Indonesia selalu menorehkan prestasi dalam ajang Homeless World Cup, tak terkecuali tahun ini. Pada perhelatan tahun ini yang diselenggarakan di Glasgow, Skotlandia, Indonesia berhasil membabat tim Kamboja dengan skor 10-3 pada Senin minggu lalu (11/7). Sayangnya, pada pertandingan grup G Indonesia sempat dikalahkam oleh juara bertahan Meksiko denga skor 2-5.
Namun, hal tersebut tidak membuat tim Indonesia patah semangat dan tidak menorehkan prestasi. Meski kalah, tiper timnas Indonesia Eman Sulaiman justru menjadi bintang lapangan. Pasalnya, Eman yang hanya memiliki satu kaki ini nyatanya mampu menghadang setiap bola yang bergulir ke gawangnya dengan sangat lincah. Para penonton pun takjub melihat aksinya. Permainan apiknya ini lantas membuatnya menjadi kiper terbaik dalam ajang HWC 2016.
“Penghargaan ini saya persembahkan buat kedua orangtua yang terus mendukung dari kecil hingga sekarang”, kata pria berusia 27 tahun itu.
Eman terlahir difabel 27 tahun lalu dengan hanya memiliki satu kaki. Namun, hal tersebut tidak lantas membuatnya berhenti untuk menjalani olahraga favoritnya, yakni sepakbola. Eman mengaku, dirinya terinspirasi bermain bola dari teman-temannya.
“Saya sudah ikut komunitas sepakbola di tempat asal saya tahun 2010 dan coba ikut berpartisipasi dalam Homeless World Cup tahun 2015 dan tidak menyangka akan dikirim ke Glasgow pada tahun ini,” kisahnya seperti dikutip Jakarta Globe.
Eman menambahkan, dirinya tidak merasa takut atau malu bermain sepakbola di hadapan para pemain bola lainnya dengan keterbatasan yang dimilikinya. Ia mengaku, tidak sedikit yang memandangnya sebelah mata akan kemampuan Eman bermain bola. Namun, dengan tekad dan kepercayaan diri yang kuat serta dukungan penuh dari orang tuanya, Eman terus menekuni hobinya ini dan berhasil menorehkan prestasi di ajang internasional.
“Saya sangat bangga dan bahagia bisa mewakili Indonesia dalam Homeless World Cup tahun ini,” kata Eman.
Tahun ini Indonesia memang tidak berhasil membawa pulang HWC. Namun, Indonesia berhasil menduduki peringkat ke tujuh dalam ajang tersebut. Hal ini diapresiasi oleh Kementerian Pemuda dan Olah raga.
"Saya mengapresisasi terhadap kalian semua yang ikut bertanding mewakili Indonesia di Glasgow, Skotlandia, kalian sudah berjuang dan pada akhirnya Indonesia bisa masuk peringat tujuh dari lima puluh negara," ujar Deputi Bidang Pembudayaan Olahraga Raden Isnanta.
Lihat aksi Eman dalam pertandingan melawan India di ajang HWC 2016
Sumber : Jakarta GlobeTribunnews.com
Sumber Gambar Sampul :Jakarta Globe
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
