Komik Buatan Kreator Indonesia Tembus Pasar Asia Tenggara

Komik Buatan Kreator Indonesia Tembus Pasar Asia Tenggara
info gambar utama

Komik berjudul Nusa V (Nusa Lima) garapan Sweta Kartika akan segera menembus pasar Asia Tenggara. Komik berbahasa Indonesia ini diterjemahkan ke bahasa Inggris, mengingat pasarnya sudah menembus Asia Tenggara. Komik ini berkisah tentang lima pemuda dari lima pulau besar di Indonesia yang berperang melawan kekuatan jahat yang akan menghancurkan kepulauan.

Komik hasil kolaborasi perusahaan kreatif lokal, Padma Pusaka Nusantara, dan penerbit Shogakukan Asia Pte Ltd. ini menggabungkan cerita bertema aksi, humor, dan drama. Penerbit Shogakukan merupakan anak perusahaan Singapura dari penerbit Jepang Shogakukan yang juga menerbitkan komik manga populer, Inuyasha dan Detective Conan.

Sebelum komik ini diterbitkan, Nusa V diterbitkan dalam bentuk komik berseri di majalah antologi komik bulanan. Dalam komik Nusa V ini, terdapat lima anggota Nusa V yakni, Rangga Wira Prakoso dari Jawa, Kanaya Meuthia dari Sumatera, Rimba Kala Manthana dari Kalimantan, Renata Mokoginta dari Sulawesi, dan George Saa dari Papua. Dalam komik ini, kelima tokoh tersebut harus bersatu dan menggunakan keanekaragaman budaya mereka sebagai senjata untuk melindungi bumi dari kekuatan jahat yang akan menghancurkan bumi.

Seperti dilansir dari The Jakarta Post, Sweta sebagai kreator mengungkapkan bahwa Indonesia yang memiliki kekayaan budaya dan tradisi harus selalu dibanggakan, “Indonesia kaya dengan budaya dan tradisi dalam berbagai bentuk, dan ini adalah sesuatu yang harus selalu kita banggakan,” kata Sweta. “Melalui Nusa V, saya ingin kita menghargai perbedaan [kita] dan ingat bahwa kekuatan sejati muncul ketika kita bisa merayakan perbedaan kita.” imbuhnya. Bagi penggemar komik Nusa V yang ingin menikmati karya Sweta Kartika dapat menemukan komik ini di toko buku terdekat dan tersedia pula pembelian online.


Sumber: thejakartapost.com

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini