- Mengenal lebih dekat dua maskot PON 2020 Papua.
- Mereka bernama Drawa dan Kangpho.
- Keduanya adalah spesies endemik Papua. Drawa merupakan burung cenderawasih, sedangkan Kangpho adalah kangguru pohon.
PON 2020 Papua atau PON XX akan digelar dalam delapan bulan ke depan. Menjelang pagelaran olahraga akbar nasional ini, Papua selaku tuan rumah telah meluncurkan maskotnya pada Desember 2019 lalu.
Kedua maskot itu diberi nama Drawa dan Kangpho. Drawa adalah seekor burung cenderawasih, dan Kangpho merupakan akronim dari kangguru pohon. Keduanya sama-sama spesies endemik di Papua.
Dilansir dari kompas.com, busana yang dipakai Drawa dan Kangpho memiliki makna tersendiri. Kangpho contohnya, yang memakai rumbai di kepala dan pinggang, menandakan busana kebesaran Papua untuk pria dan wanita. Ukiran di ikat pinggangnya juga merupakan desain khas Papua.
Kemudian di bagian mahkotanya, ada ilustrasi gunung bersalju, yang merujuk ke Gunung Jayawijaya, satu-satunya puncak gunung yang diselimuti salju di Indonesia.
Sementara itu untuk Drawa, ia juga memakai mahkota dan rumbai seperti Kangpho. Bedanya, Drawa memakai medali dengan tali merah-putih, yang menandakan kebersamaan memperebutkan medali dalam bingkai NKRI.
Untuk warna tubuhnya, Drawa berwarna oranye yang menandakan kehangatan, persahabatan, dan cinta kasih. Lalu warna kuning di kepalanya adalah warna khas burung cenderawasih, yang melambangkan semangat, kehangatan, dan kegembiraan.
Sayap, ekor, dan jari di kedua kaki Drawa juga memiliki makna tersendiri. Jika dijumlahkan, semuanya membentuk tanggal pembukaan PON 2020 Papua, yang rencananya dihelat pada 20 Oktober 2020 pukul 20.00 WIT.
Bersamaan dengan perkenalan maskot, diluncurkan pula slogan resmi PON 2020 Papua yakni "Torang Bisa!" yang merupakan kata penyemangat khas Papua. Slogan ini diharapkan dapat memacu semangat para atlet saat bertanding.
Referensi: papua.go.id | kompas.com | liputan6.com
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
