Langkah Menuju Kesuksesan: AIESEC in Unsri Ajak Atasi Kegagalan melalui Impact Circle 5.0

Langkah Menuju Kesuksesan: AIESEC in Unsri Ajak Atasi Kegagalan melalui Impact Circle 5.0
info gambar utama

Kuliah di perguruan tinggi terbaik dan mendapatkan beasiswa untuk kuliah di luar negeri merupakan impian dari ribuan pelajar dan mahasiswa. Namun sayangnya, ketatnya persaingan dan proses seleksi membuat sebagian dari mereka harus tersingkir atau gagal.

Pengaruh Kegagalan Terhadap Diri Seseorang

Kegagalan dapat memicu perenungan, terutama ketika seseorang tidak dapat memprioritaskan kembali atau melepaskan diri dari tujuan atau mengidentifikasi cara-cara alternatif untuk mencapai tujuannya, dan tentunya dapat memperpanjang dan memberikan efek negatif pada diri seseorang tersebut.

Dapat disimpulkan bahwasanya seseorang yang tidak memiliki keberanian untuk keluar dari rantai perasaan bersalah atau tetap berada dalam kubah kesedihan yang disebabkan oleh kegagalan, akan terjerumus ke dalam masalah yang lebih serius.

Tentang Impact Circle 5.0 AIESEC in Unsri

Impact Circle 5.0 yang diselenggarakan AIESEC in Unsri ini bertemakan "The Future is YOUrs: Overcoming failures and re-planning Our Step to Success" dan bertujuan untuk mengedukasi dan memberikan pemahaman kepada generasi muda Indonesia bahwa kegagalan bukanlah akhir dari segalanya, melainkan awal dari kesuksesan.

Selain itu, acara ini juga menawarkan bantuan kepada anak muda yang merasa buntu dan tersesat dalam mengejar cita-cita mereka melalui sesi-sesi yang memuat interaksi langsung antara peserta dan pembicara yang sudah berpengalaman.

Berikut adalah 3 pelajaran yang dapat diambil dari IC 5.0 AIESEC in Unsri, meliputi Failure Doesn't Define YOUth, YOUth are your Own Boulder to Break the Wall of Failure dan Jatuh tujuh kali bangkit delapan kali, topik ini dibawakan oleh para pembicara yang kompeten di bidang masing-masing.

1. Failure Doesn't Define Youth

Dibawakan oleh Karenia Deshintasari, Assurance Senior Associate di PwC Indonesia, sesi pertama membahas mengenai "Failure Doesn't Define YOUth". Karenia menyampaikan materi mengenai gejala-gejala ketika menghadapi kegagalan, dilanjutkan dengan berbagi pengalaman pribadi mengenai pengalaman masa lalu ketika menghadapi kegagalan dan bagaimana cara mengatasinya, serta tips dan trik yang tidak banyak diketahui orang.

ari pengalaman kegagalan itu sendiri, Karenia membagikan apa saja peningkatan yang dia dapatkan setelah menghadapi kegagalan yang berguna baginya di dunia kerja.

Sesi pertama Impact Circle 5.0 AIESEC in Unsri
info gambar

2. Youth Are Your Own Boulder to Break the Wall of Failure

Sesi kedua dibawakan oleh Meli Puspita Sari, Content Creator, Penerima Beasiswa Fast Track Scholarship S2-S3 Universitas Padjajaran, dari pengalaman kegagalannya dalam mendapatkan berbagai beasiswa, dia ingin berbagi pengalamannya dengan membawakan subtema kedua "YOUth are your Own Boulder to Break the Wall of Failure”.

Sesi ini menguraikan cara-cara alternatif untuk menghadapi kegagalan di masa lalu, seperti memilih program lain yang memiliki nilai yang sama atau apa yang dapat dilakukan sekarang untuk merencanakan masa depan dan mengembangkan diri di masa depan.

Sesi kedua Impact Circle 5.0 AIESEC in Unsri
info gambar

3. Jatuh Tujuh Kali Bangkit Delapan Kali

Sesi materi terakhir dibawakan oleh Syifa Zunuraina, M.PSI., Psikolog, Associate Psychologist @ibunda.id, mengenai subtema ketiga "Jatuh tujuh kali bangkit delapan kali agar dapat menaklukkan rintangan yang akan datang".

Pembicara menyampaikan cara-cara bagaimana generasi milenial dapat menjaga kesehatan mental yang sehat dan stabil serta berambisi untuk meraih cita-cita yang lebih tinggi di bidang pendidikan, hambatan yang mungkin terjadi dalam proses implementasi, solusi untuk mengatasi hambatan tersebut, dan hasil implementasi yang ditutup dengan memberikan motivasi yang bermakna bagi para peserta.

Sesi ketiga Impact Circle 5.0 AIESEC in Unsri
info gambar

Harapannya dari seluruh rangkaian acara, meliputi sesi-sesi dengan para pembicara,acara Impact Circle 5.0 ini dapat memberikan jawaban kepada para pemuda yang merasa terjebak dan kehilangan arah dalam menghadapi kegagalan yang dialami, serta melihatnya dari sudut pandang yang berbeda.

Selain itu juga memberikan pemahaman kepada para pemuda bahwa kegagalan bukanlah akhir melainkan awal dari kesuksesan lainnya. Untuk mengetahui info mengenai program menarik lainnya silahkan kunjungi akun instagram @aiesecunsri.

Sesi Dokumentasi Impact Circle 5.0 AIESEC in Unsri
info gambar

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AU
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini