Indonesia akan berpartisipasi dalam World Culture Festival IV di Washington DC, Amerika Serikat, pada 29 September–1 Oktober 2023. Festival budaya lima tahunan ini menjadi kesempatan untuk mempromosikan keberagaman budaya Nusantara kepada masyarakat global.
Dilansir dari Kompas.id, Kamis (7/9), perwakilan Indonesia akan membawakan tarian kolosal Nusantara “Wonderful Nusantara”, dengan melibatkan lebih dari 100 penari. Tarian ini merupakan karya dari seniman Tanah Air, yakni Rio Silaen, Sutan Martozet, dan Erna Widyastuti.
Adapun seni tari yang akan dipanggungkan adalah perpaduan tarian dari delapan etnik, yaitu Aceh, Batak, Jawa, Sunda, Bali, bankar, Minahasa, dan Papua. Tarian ini nantinya diiringi musik kombinasi dari lagu-lagu daerah tersebut.
Bawa vibes perdamaian
Salah satu panitia sekaligus Ketua Festival Budaya Batak, Debbie R Sianturi mengungkapkan keikutsertaan Indonesia di World Culture Festival membawa misi penting untuk menunjukkan bahwa bangsa ini dapat menjunjung persatuan meski berbeda dalam suku, agama, dan budaya.
Selaras dengan tema World Culture Festival 2023, yakni “Unity and Harmony in Diversity”, Indonesia dengan keberagaman budayanya diharapkan bisa membawa pesan-pesan persatuan di dunia.
Di sisi lain, Debbie menilai generasi muda bangsa juga tak kalah penting untuk dikenalkan dengan berbagai kebudayaan. Apalagi saat ini modernisasi menurutnya telah membuat mereka mulai berjarak dari filosofi Bhineka Tunggal Ika.
Tari Remo dari Jombang yang Menjadi Tradisi dalam Budaya Penyambutan Tamu
Ajang promosi parekraf
Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menyatakan dukungannya kepada delegasi Indonesia di World Culture Festival 2023. Pertunjukan “Wonderful Nusantara” disebut menjadi salah satu bentuk promosi pariwisata dan ekonomi kreatif melalui diplomasi budaya.
Dalam keterangan resmi yang dikutip dari kemenparekraf.go.id, Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Menparekraf) Sandiaga Salahudin Uno mengatakan partisipasi Indonesia dalam kegiatan tersebut dapat mengamplifikasi promosi tradisi dan budaya Indonesia di dunia internasional.
“Kita akan berpartisipasi menampilkan keindahan budaya Indonesia di mata dunia melalui tarian dan nyanyian yang dikemas secara kolosal oleh 200 orang penari dan disaksikan lebih dari 100 negara dan jutaan penonton,” katanya.
Bangga! Kekayaan Budaya Nusantara Pukau Ibu Negara di ASEAN Spouse Program KTT ke-43
Referensi:
Kompas.id. Memanggungkan Budaya Nusantara dalam World Culture Festival di Amerika. https://www.kompas.id/baca/humaniora/2023/08/22/memanggungkan-budaya-nusantara-dalam-world-culture-festival-di-amerika
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
