Nasib Boneka Cantik nan Unik, Si Amigurumi

Nasib Boneka Cantik nan Unik, Si Amigurumi
info gambar utama

Gulungan-gulungan benang warna-warni berjajar dan berdesakan dalam keranjang putih di kolong meja kamar, menunggu untuk digunakan.

Ada Coral Fleece, Milk Cotton, Velvet, Polyester, dan beberapa jenis benang lain dengan warna beragam seperti coffee, fushia, green emerald, dusty pink, rose, sky blue, maupun warna-warna lain yang sudah familier di telinga.

Sebagian benang-benang menyembul keluar karena sudah terlalu penuh. Beberapa ujungnya menjuntai di sela-sela lubang keranjang meskipun berkali-kali telah dirapikan.

Beberapa tahun ke belakang, aku tertarik dengan salah satu teknik merajut benang untuk dijadikan boneka dengan berbagai bentuk unik dan menarik. Teknik itu dijuluki amigurumi.

Melansir dari laman NewsBytes, amigurumi merupakan kerajinan boneka yang berasal dari budaya kawaii (imut) Jepang. Istilah amigurumi berasal dari dua kata yakni ami yang berarti kaitan atau rajutan, dan nuigurumi yang memiliki arti boneka kecil yang diisi.

Maka tidak heran, jika bentuk-bentuk kerajinan amigurumi didominasi oleh karakter hewan, makanan, atau tokoh kartun yang berbentuk lucu dan menggemaskan. Ukurannya yang relatif mungil ikut menambah kesan imut-imut pada boneka amigurumi.

Meskipun tak jarang juga yang membuat boneka amigurumi dalam bentuk ukuran yang besar.

Baca Juga: Kawan Wajib Tahu, 5 Cara Mengatur Keuangan untuk Hobi Tanpa Rugikan Finansial

Setelah memilih benang yang ingin kugunakan, aku menyelipkan ujung-ujung benang tersebut diantara sela-sela jari tangan kiriku, membentuk simpul khas yang disebut magic circle.

Simpul ini yang selalu digunakan untuk mengawali pembuatan boneka amigurumi.

Sementara itu, tangan kananku sibuk menggerakkan hakpen (alat semacam jarum yang ujungnya memiliki kait) naik dan turun, mengaitkan untaian benang menjadi rantai-rantai rajutan yang dihubungkan satu sama lain hingga membentuk ruang untuk kemudian diisi dengan dakron.

Suara pertemuan antara ujung hakpen dan gunting yang saling berdenting, berselang-seling diantara benang-benang yang masih melekat di sela-sela jemari.

Proses yang dilalui benang-benang tersebut hingga menjadi sebuah boneka amigurumi memang terdengar rumit, serumit dengan nasibnya yang sering dibandingkan dengan boneka-boneka hasil buatan mesin pabrik yang banyak dijual di pasaran.

Terutama harganya yang memiliki selisih cukup jauh, menjadikan boneka amigurumi sebagai pilihan yang mudah tersingkirkan.

Bagi masyarakat awam, sekilas boneka amigurumi memang tidak ada bedanya dengan boneka biasa hasil buatan mesin yang ada di pasaran.

Hal ini karena minimnya pengetahuan konsumen atau masyarakat tentang barang-barang kerajinan handmade serta proses pembuatannya, yang tentunya memiliki beberapa perbedaan dengan proses pembuatan barang-barang kerajinan buatan mesin.

Barang-barang kerajinan handmade yang salah satunya boneka amigurumi ini, prosesnya dibuat seratus persen menggunakan tangan, sehingga membutuhkan tenaga dan waktu yang relatif lama.

Proses produksinya dilaksanakan satu demi satu bagian hingga membentuk satu keutuhan boneka. Tentunya berbeda dengan boneka buatan mesin yang dalam sekali produksi dapat menghasilkan produk dalam jumlah massal.

Hal inilah yang akhirnya menjadi ciri khas boneka amigurumi dengan bentuk karakter dan detail yang berbeda di setiap produknya.

Baca Juga:  Hobi Baca Buku Bahasa Inggris, Tapi Cepat Lelah Memahami? Tenang Saja!

Meskipun dibuat oleh tangan yang sama, dan dengan bahan dan teknik yang persis pula, setiap satuan produk boneka amigurumi bersifat unik dan tidak ada yang sama persis.

Inilah yang meningkatkan nilai eksklusivitas boneka amigurumi dibandingkan boneka buatan mesin, sehingga ikut meningkatkan nilai jualnya juga.

Beruntungnya, seiring perkembangan zaman dan teknologi, teknik pembuatan boneka amigurumi ini semakin populer dan dikenal oleh kalangan yang lebih luas lagi.

Para content creator dari berbagai platform seperti YouTube, Instagram, Pinterest, dan yang lainnya akhirnya memiliki ruang terbuka untuk berbagi tutorial pembuatan boneka amigurumi, serta hasil produk atau karyanya.

Hal ini ikut menumbuhkan pemahaman masyarakat soal proses pembuatan kerajinan boneka amigurumi.

Perlahan masyarakat mulai menaruh perhatian lebih pada kerajinan boneka amigurumi, sehingga kerajinan boneka ini semakin dikenal luas, serta bisa mendapatkan nilai jual yang layak dan sebanding dengan proses pembuatannya.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

W
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini