Ratusan Mahasiswa di Seluruh Dunia Dapat Kesempatan Gratis Gali Ilmu di Markas Apple, Salah Satunya Dari Indonesia!

Ratusan Mahasiswa di Seluruh Dunia Dapat Kesempatan Gratis Gali Ilmu di Markas Apple, Salah Satunya Dari Indonesia!
info gambar utama

Sebanyak 350 mahasiswa cerdas di seluruh dunia terpilih mendapatkan beasiswa dari Apple dalam ajang berskala global Worldwide Developers Conference (WWDC). Andika Leonardo, satu-satunya mahasiswa asal Indonesia yang juga mendapat kesempatan emas tersebut.

Andika Leonardo, mahasiswa yang mendapat kesempatan emas untuk belajar di Markas Apple | Foto: Muhamad Imron Rosyadi/detikINET
info gambar

Beasiswa yang diberikan Apple ini membawa Andika ke kantor Apple di Cupertino, California, Amerika Serikat. Andika beserta 349 mahasiswa lainnya diberi kesempatan untuk belajar lebih jauh tentang program komputer di perusahaan raksasa aplikasi iOS itu.

Mendapat kesempatan mengunjungi Negeri Paman Sam dalam rangka menimba ilmu secara gratis ini tentunya tidak mudah. Andika sendiri mengaku telah berjuang keras untuk mendapatkan beasiswa ini. Dia harus membuat sebuah sistem komputer yang bisa bekerja sendiri tanpa diprogram lebih dulu.

Dalam upayanya, mahasiswa Binus angkatan 2016 ini mengumpulkan dua proyek dalam ajang WWDC. Proyek yang membuat Andika lolos adalah pembelajaran mesin (machine learning).

“Jadi komputer bisa belajar dan mengerti apa yang dipikir oleh manusia, tapi tanpa diprogram oleh orang itu sendiri. Jadi komputer ini bisa berpikir sendiri,” jelas Andika saat peresmian Apple Developer Academy di kawasan BSD.

Komputer ini, Andika menambahkan, nantinya bisa mencari jalan melalui garis dan juga titik-titik yang sudah ditentukan sehingga komputer bisa belajar dari apa yang sudah dilatih.

Proyek lain yang dibuat Andika adalah mesin pengenalan angka. “Misalkan ada tulisan angka dari satu sampai sembilan. Nah, komputer ini bakal tahu yang ini sembilan, yang ini dua, yang ini tiga. Jadi saya coba untuk buat prototipe seperti itu. Itu proyek yang pertama,” tuturnya.

Ingin Membangun Indonesia Lebih Baik

Tentunya bahagia sekali mendapatkan kesempatan besar untuk berguru di perusahaan raksasa seperti Apple. Begitu pula dengan Andika, yang juga adalah mahasiswa yang mengambil studi di bidang teknologi. Andika mengaku senang sekali bisa bertemu dengan Tim Cook.

“Saya senang banget bisa ketemu Tim Cook [Timothy Donald Cook, CEO Apple Inc], lalu bisa bawa nama Indonesia” jelas mahasiswa jurusan Ilmu Komputer Binus itu.

Berhasil mendapatkan kesempatan mengikuti WWDC 2018 pada 4-8 Juni nanti di San Jose, California, Andika berharap dapat membantu Indonesia menjadi lebih baik di bidang teknologi khususnya untuk perangkat lunak komputer.

Dia bertekad untuk dapat menerapkan ilmu yang didapat selama pelatihan di kantor Apple Amerika itu di tanah air kelak. Hal ini serupa dengan yang diharapkan oleh Menteri Komunikasi dan Informatika, Rudiantara.

Selain memberikan respon positif terkait pencapaiannya mendapatkan satu tiket emas di kompetisi skala global itu, Rudiantara juga memberi pesan untuk Andika. “Nanti pulang lagi ke Indonesia, ya. Buat kami bangga,” ujarnya.

Maksudnya, jika Andika memiliki karir di luar negeri, diharapkan ia bisa pulang ke Indonesia untuk memajukan Tanah Air.

Sumber: Merdeka, Detik Inet

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini