Dodol Kakao Khas Gunung Kidul dan Pemberdayaan Perempuan di Dalamnya

Dodol Kakao Khas Gunung Kidul dan Pemberdayaan Perempuan di Dalamnya
info gambar utama

Kerap kali masyarakat memandang bahwa dodol adalah makanan khas dari Garut, Jawa Barat. Namun, di Gunung Kidul, Yogyakarta, terdapat olahan dodol yang berbeda, yaitu dodol kakao. Dodol kakao sejatinya memiliki tekstur yang hampir sama dengan dodol pada umumnya. Namun, kali ini dodol kakao memiliki bahan utama biji kakao sehingga terdapat rasa coklat di dalamnya.

Padukuhan Gumawang, Desa Wisata Putat Gunung Kidul adalah daerah sentra produksi kakao di Yogyakarta. Sebab, banyak biji kakao dihasilkan dari daerah tersebut. Dahulu, masyarakat desa hanya memanfaatkan biji kakao untuk dijual dan diimpor secara kepada produsen coklat di Jogja maupun di luar Jogja.

Biji kakao yang sudah matang dari pohon akan langsung dijual tanpa ada pengelolaan untuk menambah nilai jual barang tersebut. Berdasarkan hasil wawancara dengan salah satu petani kakao di Padukuhan Gumawang, Desa Wisata Putat yakni Pak Edi, beliau mengatakan, “Dari tahun ke tahun harga beli dari biji kakao sangat rendah sehingga dia tidak lagi memasok biji kakao untuk produsen lain”.

Kelezatan Dawet Telasih yang Digemari oleh Leluhur Pendiri Mataram Islam

Turunnya harga biji kakao mentah membuat masyarakat berinisiasi untuk mengolah biji kakao tersebut menjadi sesuatu yang bernilai tambah dan memiliki nilai jual yang tinggi.

Pada tahun 2019, masyarakat Padukuhan Gumawang menginisiasi dan resmi mendirikan Joglo Coklat untuk mengelola potensi biji kakao menjadi sesuatu yang memiliki nilai jual tinggi dan mengelola potensi masyarakat Gumawang untuk menjadikan olahan ini sebagai unggulan daerah tersebut.

Masyarakat memanfaatkan bahan baku dari kebun sendiri kemudian diolah dengan cara tradisional dan dipasarkan sebagai oleh oleh khas daerah tersebut, memasok kebutuhan hajatan, atau menerima orderan untuk konsumsi pribadi.

Dalam pengembangannya, Joglo Coklat menerima dukungan dari Dinas Koperasi dan UMKM Daerah Istimewa Yogyakarta melalui kegiatan BIMTEK (Bimbingan Teknis), yakni suatu program untuk memberikan pelatihan dan pemberian bekal pengetahuan kepada peserta sehingga meningkatkan kompetensi pengetahuan dan teknis mereka.

Pada kegiatan BIMTEK diikuti sangat antusias oleh masyarakat Desa Padukuhan Gumawang khususnya perempuan untuk mendapatkan pengetahuan mengenai pengelolaan, pengemasan, dan pemasaran yang baik untuk dodol kakao.

Sensasi Kuliner Sumatera Selatan: Wajib Coba, Bikin Lidah Bergoyang

Namun, dengan adanya pandemi Joglo Coklat yang biasanya aktif dalam produksi kakao sempat terhenti beberapa saat. Beberapa bulan setelahnya pemerintah DIY membentuk program “kelompok desa prima”, yakni desa perempuan Indonesia maju mandiri yang memiliki fokus memberdayakan perempuan.

erdasarkan wawancara dengan Ibu Wasiyanti, salah satu masyarakat desa Putat, ia sangat merasakan dampak adanya kelompok desa prima. Sebab, dengan program ini ia dan ibu ibu Padukuhan Gumawang menjadi aktif berkegiatan lagi. Dengan adanya program ini masyarakat juga terbantu dari sisi pelatihan dan permodalan sehingga meningkatkan kualitas dodol kakao.

Hingga saat ini masyarakat Padukuhan Gumewang, Desa Wisata Putat, Gunung Kidul, Yogyakarta masih aktif dalam memproduksi dodol kakao dan melayani orderan konsumen. Dodol kakao saat ini memiliki beberapa rasa di antaranya dodol coklat, coklat bubuk, cocoa butter, coklat bar, cocoa nibs, choreng, cocoa compound, dan ampyang coklat.

Dodol kakao produksi kelompok desa prima berkomitmen penuh terhadap pemberdayaan komunitas lokal dan keberlanjutan. Setiap biji kakao yang dipilih memiliki kualitas yang tinggi oleh perempuan tangguh di komunitas tersebut. Dodol kakao juga membuka peluang dan pemberdayaan ekonomi desa tersebut.

Kebun Bibit Wonorejo, Destinasi Wisata Asyik Bagi Keluarga

Referensi:

“BIMTEK PENGEMBANGAN KEWIRAUSAHAAN DESA BUDAYA G2R TETAPRENEUR - Website Putat.” Kalurahan Putat, 16 July 2019, https://desaputat.gunungkidulkab.go.id/first/artikel/1263-BIMTEK-PENGEMBANGAN-KEWIRAUSAHAAN-DESA-BUDAYA-G2R-TETAPRENEUR. Accessed 7 December 2023.

“MAKSIMALKAN POTENSI WILAYAH, DESA PRIMA GUMREGAH ADAKAN PELATIHAN DODOL KAKAO - Website Putat.” Kalurahan Putat, https://desaputat.gunungkidulkab.go.id/first/artikel/2177-MAKSIMALKAN-POTENSI-WILAYAH--DESA-PRIMA-GUMREGAH-ADAKAN-PELATIHAN-DODOL-KAKAO. Accessed 7 December 2023.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

NS
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini