Indonesia akan memperkenalkan program perbaikan kualitas air Sungai Citarum sebagai proyek percontohan untuk mengelola sumber daya air dalam 10th World Water Forum 2024 yang akan berlangsung di Bali, pada Mei 2024.
Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kementerian Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Kemenko Marves) Nani Hendiarti mengungkapkan bahwa program pembersihan Citarum yang dilakukan sejak 2018 berhasil meningkatkan kualitas air di sungai ini.
“Jadi, ada program Citarum Harum sejak 2018 yang merupakan upaya khusus. Sungai Citarum yang dulu terkenal dengan the dirtiest river in the world,” kata Nani dalam Konferensi Pers Road to 10th World Water Forum: Water Secutiry and Prosperity, Selasa (9/1).
Wujud kolaborasi stakeholder
Nani menilai keterlibatan Stakeholders di lapangan dan TNI sangat membantu proses pembersihan Sungai Citarum. Kualitas air di sungai ini berhasil membaik dengan Indeks Kualitas Air (IKA) 51,01— dibandingkan tahun 2018 yang setara dengan IKA 33,43.
Program Citarum Harum menitikberatkan pada pemulihan ekosistem DAS (Daerah Aliran Sungai) Citarum, meliputi pemulihan kualitas air, penertiban tata ruang, pemanfaatan sumber daya air, dan lain-lain.
Sejalan dengan itu, Ketua Harian Save Kali Cikarang Dedi Kurniawan, dilansir dari Katadata (10/1), program Citarum Harum sukses merevitalisasi kondisi sungai termasuk di wilayah hilir. Pihaknya berharap agar program serupa terus digulirkan hingga sungai ini benar-benar pulih, termasuk perilaku masyarakat.
Dihadiri 30 Ribu Orang
Indonesia menargetkan gelaran World Water Forum ke-10 dapat dihadiri oleh 30 ribu orang dari 250 organisasi yang dijadwalkan untuk menghadiri 214 sesi. Selain itu, akan ada 32 kepala negara, serta 190 menteri dari 180 negara yang diundang ke forum internasional ini.
Kemenko Marves menuturkan negara prioritas yang diundang itu adalah yang telah memiliki kerja sama di bidang air dengan Indonesia seperti Tiongkok, Uni Emirat Arab, Jepang, dan Korea Selatan.
Sebanyak 214 sesi dalam ajang ini akan dibagi dalam enam jenis, yaitu politis, panel level tertinggi, regional, tematik, side event, dan forum pemuda. Proses tematik memiliki sesi yang paling banyak, yakni hingga 108 sesi dalam berbagai bentuk pertemuan.
Baca juga : Indonesia Tuan Rumah 10th World Water Forum 2024, Ajang Kerja Sama Pengelolaan Air Global
Referensi:
Katadata. Indonesia Akan Perkenalkan Citarum Harum di World Water Forum. https://katadata.co.id/hariwidowati/ekonomi-hijau/659d29c8060e4/indonesia-akan-perkenalkan-citarum-harum-di-world-water-forum?
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
