkan agar tidak menghalangi jalan. Akan tetapi, upaya tersebut tidak berhasil dan mengakibatkan kapal laut yang menarik batu itu tenggelam. Masyarakat sekitar percaya bahwa batu besar tersebut merupakan paku bumi dari Pulau Jawa.

Selain itu, di Watu Dodol juga terdapat Patung Penari Gandrung yang cukup ikonis. Masyarakat sekitar percaya bahwa Patung Gandrung itu dapat menari sendiri ketika malam hari.

3. Keraton Macan Putih

Keraton Macan Putih sebagai salah satu tempat sejarah yang berlokasi di Kecamatan Kabat, Banyuwangi. Keraton Macan Putih dipercaya sebagai salah satu situs peninggalan Kerajaan Blambangan yang masih tersisa.

Dulunya Keraton Macan Putih menjadi Ibukota Kerajaan Blambangan yakni tahun 1655-1691. Menurut cerita masyarakat, Keraton Macam Putih ialah tempat Prabu Tawang Alun moksa atau menghilang dan kembali ke Tuhan.

4. Goa Istana

Goa yang masih berada di kawasan Taman Nasional Alas Purwo tersebut memang terkenal angker dari zaman dulu. Keangkeran Alas Purwo membuat masyarakat sekitar bahkan dari luar Pulau Jawa menjadikan Goa Istana sebagai tempat untuk bertapa. Rumor beredar, dahulu Presiden Soekarno pernah bertapa di tempat ini dan bertemu dengan Nyi Roro Kidul yang merupakan Ratu Laut Selatan.

Masyarakat sekitar percaya Goa Istana merupakan tempat para Raja Jawa untuk menenangkan diri. Selain untuk bertapa, Goa Istana juga kerap dijadikan seseorang untuk mencari ilmu gaib.

5. Rowo Bayu

Rowo Bayu mulai terkenal di masyarakat luas karena dipercaya sebagai lokasi asli KKN Desa Penari. Dugaan tersebut muncul setelah Menteri BUMN Erick Thohir bertanya langsung kepada Sudirman yang merupakan pengelola Rowo Bayu.

Rowo Bayu dulunya merupakan tempat pertempuran antara Kerajaan Blambangan melawan Belanda. Dalam perang tersebut, banyak korban meninggal dari kedua belah pihak yang menyebabkan tempat ini terkenal angker dan horor. Hal itu yang menjadikan Rowo Bayu atau Rawa Bayu dipercaya menjadi cikal bakal dari lahirnya Kabupaten Banyuwangi.

Itulah beberapa destinasi wisata yang dikenal angker di Banyuwangi. Apakah Kawan ingin mengunjungi salah satu destinasi wisata angker di Banyuwangi?

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AR
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini