Perusahaan Ini Bakal Budi Dayakan Stroberi Korea di Indonesia

Perusahaan Ini Bakal Budi Dayakan Stroberi Korea di Indonesia
info gambar utama

Perusahaan kelapa sawit asal Papua, Tunas Sawa Erma (TSE) Group, bersama Pemerintah Kabupaten Damyang, Korea Selatan (Korsel), akan membudidayakan stroberi Korea jenis Jukhyang dan Merry Queen di Indonesia. Kedua pihak telah menandatangani nota kesepahaman (MoU) di Kantor Pusat TSE Group, Jakarta, Senin (22/4/2024).

Stroberi Korea itu akan dibudidayakan oleh anak usaha TSE Group, PT Agro Putra Pratama (PT APP).

"Perusahaan kami akan menjadi yang pertama di Indonesia dalam mengembangkan sistem budi daya tanaman inovatif yang menghasilkan stroberi sepanjang tahun melalui sistem kontrol lingkungan dalam ruangan. Kami akan memasok stroberi Korea segar untuk konsumen di Indonesia," terang CEO TSE Group Robert Seung dalam keterangan tertulis.

Mahasiswa Universitas Brawijaya Ciptakan Alat Pereduksi Bakteri pada Buah Stroberi

Kerja sama ini akan berlangsung selama 10 tahun. Pemerintah Kabupaten Damyang sebagai satu-satunya produsen berlisensi stroberi Korea Jukhyang dan Merry Queen akan memberikan arahan dan pendampingan kepada PT APP. Saat ini, stroberi Jukhyang dan Merry Queen telah berhasil dibudidayakan dan dipatenkan di bawah Pusat Teknologi Pertanian Damyang.

Keduanya termasuk varietas stroberi berkualitas unggul karena memiliki cita rasa lebih manis daripada stroberi lainnya. Bukan itu saja, tekstur kedua stroberi ini juga lebih padat, sehingga tidak mudah busuk apabila disimpan dengan benar.

"Lewat perjanjian kerja sama ini, kami telah membuka kesempatan stroberi Damyang untuk melangkah di kancah global dan kami akan melakukan segala upaya dalam memberikan dukungan teknis guna memastikan perjanjian kerja sama ini berjalan sukses," kata Bupati Damyang Lee Byung-no.

Stroberi Korea Jukhyang dan Merry Queen akan dibudidayakan di pertanian vertikal pintar milik PT APP yang berlokasi di Jakarta. Kedua varietas itu bakal ditanam dalam lingkup iklim mikro, agar dapat menghasilkan kualitas hasil panen yang setara dengan stroberi impor dari Korea. Untuk menjaga kualitasnya, Jukhyang dan Merry Queen hanya akan dipasarkan secara lokal.

Tidak menutup kemungkinan PT APP dan Pemerintah Kabupaten Damyang akan mengembangkan kerja sama lebih lanjut untuk memasuki pasar domestik. Itu termasuk budi daya stroberi sepanjang tahun dan perluasan area budi daya lewat pembangunan perkebunan stroberi skala besar di kota-kota besar Indonesia.

Kuliner Tradisional Indonesia Mirip Makanan Korea Selatan, Serupa tapi tak Sama

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Afdal Hasan lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Afdal Hasan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini