Apa itu Growth Spurt, Ciri dan Cara yang Perlu Dilakukan Ketika Menghadapinya?

Apa itu Growth Spurt, Ciri dan Cara yang Perlu Dilakukan Ketika Menghadapinya?
info gambar utama

Growth spurt merupakan fase pertumbuhan yang pesat pada bayi, biasanya terjadi pada awal bulan setelah kelahiran. Ibu dapat merasakannya melalui sensasi bahwa setiap kali membalikkan badan bayi, terasa semakin besar.

Tidak perlu khawatir, karena ini adalah bagian dari proses growth spurt. Menurut laporan dari Today's Parent, tanda-tanda growth spurt dapat terlihat ketika bayi tiba-tiba merasa lapar dan rewel dari perilaku biasanya. Informasi lebih lanjut mengenai growth spurt dapat ditemukan di bawah ini!

Pengertian Growth Spurt

Growth spurt adalah fase percepatan pertumbuhan pada bayi yang terjadi dalam 12 bulan pertama kehidupannya. Umumnya, fase ini dimulai beberapa hari setelah kelahiran, khususnya pada hari ke-7 atau ke-10.

Selama growth spurt, bayi akan mengalami pertambahan berat badan, tinggi badan, dan lingkar kepala dengan tingkat pertumbuhan yang lebih cepat dibandingkan minggu atau bulan sebelumnya. Selain itu, bayi juga akan menunjukkan perkembangan kemampuan baru dan mencapai milestone yang sebelumnya belum tercapai.

Dalam 12 bulan pertama, terdapat empat kali periode growth spurt pada bayi, yaitu

  • Usia 0-3 bulan: Bayi cenderung mengalami pertumbuhan pesat dalam beberapa minggu pertama setelah lahir. Berat dan panjang badan si Kecil dapat meningkat secara signifikan.
  • Usia 6-8 bulan: Selama periode ini, bayi juga masih mengalami pertumbuhan pesat dalam hal berat badan, tinggi badan, dan perkembangan fisik. Si Kecil mungkin menunjukkan peningkatan nafsu makan dan peningkatan kebutuhan terhadap nutrisi.
  • Usia 12 bulan: Ketika mendekati usia satu tahun, bayi juga akan mengalami pertumbuhan pesat yang dapat mempengaruhi berat badan, tinggi badan, dan kemampuan motoriknya. Si Kecil juga mungkin mulai belajar berjalan atau mencapai milestone perkembangan lainnya.

Fase growth spurt biasanya berlangsung singkat, hanya selama 3 hari. Dalam periode tersebut, terjadi percepatan pertumbuhan tulang dan otot pada bayi.

Growth spurt pada bayi memiliki tanda-tanda yang mudah dikenali, terdiri dari 3 tanda utama:

  1. Bayi akan menjadi lebih rewel karena meningkatnya rasa lapar dan haus. Namun, keadaan ini bersifat sementara dan akan mereda setelah fase percepatan pertumbuhan berakhir.
  2. Bayi yang mengalami lonjakan pertumbuhan cenderung ingin menyusu lebih sering untuk memenuhi kebutuhan energi tambahan. Penting bagi ibu menyusui untuk menjaga asupan cairan dan makanan sehat.
  3. Pola tidur bayi juga dapat mengalami perubahan, dengan beberapa bayi tidur lebih lama, sementara yang lain mungkin mengalami penurunan tidur.

Selama fase ini, berat dan panjang badan bayi akan bertambah dengan cepat, mengalami peningkatan yang signifikan. Meskipun pertumbuhan dapat bervariasi, rutin membawa bayi ke pusat layanan kesehatan untuk pengukuran membantu memantau perkembangannya secara optimal.

Penting untuk diingat bahwa growth spurt bukanlah satu-satunya penyebab bayi menjadi rewel. Bila bayi mengalami tanda-tanda growth spurt di atas disertai tanda gejala lain, seperti demam, kurang mau menyusu, atau kurang aktif, bisa jadi hal tersebut menandakan bahwa ia sedang sakit.

Perlu diingat, bahwa setiap bayi mengalami perkembangan yang unik, dan jadwal pertumbuhan mereka bisa berbeda-beda. Jika ibu merasa khawatir mengenai pertumbuhan atau perkembangan si Kecil, disarankan untuk berkonsultasi dengan dokter anak guna evaluasi lebih lanjut.

Sumber:
https://bebeclub.co.id/artikel/ibu-perlu-tahu/0-3-bulan/mengenal-pacu-tumbuh-growth
https://www.generasimaju.co.id/artikel/0-3-bulan/kesehatan/growth-spurt-pada-bayi
https://pyfahealth.com/blog/ciri-ciri-growth-spurt-pada-bayi-dan-cara-mengatasinya/
https://www.halodoc.com/artikel/kenali-tanda-growth-spurt-pada-bayi-agar-tidak-panik

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Meita Astaningrum lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Meita Astaningrum.

MA
MS
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini