Provinsi Sulawesi Utara mengalami pertumbuhan kinerja pariwisata yang meningkat hingga 600 persen dalam empat tahun terakhir. Itu artinya, provinsi ini menjadi destinasi primadona tertinggi di Indonesia. Menteri Pariwisata Arief Yahya mengatakan bahwa terutama kota Manado yang memiliki pertumbuhan pariwisata paling tinggi dalam tahun terakhir yang tumbuh hingga enam kali lipat.
Oleh karena itu, gelar 'The Rising Star' layak disematkan pada kota ini. Pemberian penghargaan The Rising Star ini dilakukan di acara Jakarta Marketing Week pada beberapa bulan lalu.
Dilihat di informasi data, pada 2015 turis mancanegara yang mengunjungi Sulawesi Utara, terutama ke Manada dan Bitung mencapai 20.000. Pada 2016, jumlah itu meningkat ke mencapai 40.000. Dan terus mengalami kenaikan jumlah sebanyak 80.000 pada 2017 dan 120.000 pada tahun 2018.
Menteri Pariwisata Arief Yahya sendiri menilai pembangunan pariwisata Sulawesi Utara sangat pesat. Indikasinya adalah unsur 3A, Atraksi-Aksesibilitas-Amenitas.
“Untuk atraksi, saya tidak meragukan Sulawesi Utara. Contohnya TIFF yang kelasnya dunia. Sulawesi Utara juga memiliki Bunaken, salah satu spot diving terbaik dunia. Atraksinya semakin lengkap dengan hadirnya Festival Selat Lembeh. Semuanya berkualitas,” katanya.
"Dalam empat tahun, kunjungan wisatawan asing ke Sulawesi Utara telah meningkat enam kali lipat. Demikian juga, pergerakan wisatawan domestik sekitar dua kali lipat. Sama halnya dengan kunjungan domestik naik hingga juta hingga empat juta, atau tumbuh 200 persen, meskipun di daerah lain hanya sekitar 5 hingga 10 persen," kata Menteri Pariwisata Arief Yahya.
Aksesibilitas yang dimiliki Sulawesi Utara juga oke. Sulut punya Bandara Sam Ratulangi yang tersambung ke sejumlah kota di Indonesia. Bandara ini juga memiliki international direct flight ke Tiongkok. Sedang dibangun juga jalan tol yang akan memperlancar akses ke sejumlah kota di Sulut.
“Sulawesi Utara adalah The Rising Destination of The Year 2019. Destinasi yang perkembangannya sangat pesat,” tutur mantan Dirut PT Telkom itu.
Peningkatan juga terjadi di wisatawan nusantara. Dari jumlah 2.767.320 kunjungan tahun 2017, melonjak ke angka 4.075.993 kunjungan tahun 2018.
Sumber : Indozone.id | Liputan6.com
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
