Usir Dahaga dengan Es Laksamana Mengamuk Khas Riau

Usir Dahaga dengan Es Laksamana Mengamuk Khas Riau
info gambar utama

Ragam kuliner Indonesia memang menjadi topik yang menyenangkan untuk dibahas. Pasalnya bukan hanya jenis tetapi nama, bahan, hingga cara pembuatannya terbilang unik. Tidak hanya makanannya, Indonesia juga memiliki banyak minuman tradisional dan Kawan GNFI harus mencicipinya.

Siapa yang tak suka minuman bercita rasa manis gurih dengan tambahan es batu supaya lebih segar. Es Cendol, Es Cincau, Es Dawet, Es Pisang Hijau, hingga yang dibuat ala popsicle seperti Es Potong pasti paling dicari terutama saat cuaca terik. Tapi apakah kamu pernah mendengar Es Laksamana Mengamuk?

Biarpun namanya garang tetapi rasanya mampu hilangkan dahaga yang menyerang. Berasal dari Riau, nama tersebut berdasarkan cerita rakyat yang berkembang di sana. Minuman tersebut lahir dari sebuah cerita tentang konflik dalam keluarga. Dahulu seorang laksamana sedang mengamuk di perkebunan kuweni, perkebunan tersebut dimiliki oleh seorang tuan tanah.

Es Laksamana Mengamuk | Foto: resepkoki.id
info gambar

Penyebab sang laksamana mengamuk karena istrinya telah dibawa lari oleh tuan tanah si pemilik kebun kuweni. Kemarahannya kian membabi buta, tebasan pedangnya semakin tak karuan. Para warga yang melihat tidak berani mendekat untuk menenangkannya.

Akibat pelampiasan kemarahannya, buah kuweni berserakan di tanah. Setelah puas dan amarahnya mereda laksamana kembali pulang. Buah kuweni yang berserakan tak dihiraukannya. Para warga berinisiatif memungut dan mengumpulkannya untuk kemudian diolah. Meski bingung karena jumlahnya yang terlalu banyak.

Salah satu ibu yang juga ikut memungut buah kuweni yang terkoyak berkreasi. Dari tangannya terciptalah minuman segar yang terbuat dari buah kuweni. Minuman tersebut adalah hasil dari olahan buah kuweni yang dicampur dengan racikan santan kelapa dan gula merah. Dulu disajikannya belum menggunakan es batu seperti sekarang.

Sang ibu kemudian membagikan resep minuman buatannya kepada warga dan ternyata disukai. Akhirnya banyak yang mencoba resepnya sehingga nama Es Laksamana Mengamuk semakin populer. Saat bulan puasa minuman ini menjamur di Riau karena menjadi salah satu takjil.

Tenang, tidak usah mengamuk karena penasaran ingin mencicipi kesegarannya selain di bulan puasa. Es Laksamana Mengamuk bisa kamu cicipi di rumah makan di Riau atau bahkan berkreasi dengan membuatnya sendiri.

Buah Kuweni | Foto: picdeer.net
info gambar

Cara membuatnya tidak sulit, bahannya pun sangat mudah dicarii. Kawan GNFI harus menyiapkan buah kuweni sebagai bahan utamanya. Bahan tambahan lainnya yaitu santan kelapa, gula pasir/ gula merah, daun pandan, biji selasih dan es batu.

Potong dadu buah kuweni, jangan lupa rendam biji selasih ke dalam air hangat sampai mengembang. Rebus santan yang telah dicampur dengan gula pasir/ gula merah dan daun pandan, aduk hingga mendidih. Pastikan agar santan tidak pecah saat mendidih. Setelah matang dinginkan terlebih dahulu.

Setelah semua bahan siap, saatnya meracik ke dalam gelas. Masukkan buah kuweni serta es baru ke dalam gelas, siram dengan kuah santan dingin dan jangan lupa beri biji selasih sebagai sentuhan akhir. Voilà Es Laksamana Mengamuk siap disantap!

Mengonsumsi Es Laksamana Mengamuk bukan hanya menyegarkan tenggorokan tapi juga baik untuk pencernaan. Kandungan serat yang cukup tinggi mampu cegah sembelit dan gangguan pencernaan lainnya. Vitamin A yang terdapat di dalamnya baik untuk kesehatan mata dan daya tahan tubuh. Buah kuweni juga mampu penuhi kebutuhan zat besi harian loh!

Kawan GNFI semakin tertarik mencobanya bukan?

Sumber: apasih.web.id | manfaat.co.id

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini