Rekomendasi 5 Agrowisata di Blitar

Rekomendasi 5 Agrowisata di Blitar
info gambar utama

Blitar, salah satu daerah yang ada di Jawa Timur. Mempunyai berbagai sumber daya alam maupun budaya. Namun, berbagai hal yang ada tidak membuat orang-orang dapat mengenali apa yang ada di Blitar.

Meskipun tak dikenali banyak orang. Blitar mempunyai berbagai destinasi wisata yang tak kalah dari daerah lain di Jawa Timur. Mulai dari wisata kuliner, pantai, gunung, maupun sejarah ada di Blitar. Selain itu juga terdapat wisata edukasi yang bisa menemani kawan-kawan saat berkunjung dan berjalan – jalan di Blitar.

Perkebunan menjadi agrowisata yang banyak diminati berbagai khalayak masyarakat di Blitar. Mau tahu apa saja wisata perkebunan yang ramah akan keluarga di Blitar? Yuk, Kawan baca artikel ini.

Kebun Teh Sirah Kencong

Perkebunan Sirah Kencong destinasi wisata favorit oleh wisatawan yang berkunjung ke Blitar. Pemandangan hamparan luas teh yang mengelilingi area perkebunan dan menakjubkan menjadikan salah satu wisata perkebunan favorit di Blitar.

Perkebunan Sirah Kencong dapat dijangkau dengan 2 jalur, jalur pertama melalui Kecamatan Wlingi dan jalur kedua melalu sisi timur yaitu melalui Desa Pijiombo. Tak jauh dari pusat kota.

Selain memanjakan mata, sirah kencong juga mempunyai berbagai produk olahan teh, sehingga wisatawan yang berkunjung bisa membeli untuk oleh – oleh pulang dari berlibur di Sirah Kencong.

Berbagai Acara Kelas Dunia Siap Dilaksanakan di Indonesia

Kebun Kopi Karanganyar

Tak jauh dari pusat kota blitar, terletak didaerah Karanganyar Timur, Modangan, Nglegok, Kabupaten Blitar. Perkebunan kopi karanganyar ini sudah ada sejak zaman belanda. Menjadikan perkebunan Karanganyar tak hanya menyuguhkan deretan kopi disepanjang area perkebunan kopi, tetapi terdapat wisata sejarah didalamnya.

Seperti perkebunan teh sirah kencong, dikaranganyar juga menyediakan berbagai olahan kopi dan produk yang dapat dibeli. Selain itu, terdapat tempat museum sejarah dari perkembangan kebun kopi karanganyar dari masa ke masa. Jika kawan adalah pecinta kopi maka cocok mengunjungi kebun kopi ini untuk menambah wawasan akan kopi nusantara khususnya di Blitar.

Kebun Blimbing Kalpataru

Kebun Blimbing destinasi perkebunan yang berada di daerah kota blitar. Mengusung konsep petik buah belimbing dan bisa langsung memakannya bagi wisatawan yang memasuki area kebun seluas 5 hektare.

Kebun ini terletak di kelurahan karangsari, kecamatan karangrejo, Kota Blitar. Wisata perkebunan ini sangat cocok dikunjungi bersama keluarga, karena pengunjung dapat langsung memetik buah dan harga masuk tidak terlalu mahal.

Kampoeng Coklat

Coklat siapa yang tidak tertarik akan buah satu ini. Di Blitar terdapat kampoeng coklat dimana wisata edukasi yang popular dikunjung oleh berbagai pengujung dari luar daerah. Terletak di jalan banteng blorok no. 18, plosorejo, kecamatan kademangan, kabupaten blitar. Berbagai hal yang berkaitan tentang coklat ada di dalamnya.

Selain menghasilkan coklat, di kampoeng coklat terdapat berbagai wahana dan fasilitas permainan yang ramah akan anak. Menjadikan destinasi wisata ini bisa dinikmati oleh anak – anak sampai dewasa.

Cerita Menarik dalam Gemilangnya Gelaran Karya Pekan Kebudayaan Nusantara 2023

Kebun Jeruk Purworejo

Kebun Baru yang ada di blitar. Kebun jeruk mengusung konsep sama seperti kebun belimbing, pengunjung dapat memetik jeruk dengan jenis kepruk siam sepuasnya. Terletak di barat daya Kota Blitar dan diperbatasan Kediri yaitu Karang Jati, Purworejo, Kec. Sanankulon, Kabupaten Blitar.

Kebun yang masih dalam pengembangan ini diupayakan dapat menjadi wisata baru bagi masyarakat Blitar khususnya agrowisata bagi anak – anak.

Meskipun Blitar adalah wilayah kecil yang berada di Jawa Timur, tetapi terdapat wisata yang tak kalah dari daerah lain. List diatas bisa menjadi pilihan bagi orang-orang yang belum pernah mengunjungi Blitar. Perkebunan alam yang sarat akan keindahan dan edukasi bagi anak-anak menghabiskan waktu saat liburan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

RK
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini