Menggema Dalam Asa: Perspektif Generasi Muda Menjelang Pesta Demokrasi 2024

Menggema Dalam Asa: Perspektif Generasi Muda Menjelang Pesta Demokrasi 2024
info gambar utama

Pada tahun 2024, Indonesia akan dihadapkan dengan peristiwa penting yakni diselenggarakannya suatu pesta demokrasi. Setiap warga negara yang telah memenuhi kriteria berhak untuk menggunakan suaranya dalam menentukan pemimpin yang mampu mewakili aspirasi dan kepentingan mereka.

Koentjoro Poerbopranoto mendefinisikan bahwasannya demokrasi adalah sistem yang mendorong rakyat untuk ikut berpartisipasi secara aktif dalam pemerintahan negara. Pemilihan umum menjadi tanda akan pelaksanaan demokrasi yang melibatkan partisipasi warga negara terhadap arah politik Indonesia kedepannya. Oleh karena itu, antara warga negara dengan sistem demokrasi di Indonesia memiliki korelasi yang erat satu sama lain.

Pemilihan umum atau pemilu memiliki beberapa peranan penting terhadap kemajuan negara Indonesia, karena setiap suara yang diberikan mampu menentukan perwakilan pemimpin yang mencerminkan suatu kehendak masyarakat.

Tingkatkan Potensi Pariwisata di Danau Toba, Toba Caldera Resort Dapat 2 Investor Baru

Adapun beberapa peranan penting dari pemilu di antaranya:

  1. Pemilihan umum memberikan kesempatan bagi warga negara untuk dapat terlibat langsung secara aktif dalam proses politik yang mendorong diskusi dan menghasilkan kebijakan terhadap isu-isu yang relevan.
  2. Melalui pemilihan umum, para pemimpin yang terpilih dapat bertanggung jawab akan tindakan serta kebijakan yang menjadi komitmen mereka sebelumnya. Dalam artian, pemilu memberikan mekanisme untuk mengukur kinerja dari pemimpin yang terpilih.
  3. Pemilihan umum dapat memungkinkan warga negara untuk melakukan pengawasan terhadap proses politik dan pemerintahan berdasarkan asas pemilu yakni asas langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil.

Menjelang pesta demokrasi tahun 2024 mendatang, presentase pemilih cenderung paling besar kepada generasi muda. Mereka dikategorikan berada dalam rentang usia produktif yakni 18 hingga 40 tahun. Generasi muda sebagai agen perubahan, menaruh harapan besar terhadap pemimpin yang melakukan inovasi dalam membentuk suatu panggung kebijakan terhadap kepemimpinannya pada masa yang akan datang.

Mencari sosok pemimpin memang tidaklah mudah. Pemimpin bukan hanya menjadi keterwakilan dari masyarakat saja melainkan turut bertanggung jawab dalam menyatukan ragam sudut pandang yang ada.

Salah satu tantangan yang sering dihadapi oleh generasi muda saat ini adalah fenomena di mana generasi yang lebih tua masih sering memandang rendah generasi muda terutama dalam menyikapi isu politik dan demokrasi, karena dianggap kurang berpengalaman.

Aquabike Jetski World Championship 2023 Tuai Sukses, Total Pengunjung 200 Ribu Orang

Untuk itu, kepada sosok pemimpin terpilih nantinya agar memiliki kemampuan untuk memahami aspirasi anak muda. Anak muda juga menjadi bagian dari masyarakat sehingganya perlu diberi ruang dan dukungan untuk menyuarakan kebijakan serta mendapatkan keterlibatan aktif dalam pengambilan keputusan.

Lebih dari itu, anak muda mengharapkan agar sosok pemimpin Indonesia di masa mendatang dapat mampu menunjukkan sikap integritas yang tinggi sebagai bentuk landasan kepemimpinan. Dengan adanya sikap integritas yang tinggi, masyarakat dapat menaruh kepercayaan yang lebih kuat terhadap pemerintahan, sehingga meminimalisir hal-hal buruk yang akan mengganggu dan merusak proses penyelenggaraan negara di kemudian hari.

Pemimpin Indonesia di masa mendatang diharapkan mampu untuk memperjuangkan isu-isu pokok mencakup pendidikan yang berkualitas, pekerjaan, ekonomi, kesehatan, lingkungan, pemberdayaan perempuan dan anak, pemberantasan korupsi, maupun mencakup ketahanan nasional serta pemberdayaan masyarakat. Hal ini diperlukan agar pembangunan yang berkelanjutan dapat terlaksana demi terciptanya kesejahteraan dalam suatu masyarakat.

Pemimpin Indonesia di masa mendatang diharapkan agar nantinya mampu menjadi sosok yang menginspirasi dan memberikan dampak positif bagi masyarakat terutama anak muda Indonesia. Sosok pemimpin bukan hanya terletak pada kemampuannya untuk mengelola sistem pemerintahan, namun juga terletak dalam peranannya sebagai sumber motivasi yang memberikan semangat, perubahan positif, serta mampu membimbing untuk mencapai keberhasilan bersama.

Mendekati tahun pemilu 2024 di Indonesia, antusiasme serta harapan dari warga negara mulai terpancar. Setiap lapisan masyarakat berbondong-bondong mempersiapkan suara dalam menentukan sosok pemimpin yang akan menjadi tonggak penting perjalanan demokrasi selanjutnya di Negara Indonesia.

Pesta demokrasi menjadi bagian penting dalam implementasi persatuan dari beragam perspektif masyarakat yang utuh menjadi satu tujuan yaitu untuk membangun Indonesia yang lebih baik ke depannya.

Damainya Curug Cipeuteuy yang Dikelilingi Hutan Pinus dan Air Biru Mengalir

Referensi:

  • https://mediaindonesia.com/humaniora/578481/pengertian-demokrasi-serta-bentuk-bentuknya-dan-pentingnya-demokrasi-bagi-indonesia
  • Hadi Karyono, Krismiyarsi. (2023). Mencari Pemimpin Negarawan Membangun Demokrasi Berkeadaban Dan Dinamika Pemilihan Umum Presiden 2024 Menuju Indonesia Emas. Jurnal Kertha Wicaksana, Vol. 17, No. 1.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

ND
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini