Eksplorasi Kuliner Masakan Asia Tenggara Bersama Chef Kadek, Seasia Viewpoint

Eksplorasi Kuliner Masakan Asia Tenggara Bersama Chef Kadek, Seasia Viewpoint
info gambar utama

Asia Tenggara, sebuah wilayah yang kaya dengan budaya yang beragam, memiliki harta karun kuliner yang dibentuk oleh perpaduan berbagai pengaruh budaya. Dalam program "Seasia Viewpoint: Elevating Southeast Asian Cuisine to Global Heights" bersama Chef Kadek Dwi Tjahyadi Putra, atau yang lebih dikenal sebagai Chef Kadek, pada tanggal 17 September 2023, ia membahas pandangan seorang koki mengenai keragaman, keunikan, dan perbedaan kuliner Asia Tenggara dibandingkan dengan wilayah lain.

Chef Kadek menyoroti Asia Tenggara sebagai wilayah yang kaya akan rasa, mentributkan kekayaan ini pada kelimpahan rempah yang tersedia untuk berbagai hidangan. Meskipun terdapat kesamaan dalam keragaman kuliner Asia Tenggara, beberapa rempah seperti lengkuas, jahe, saus ikan, dan daun jeruk purut banyak digunakan di seluruh wilayah. Namun, ia menekankan bahwa bahan yang sama, ketika diolah oleh individu yang berbeda dengan latar belakang yang berbeda, menghasilkan hidangan yang sangat berbeda, seperti ungkapan, "Tangan yang berbeda, rasa yang berbeda."

Berdasarkan pengalamannya di Masterchef Indonesia Season 5, Chef Kadek berbagi contoh di mana peserta, dengan menggunakan metode dan bahan yang identik, menyajikan hidangan yang benar-benar berbeda. Ia mencatat bahwa memasak memiliki tantangan unik dibandingkan dengan membakar, memerlukan tingkat kesulitan yang lebih tinggi.

Mengenai apa yang membedakan kuliner Asia Tenggara dari wilayah lain, Chef Kadek menyoroti presentasi unik hidangan, sering kali disajikan segar untuk meningkatkan cita rasa keseluruhan. Meskipun ada pengecualian pada beberapa hidangan, contohnya pada hidangan yang tahan lama seperti rendang, yang menjadi lebih lezat seiring waktu. Chef Kadek juga mengamati bahwa bahan yang berasal dari Asia Tenggara memiliki rasa yang berbeda dibandingkan dengan item serupa di luar wilayah ini, bahkan ketika disajikan segar.

Chef Kadek juga berpendapat bahwa dalam menyajikan kuliner Asia Tenggara, diperlukan penyesuaian, terutama bagi mereka di luar wilayah, khususnya orang Barat yang belum terbiasa dengan hidangan pedas atau beraroma kuat. Adaptasi ini menekankan palate unik orang Asia Tenggara yang terbiasa dengan sambal, tanpa merasa bahwa rasa hidangan selanjutnya terganggu.

Mempromosikan masakan Asia Tenggara secara global menjadi tantangan karena sulitnya mendapatkan rempah khas wilayah ini di luar Asia Tenggara. Meskipun substitusi seperti menggunakan macadamia sebagai pengganti lada mungkin memungkinkan, namun untuk mendapatkan rasa autentik tetap sulit dicapai.

Bagi mereka yang berada di luar Asia Tenggara atau yang ingin mencicipi rasa khas, Chef Kadek merekomendasikan mencoba hidangan ikonik seperti nasi goreng, berbagai jenis kari Asia Tenggara, dan sate ayam. Untuk merasakan cita rasa asli Asia Tenggara yang autentik, ia menyarankan untuk mengikuti kelas masak lokal dan menjelajahi pasar lokal daripada ke restoran besar. Selain itu, berinteraksi dengan penduduk lokal juga lebih disarankan, karena mereka lebih akrab dengan tempat-tempat kuliner lokal yang tersembunyi di gang-gang sempit.

Disadur oleh Rasa Sukoco di Seasia.co
Artikel selengkapnya:https://seasia.co/2023/11/24/southeast-asian-cuisines-are-rich-and-spiced-insights-from-chef-kadek-on-seasia-viewpoint

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Diandra Paramitha lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Diandra Paramitha.

Terima kasih telah membaca sampai di sini