42 Pelestari Budaya Terima Penghargaan Anugerah Kebudayaan Indonesia 2023

42 Pelestari Budaya Terima Penghargaan Anugerah Kebudayaan Indonesia 2023
info gambar utama

Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) RI menggelar malam puncak Anugerah Kebudayaan Indonesia (AKI) 2023 di Grand Ballroom Hotel Grand Sahid Jaya, Jakarta. Dengan mengusung tema “Para Perawat Harmoni”, acara ini diadakan sebagai bentuk apresiasi pemerintah kepada para individu, komunitas, dan lembaga, yang berprestasi atau berkontribusi luar biasa bagi pemajuan kebudayaan.

Sebanyak 42 pelestari budaya dari berbagai latar belakang—baik individu, daerah, dan media—menerima penghargaan pada malam puncak AKI 2023. Lima di antaranya memperoleh gelar tanda kehormatan dari Presiden RI Joko Widodo (Jokowi).

Pada malam itu, Mendikbudristek RI Nadiem Makarim menyerahkan langsung Satyalancana Kebudayaan kepada keluarga (alm) Ikrat Rustama Kartawinata sebagai tokoh kepercayaan terhadap Tuhan Yang Maha Esa dan Prof. Dr. H. Timbul Haryono, M.Sc, sang arkeolog klasik, arkeometalurgi, dan tokoh kebudayaan Jawa.

Serba-Serbi Menyambut Perayaan Pekan Kebudayaan Nasional 2023

Sementara pada 14 Agustus lalu, Jokowi telah menyerahkan Gelar Tanda Kehormatan kepada tiga Begawan Budaya. Mereka terdiri dari budayawan (alm.) Tjokorda Gede Agung Sukawati dan seniman (alm.) Kanjeng Gusti Pangeran Haryo Djojokusumo yang mendapat gelar tanda kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma. Kemudian, ahli permuseuman (alm.) Ki Mohamad Amir Sutaarga (Ahli Permuseuman) yang mendapat gelar tanda kehormatan Bintang Jasa Nararya.

Nadiem dalam sambutannya mengajak penerima penghargaan untuk berpartisipasi, berkolaborasi, dan menghasilkan program-program yang produktif. Menurutnya, kebudayaan menyimpan solusi atas persoalan-persoalan saat ini. Maka, sudah menjadi kewajiban semua pihak untuk merawat kekayaan bangsa.

“Anugerah ini bernilai lebih dari sekadar penghargaan, tetapi menyimpan semangat untuk terus menguatkan kolaborasi dalam upaya kita mengembangkan ekosistem kebudayaan di seluruh Indonesia,” ucap Nadiem pada Jumat (27/10/2023).

Pada kesempatan yang sama, Direktur Jenderal Kebudayaan Kemendikbudristek RI, Hilmar Farid, mengatakan bahwa upaya para pelestari budaya menjadi inspirasi untuk seluruh masyarakat Indonesia agar dapat ikut andil dalam merawat harmoni untuk pemajuan kebudayaan.

“Kepedulian untuk mencintai kebudayaan amat dibutuhkan bangsa ini, sehingga nilai-nilai baik tersebut terus hidup dan mengakar dalam kehidupan masyarakat. Langkah tersebut telah ditunjukkan para penerima penghargaan AKI 2023,” tandasnya.

Rayakan Pekan Kebudayaan dengan Menulis Budaya Lokal (Kebudayaan dari Daerahku Barru)

Penerima Anugerah Kebudayaan Indonesia 2023

Gelar Tanda Kehormatan

  1. (Alm.) Tjokorda Gde Agung Sukawati (Budayawan) penerima Gelar Tanda Kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma
  2. (Alm.) Kanjeng Gusti Pangeran Haryo Djojokusumo (Seniman) penerima gelar tanda kehormatan Bintang Budaya Parama Dharma
  3. (Alm.) Ki Mohamad Amir Sutaarga (Ahli Permuseuman) penerima gelar tanda kehormatan Bintang Jasa Nararya
  4. (Alm) Ikrat Rustama Kartawinata (Tokoh Kepercayaan Terhadap Tuhan Yang Maha Esa) penerima gelar tanda kehormatan Satyalancana
  5. Dr. H. Timbul Haryono, M.Sc (Arkeolog Klasik, Arkeometalurgi dan Kebudayaan Jawa) penerima gelar tanda kehormatan Satyalancana

Penerima Penghargaan Kebudayaan Kategori Pelopor dan Pembaru

  1. Asep Nata (Etnomusikolog dan Inovator Sosial Budaya)
  2. Rianto (Penari dan Koreografer)
  3. I Wayan Adnyana (Perupa dan Kurator)
  4. Solikhatul Fatonah Kurniawati (Penulis Buku dan Literasi Anak)
  5. Penerima Penghargaan Kebudayaan Kategori Maestro Seni Tradisi
  6. Utin Hidayatul Ilmiah (Pengrajin Kain Pelangi dan sulam tekat atau benang emas)
  7. Oen Sin Yong (Pemain dan Pembuat Alat Musik Gambang Keromong)
  8. Yulin Pangemanan (Penutur Seni Tradisi Maengket dan Mah’Zani/Zazanian atau Raranian)
  9. M Arsyad (Seni Pertunjukan Kesenian Tradisional Gandrang Bulo Paropo)
  10. Raminah Garingging (Tor-Tor Simalungun)

Penerima Penghargaan Kebudayaan Kategori Pelestari

  1. Itangang (Sastra Lisan)
  2. Paguyuban Pelestarian Budaya Bandung/ Bandung Heritage Society (Pelestari Cagar dan Nilai Warisan Budaya)
  3. Abel Anyeq (Seni Musik, Tari, dan Olahraga Tradisional)
  4. Oey Tjin Eng (Pelestari Tradisi dan Budaya Cina Benteng)
  5. Yayasan Pamulangan Beksa Sasmita Mardawa (Seni Tari)
  6. Rukmini P Toheke (Pelestari Pengetahuan, Tradisi, dan Adat Suku Kulawi)
  7. Charles Toto (Pelestarian Rempah Kuliner Tradisional Papua)
  8. Masyarakat Peduli Sejarah Aceh (Mapesa) (Pelestarian Sejarah Aceh)
  9. Museum Musik Indonesia (Digitalisasi Dokumentasi Musik Indonesia)

Penerima Penghargaan Kebudayaan Kategori Anak dan Remaja

  1. Hazura Indar Faradiba (Seni Sastra: Literasi; Founder dan Event Director Sorowako Readers & Writers Festival 2023)
  2. Shafiyyah Hasna Rahman (Seni Lukis dan Ilustrasi)
  3. Muhammad Ridho Firmansyah (Seni Musik: Pemain Alat Musik Tradisi Melayu)
  4. Nantinka Sihombing (Pembuat Tenun Ulos)
  5. Jessica Purboyo (Seni Tari dan Sastra Sunda)

Penerima Penghargaan Kebudayaan Kategori Pemerintah Daerah

  1. Provinsi Kalimantan Utara
  2. Kota Surabaya, Jawa Timur
  3. Kabupaten Sumbawa, NTB

Penerima Penghargaan Kebudayaan Kategori Media

  1. Metro TV
  2. TVRI Jawa Timur
  3. CLC (Cinema Lovers Community) Purbalingga
  4. Asisi Channel

Penerima Penghargaan Kebudayaan Kategori Lembaga dan Perorangan Asing

  1. Gamelan Sekar Jaya (Pelestari Seni dan Budaya Bali asal Amerika Serikat)
  2. Anthony Edward Lucas (Sejarawan asal Australia)
  3. David Tom Hill (Ilmuwan dan Penulis asal Australia)
  4. Dawid Lukasz Martin (Etnomusikolog asal Polandia)
  5. Minako Sakai (Akademisi dan Peneliti asal Jepang)

Penerima Penghargaan Kebudayaan Kategori Masyarakat Adat

  1. Masyarakat Adat Burangasi dari Sulawesi Tenggara
Penyelenggaraan Pekan Kebudayaan Nasional 2023 yang Mengangkat Citra Indonesia

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Afdal Hasan lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Afdal Hasan.

AH
SA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini