10 "Bali Baru" Siap Mendunia di PATA Travel Mart 2016

10 "Bali Baru" Siap Mendunia di PATA Travel Mart 2016
info gambar utama

Pada ajang PATA Travel Mart 2016 di ICE BSD 7-9 September 2016 mendatang, Kemenpar siap untuk mempromosikan 10 "Bali Baru" kepada 1.000 delegasi yang telah diundang dari 60 negara.

"Kementerian akan mempromosikan itu di Paviliun Indonesia (10 Bali Baru). Kita juga telah mengembangkan infrasturukur di 10 Bali baru," ujar Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran Pariwisata Mancanegara Kemenpar, I Gde Pitana saat acara press conference PATA Travel Mart 2016 di Balairung Soesilo Soedarman, Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis (11/8/2016).

Seperti diketahui, belakangan ini Menpar Arief Yahya sedang gencar mempromosikan 10 destinasi baru yang populer dengan sebutan 10 Bali baru.

10 Destinasi Baru tersebut ialah:

1. Toba Sumut

2. Tanjung Kelayang Belitung

3. Tanjung Lesung Banten

4. Kepulauan Seribu Jakarta

5. Borobudur Jawa Tengah

6. Bromo Tengger Semeru Jawa Timur

7. Mandalika Lombok

8. Labuan Bajo NTT

9. Wakatobi Sultra

10. Morotai di Maitara

Selain memperkenalkan 10 Bali baru, pihak Kemenpar juga menggandeng para Disbudpar lokal untuk mempromosikan destinasi wisatanya masing-masing. Sejauh ini sudah ada 8 Disbudpar yang telah mendaftar untuk ikut serta dalam Pavilliun Indonesia.

"Di Pavilliun Indonesia yang disewa Kementerian kita menampung 8 Kadis pariwisata, kami masih terbuka," ujar Pitana.

Selain merangkul para Disbudpar, Pavilliun Indonesia yang memiliki luas sekitar 400 meter persegi juga akan diisi oleh individual seller. Jadi semua pihak bisa ikut aktif untuk menjual paket wisata hingga mempromosikan destinasi di daerah masing-masing.

"Di Pavilliun Indonesia itu ada yang individual seller, 400 square meter itu kami yang bayar," jelas Pitana.


Sumber : travel.detik.com
Sumber Gambar Sampul : blog.hulaa.com

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini