Para penampil dari Tiongkok, Spanyol, Perancis, Jerman, Meksiko, Brasil, dan Indonesia mengambil bagian dalam pertunjukan teater yang bercerita mengenai cerita rakyat Indonesia kuno melalui tarian kontemporer.

Acara seni, Panji Mbulan tersebut diadakan pada hari Minggu di Gua Selomangleng di kota Kediri, Jawa Timur, dikutip dari Antara.
Di lokasi itu, terdapat goa yang disebut dengan Goa Selomangleng yang mempunyai runtutan sejarah panjang kejayaan Kediri masa lalu. Goa ini sejak lama dipercaya sebagai tempat tapabrata Dewi Kilisuci, seorang putri mahkota Raja Erlangga yang menepi dari hiruk pikuk dunia. Hingga saat ini, goa tersebut masih cukup terlindungi. Kondisinya cukup terawat dan bahkan relief-relief yang banyak menghiasi dinding goa juga masih nampak jelas. Goa itu terdiri dari batuan andesit yang dikenal kedap air. Itu yang memungkinkan relief tersebut tetap lestari.

Panji Mbulan bercerita tentang Panji, karakter terkenal dari cerita rakyat Kerajaan Kediri tua. Berbagai kisahnya disebut sebagai Cerita Panji dan telah diakui oleh UNESCO sebagai Memori Dunia (MoW - Memory of the World).Walikota Kediri Abdullah Abu Bakar mengatakan acara ini diadakan untuk memperkenalkan orang-orang kepada budaya dan pariwisata kota.

"Kediri tidak memiliki tujuan wisata yang secara alami menarik pengunjung, jadi kami harus merancangnya, seperti yang ini," katanya.
Acara ini juga menampilkan beberapa tarian tradisional Jawa, seperti reog, jaranan, gambyong macan ucul, dan orek-orek. Pengunjung juga dapat menikmati hidangan lokal yang dijual di acara tersebut.
Sumber: Jakarta Post
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News