Indonesia Optimis di Cabang Olahraga Andalan pada Asian Games 2018

Indonesia Optimis di Cabang Olahraga Andalan pada Asian Games 2018
info gambar utama

Pada tahun ini Indonesia berkesempatan menjadi tuan rumah event olahraga akbar se-Asia. Tentu saja Indonesia tak mau malu di kandangnya sendiri. Demi menjaga nama baik republik ini, pemerintah hingga atlet tengah melakukan persiapan dengan serius.

Pemerintah saat ini sedang gencar - gencarnya membangun infrastruktur guna mendukung pesta olahraga ini. Asian Games 2018 sendiri akan berlangsung di dua kota besar Indonesia. Jakarta dan Palembang akan menjadi tuan rumah bagi atlet se-Asia.

Indonesia memiliki target tersendiri di pesta olahraga empat tahunan itu. Kementerian Pemuda dan Olahraga Imam Nahrawi mengatakan bahwa Indonesia bisa masuk dalam posisi 10 besar klasemen dengan mengantongi 20 medali emas.

Untuk mencapai target tersebut, pihak Kemenpora bekerjasama dengan Komite Olahraga Indonesia (KOI) menyusun program demi mencapai target di Asian Games. Tak lupa Kemenpora juga menggandeng pengurus – pengurus di tiap cabang olahraga.

Untuk diketahui bahwa pada Asian Games 2018 akan diperlombakan 40 cabang olahraga (cabor). Terdapat 16 cabang olahraga yang diprioritaskan Indonesia. Penentuan 16 cabang olahraga ini sebagai cabor prioritas dikarenakan levelnya telah berada pada level yang lebih tinggi dari cabor lainnya. Cabang olahraga prioritas diharapkan mampu menjadi tulang punggung Indonesia untuk mendulang pundi – pundi emas.

Beberapa cabang olahraga masih menjadi andalan seperti tahun – tahun sebelumnya. Seperti panjat tebing, pencak silat, bulutangkis diharapkan mampu mendulang emas pada Asian Games. Bulutangkis menjadi cabor paling difavoritkan karena melihat prestasi dari beberapa atlet yang terus meningkat. Ganda putra dan ganda campuran menjadi tumpuan Indonesia. Dua ganda tersebut diisi oleh Marcus/Kevin dan Tontowi/Lilyana.

Keterangan Gambar (© Pemilik Gambar)

Selain bulutangkis, emas juga diharapkan datang dari cabang olahraga pencak silat. Olahraga yang merupakan asli Indonesia ditargetkan menjadi lumbung medali oleh pemerintah. Target ini dirasa rasional, karena pada Sea Games yang lalu cabor ini menyumbang beberapa medali emas.

Tim Garuda masih membidik cabang olahraga baru sebagai pemasok emas. Panjat tebing menjadi cabang andalan. Pada perlehatan panjat tebing dunia, Indonesia telah menorehkan tinta emas. Pada tahun 2017 Indonesia meraih 3 medali dari kompetisi yang diikuti.


Sumber: asiangames2018.id | tempo.co

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini