Ragam Pameran Bulan Maret di Indonesia: IFEX, JIFBW, Hingga INACRAFT

Ragam Pameran Bulan Maret di Indonesia: IFEX, JIFBW, Hingga INACRAFT
info gambar utama

Berbagai pameran di Indonesia telah dibuka sejak akhir Februari hingga awal Maret ini. Pameran-pameran tersebut menyuguhkan banyak produk lokal, baik yang masih bersifat UMKM maupun dari perusahaan.

Tercatat, ada tiga acara pameran produk lokal yang tengah berjalan hingga Maret, yakni IFEX, JIFBW, dan INACRAFT. Pameran-pameran tersebut menyediakan berbagai produk mulai dari kerajinan tangan hingga furnitur.

Buat Kawan GNFI yang mencari kebutuhan rumah tangga hingga koleksi barang-barang menarik lainnya, segera kunjungi tiga pameran yang digelar bulan Maret 2024 ini.

Produk Organik Lokal Catat Potensi Transaksi Hingga USD6,02Juta di Biofach Jerman

IFEX, Pameran Furnitur Terbesar

IFEX atau Indonesia International Furniture Expo merupakan pameran furnitur atau mebel terbesar di Indonesia. Pameran yang digelar sejak 29 Februari - 3 Maret ini menghadirkan ratusan pilihan mebel lokal terbaik di Indonesia. Pameran tersebut menempati area seluas 65.000 meter persegi di Jakarta International Expo.

Pameran IFEX diikuti oleh lebih dari 250 peserta dari 115 negara sehingga menambah banyak daftar pilihan produk-produk berkualitas. IFEX dikonsep agar para pengusaha tidak hanya bertransaksi secara B2C, tetapi juga mendukung kerja sama B2B.

“Memang di tengah perlambatan ekonomi global kita harus lebih kreatif, lebih inovatif, lebih kolaboratif, dan lebih adaptif dalam memasarkan produk-produk kita,” jelas Menparekraf, Sandiaga Uno.

Ada berbagai kategori produk yang ditawarkan dalam IFEX, mulai dari produk yang terbuat dari kayu, rotan, kulit, hingga produk-produk seni kerajinan.

IFEX dicanangkan oleh Himpunan Industri Mebel dan Kerajinan Indonesia (HIMKI) yang bekerja sama dengan Dyandra Promosindo.

Kali ini, IFEX 2024 ditargetkan dapat menarik 13 ribu pembeli dari 100 negara di dunia, seperti Malaysia, Tiongkok, Australia, AS, India, Singapura, Korea Selatan, Belanda, hingga Prancis.

Pameran Arsitektur Terbesar di Indonesia Digelar, Bertajuk Keharmonisan Tiga Aspek

JIFBW, Pameran Furnitur Skala Internasional di Jepara

Pameran furnitur JIFBW di Jepara © JIFBW
info gambar

Selain IFEX, ada pula pameran lain di sektor furnitur yang tengah digelar. Pameran furnitur tersebut ialah Jepara International Furniture and Craft Buyer Weeks (JIFBW) yang digelar di Jepara, Jawa Tengah. Pameran furnitur yang digelar sejak 26 Februari - 11 Maret 2024 ini merupakan pameran berskala internasional. Setidaknya, ada 26 UMKM yang turut memamerkan furnitur-furnitur unggulan.

Seperti yang sudah diketahui, Jepara merupakan sebuah kabupaten di Jawa Tengah yang dikenal luas dengan produk unggulannya berupa furnitur atau mebel. Maka, kualitas mebel dari Kabupaten Jepara tidak perlu diragukan lagi. Jepara menjadi merek ikonik "pusat ukiran kayu dunia" yang menampung lebih dari 12 ribu unit bisnis industri mebel.

Oleh karena itu, JIFBW dirancang untuk dapat mempertemukan antara pembeli dan produsen. Nantinya, pembeli eceran, grosir, dan proyek memiliki kesempatan untuk bertemu dan secara langsung mencapai kesepakatan paling kompetitif.

DBS Foundation Hibahkan Rp8,2 Miliar untuk Empat UMKM asal Indonesia, Apa Tujuannya?

INACRAFT, Pameran Kerajinan Tangan Terbesar

Beralih dari furnitur, Indonesia juga tengah mengadakan pameran di sektor kerajinan tangan, yakni INACRAFT (International Handicraft Trade Fair) 2024. Pameran yang juga berskala internasional itu digelar pada 28 Februari - 3 Maret 2024 di Jakarta Convention Center (JCC).

INACRAFT digelar dengan tujuan yang jelas, yakni untuk mengangkat produk lokal ke kancah dunia melalui tema “From Smart Village to Global Market”. INACRAFT menjadi salah satu wadah bagi para pembeli ataupun pengusaha bertemu. Oleh karena itu, INACRAFT berprinsip agar seluruh pengrajin dapat bersama-sama menuju ke kancah internasional melalui sub-tema yang diangkatnya, “World Craftpreneurs Under One Roof”.

Apalagi, Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menyebutkanbahwa Indonesia telah menguasai 1,25 persen pangsa pasar dunia di sektor penjualan produk-produk industri kerajinan.

Pameran INACRAFT tahun ini sukses digelar dengan diikuti oleh 1.500 UKM yang mengisi 1.066 booth dengan 24 island, terdiri dari 850 anggota ASEPHI, 650 terdiri dari Non Anggota dan Peserta Binaan (Kementerian, BUMN, Dinas/Dekranasda).

Bahkan, UMKM binaan BUMN Pertamina berhasil raup transaksi sebesar 1,3 pada pameran INACRAFT pada hari kedua, per Kamis (1/3/2024). Setidaknya, tercatat ada 29 UMKM yang menjadi peserta INACRAFT dan berhasil menjalankan transaksi.

Serba-Serbi Inacraft, Pameran Kerajinan Tangan Terbesar di Indonesia

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Aslamatur Rizqiyah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Aslamatur Rizqiyah.

Terima kasih telah membaca sampai di sini