Menyelisik Manfaat Energi Terbarukan

Menyelisik Manfaat Energi Terbarukan
info gambar utama

Melalui platform Change.org, Coaction Indonesia mengadakan survei publik terkait energi terbarukan selama 40 hari, sehingga menghasilkan lebih dari 96.000 warganet turut berpartisipasi dan angkat suara membahas energi terbarukan.

Survei tersebut disebarluaskan melalui surat elektronik, media sosial, dan platform percakapan tersebut menjangkau pengguna internet di 34 provinsi di Indonesia. Banyaknya partisipasi dari masyarakat Indonesia menunjukan tingkat kepedulian yang cukup tinggi terkait isu energi terbarukan.

Definisi energi terbarukan menurut responden sendiri sangat beragam. 7,1 persen responden mendefnisikannya sebagai energi yang digunakan negara maju, 10,6 persen mengartikan sebagai energi yang modern, 19,9 persen memaknainya sebagai energi yang tidak berasal dari fosil, 27.7 persen mengartikan sebagai energi yang dapat diperbarui dan 37,7 persen mendefinisikannya sebagai energi yang ramah lingkungan.

Wah, ternyata Kawan GNFI lumayan banyak yang mengetahui secara garis besar apa itu energi terbarukan.

Menurut definisi International Energi Agency (IEA), energi terbarukan merupakan energi yang berasal dari proses alam yang diisi ulang secara terus menerus. Contohnya seperti energi yang dihasilkan baik secara langsung maupun tidak langsung dari matahari atau panas bumi.

Energi terbarukan merupakan energi yang bersumber dari alam dan secara berkelanjutan dapat terus diproduksi tanpa harus menunggu waktu jutaan tahun layaknya energi berbasis fosil.

Sumber alam yang dimaksud bisa berasal dari matahari, panas bumi (geothermal), angin, air (hydropower) serta berbagai bentuk dari biomassa. Sumber energi tersebut tidak dapat habis dan bisa terus diperbarukan.

Terciptanya konsep energi terbarukan ini dimulai pada tahun 1970, di mana konsep energi terbarukan sebagai upaya untuk menyeimbangkan penggunaan energi yang berasal dari nuklir maupun fosil.

Kawan GNFI tahu tidak, jika pengembangan manfaat energi terbarukan sangat penting? Untuk itu, yuk kita simak hasil survei yang dilakukan oleh Coaction Indonesia terkait apa saja manfaat energi terbarukan.

Dari hasil survei sebanyak 9,5 persen responden menjawab bahwa manfaat energi terbarukan adalah agar tidak tergantung energi impor, 11,3 persen mengatakan supaya energi terbarukan bisa dinikmati oleh semua orang, dari pusat sampai daerah, 14,4 persen mengatakan bahwa manfaat energi terbarukan agar negara Indonesia maju dan tidak tertinggal, 19,7 persen menjawab agar sumber energi tidak habis, 19,8 persen menyebutkan agar lingkungan menjadi lebih bersih dari polusi, dan 20 persen responden menjawab bahwasannya manfaat enegri terbarukan adalah supaya tidak terjadinya perusakan alam.

Kebanyakan responden dengan latar belakang pendidikan tidak bersekolah hingga S1 menyebutkan bahwa manfaat energi terbarukan adalah tidak merusak alam.

Sedangkan, menurut responden muda diusia 20-40 tahun menjawab bahwa manfaat energi terbarukan adalah untuk tidak merusak alam dan sisanya menyebutkan supaya energi sumber energi tidak habis.

Dilansir dari manfaat.co.id berikut ini merupakan manfaat yang dapat dihasilkan dari pengelolaan energi terbarukan:

Ramah lingkungan

Energi terbarukan ternyata mempunyai manfaat yang baik yang bersifat ramah lingkungan. Hal tersebut karena energi terbarukan berasal dari tenaga yang dihasilakan oleh proses alam. Contohnya energi yang dihasilkan oleh sinar matahari sebagai proses pengelolaannya tidak akan mengeluarkan polusi yang tidak baik untuk lingkungan.

Di sisi lain dengan sifatnya yang ramah lingkungan sehingga potensi pemanasan global (global warming) bisa diturunkan.

Investigasi teknologi

Energi terbarukan dalam pengelolaannya membutuhkan suatu teknologi sehingga dapat dikatakan sebagai investasi teknologi, sebab dalam memproses energi terbarukan dengan jangka waktu yang panjang akan selalu dikembangkan untuk menghasilkan energi dari hasil alam yang tidak akan habis. Investasi teknologi di masa yang akan datang akan semakin membuat pengelolaan energi terbarukan menjadi lebih muda dan efisien.

Mudah dikembangkan

Energi terbarukan dapat dikembangkan dengan mudah dan sudah dimanfaatkan oleh banyak orang. Salah satu contohnya seperti pembangkit listrik tenaga surya. Sudah banyak rumah yang memiliki tambahan sel surya sehingga manfaat energi terbarukan yang berasal dari matahari ini membantu menghemat penggunaan bahan bakar fosil. Selain itu biaya hidup akan lebih murah karena penggunaan dibantu oleh pasokan listrik dari sel surya yang ditambahkan.

Mengurangi sampah

Selama ini sampah terbanyak dihasilkan dari olahan sampah rumah tangga dan sering tidak dikelola dengan baik sehingga menyebabkan masalah kebersihan dan kesehatan.

Pengembangan energi terbarukan dapat bermanfaat untuk mengurangi sampah, salah satu sumber energi terbarukan seperti biomassa dan biofuel dimanfaatkan dari proses organik tumbuhan dan mikroorganisme. Kedua energi tersebut dapat mengurangi sampah rumah tangga.

Peluang kerja

Adanya pengelolaan energi terbarukan akan membutuhkan sumber daya manusia yang memadai sebagai pekerja untuk mengelola. Sebagai contoh dibukanya sebuah pembangkit listrik tenaga air di suatu daerah yang berasal dari manfaat energi air, sehingga akan membutuhkan pekerjan untuk membangun dan mengelola pembangkit tersebut sehingga akan membuka lapangan kerja disekitar daerah tersebut.


Catatan kaki: Manfaat.co.id | Informasitipis | ITB

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini