Sebentar Lagi, Festival Teluk Humboldt Ke-10

Sebentar Lagi, Festival Teluk Humboldt Ke-10
info gambar utama

Festival tahunan dipulau paling timur di Indonesia, Papua akan dihelat sebentar lagi. Festival ini akan dilaksanakan pada 5-7 Agustus 2018, mendatang di Pantai Hamadi, Teluk Humboldt. Festival ini dilaksanakan setiap tahun dan tahun ini merupakan perhelatan ke-10 sejak pertama kali dilaksanakan pada 2008.

Festival ini menampilkan yang selalu berbeda setiap tahunnya. Festival ini selain menampilkan pesta budaya, terdapat juga pesta tarian hingga kuliner khas Kota Jayapura.

Festival yang telah masuk kalender nasional dari Kementerian Pariwisata ini rencananya akan menampilkan seni budaya dari 14 kampung yang ada di Kota Jayapura. Dilansir dari kabarpapua.co, Dinas Pariwisata menjadikan ini sebagai ajang promosi wisata yang ada di Kota Jayapura.

"Beat of Culture atau harmoni budaya menjadi tema untuk membangun Kota Jayapura, sesuai dengan motto Kota Jayapura, Hen Tecahi Yo Onomi T’mar Ni Hanased yang artinya satu hati membangun Kota untuk Kemulian Tuhan," kata Kepala Dinas Pariwisata Kota Jayapura, Mathias Benohi Mano.

Walikota Jayapura, Benhur Tomi Mano mengatakan bahwa 14 kampung dari Kota Jayapura akan mengikuti festival ini dan akan menampilkan berbagai macam tarian tradisional khas dari masing-masing kampung. Selain itu kuliner dan kerajinan tangan dari masing-masing kampung juga akan ditampilkan pada festival ini. Benhur menambahkan bahwa pada acara pembukaan akan ada Parade Tifa masyarakat dari 14 kampung.

Parade Tifa sendiri merupakan parade dengan membawa alat musik tradisional khas Papua bernama Tifa. Menurut kebudayaan.kemdikbud.go.id, selain digunakan sebagai alat untuk mengiringi masyarakat dalam tarian-tarian baik itu dalam pesta adat atau tarian perang, alat musik yang digunakan dengan cara ditabuh ini juga mempunyai makna sosial berdasarkan fungsi dan bentuk hiasan ukiran pada badan tifa tersebut.

Benhur berharap dengan adanya festival tahunan ini dapat digunakan sebagai ajang promosi wisata yang ada di Kota Jayapura. Benhur juga berharap akan ada buku saku yang dikeluarkan Dinas Pariwisata yang berisikan destinasi-destinasi wisata potensial yang ada di ibu kota provinsi yang terletak paling timur di Indonesia ini.


Sumber:kebudayaan.kemdikbud.go.id, kabarpapua.co

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini