5 Bisnis Minuman yang Sempat Trending, Ada Favoritmu?

5 Bisnis Minuman yang Sempat Trending, Ada Favoritmu?
info gambar utama

Minuman kekinian tidak hanya sekadar penyejuk tenggorokan, tetapi juga telah menjadi bagian penting dari gaya hidup masyarakat modern.

Di era digital ini, tren minuman dapat dengan cepat menjadi viral dan mendominasi pasar generasi muda. Beberapa bisnis minuman telah mencuri perhatian dan menjadi trending di kalangan konsumen.

Boba Tea: Sensasi Bubble Tea yang Menyegarkan

Boba Tea (Source: Wachiwit/iStock)
info gambar

Boba tea atau bubble tea telah menjadi salah satu ikon minuman yang sangat populer di berbagai belahan dunia. Dari Taiwan, minuman ini segera menyebar ke seluruh Asia, Amerika, Eropa, dan lebih jauh lagi hingga menjadi prospek bisnis menarik di Tanah Air.

Boba tea terkenal karena tambahan uniknya, yaitu bola tapioka yang kenyal dan nikmat. Varian rasa yang beragam dan tampilan yang Instagramable membuat minuman ini mendominasi pasar minuman global.

Keunikan rasa dan sensasi mengunyah gelembung membuat bubble tea menjadi favorit banyak orang, terutama di kalangan kaum muda.

Beberapa outletbubble tea bahkan menawarkan variasi rasa dan tambahan topping, seperti jelly atau buah segar yang bisa dikombinasikan dengan segarnya seduhan susu, teh, atau kopi.

Baca Juga: Indonesia Negara Paling Doyan Boba di Asia Tenggara 2022 

Matcha Madness: Minuman Hijau yang Penuh Manfaat

Matcha Tea (Source: Shayna Douglas/Unsplash)
info gambar

Matcha, bubuk teh hijau dari Jepang, telah mengambil hati banyak orang di seluruh dunia.

Tidak hanya lezat dengan kombinasi rasa pahit daun teh hijau dan manisnya gula, tetapi matcha juga diklaim memiliki berbagai manfaat kesehatan, termasuk meningkatkan energi, menyegarkan tenggorokan, sekaligus meningkatkan metabolisme.

Berbagai minuman berbasis matcha seperti matcha latte, matcha smoothie, dan bahkan matcha-infused desserts menjadi tren di berbagai kafe dan restoran.

Dikenal karena kandungan antioksidannya yang tinggi dan kemampuannya untuk merilekskan pikiran, teh matcha menjadi pilihan bagi mereka yang mencari minuman anti-stres.

Cold Brew Coffee: Pendobrak Stigma Kopi Harus Panas

Cold Brew Coffee (Source: Tamas Pap/Unsplash)
info gambar

Eksistensi cold brew coffee, atau kopi seduh dingin telah mengubah cara orang Indonesia menikmati kopi.

Dengan merendam biji kopi dalam air dingin selama berjam-jam, cold brew menghasilkan minuman yang lebih halus, rendah asam, dan memiliki kafein yang lebih tinggi daripada kopi tradisional.

Kemudahan penyajian dan kelembutan cita rasanya menjadikan cold brew sebagai pilihan utama bagi pecinta kopi di Indonesia.

Bagi pecinta rasa manis, varian yang ditawarkan dari cold brew coffee pun tidak hanya sebatas pahit saja, tetapi juga bisa ditambahkan dengan kombinasi susu, gula aren, sirup pandan, maupun rasa pelengkap lainnya.

Tren konsumsi kopi kekinian ini pun mendorong pertumbuhan banyak outlet take out coffee yang semakin hari kian menjamur di Indonesia.

Mulai harga sepuluh ribuan saja, Kawan sudah bisa mendapatkan segelas kopi susu sembari menikmati suasana kafe yang cocok digunakan untuk mengerjakan tugas ataupun sekadar melepas penat dari kesibukan hari.

Baca Juga: Cara Membuat Minuman Kopi Kekinian yang Bisa Dicoba di Rumah

Ice Cream Float: Kombinasi Es Krim Tradisional dan Minuman Segar

Es krim (Sumber: Sheri Silver/Unsplash)
info gambar

Keunikan es krim di Indonesia adalah ragam rasa tradisional yang ditawarkan kepada konsumen.

Produsen es krim lokal seringkali mengambil inspirasi dari kekayaan bahan-bahan alami Indonesia, seperti kopi, kelapa, durian, pandan, dan kacang hijau.

Kombinasi rasa-rasa tradisional ini menciptakan keunikan dan daya tarik tersendiri bagi konsumen yang ingin mencoba sensasi rasa lokal yang autentik.

Selain itu, tren mengonsumsi es krim di Indonesia tidak hanya tentang rasa tetapi juga presentasinya.

Gerai es krim modern menyajikan es krim dalam berbagai presentasi yang kreatif, seperti cone yang dilapisi dengan beragam topping, es krim ala martabak, atau es krim yang disajikan sebagai float di atas minuman berbagai rasa.

Inovasi dalam presentasi ini tidak hanya menarik bagi mata, tetapi juga menciptakan pengalaman yang tak terlupakan bagi para konsumen.

Es Teh: Penyegar Dahaga Tradisional yang Ramah Kantong

Es teh (Souce: Jennifer Pallian/Unsplash)
info gambar

Orang Indonesia pasti selalu lekat dengan budaya minum teh. Namun, tren minuman di tahun 2023 kembali mempopulerkan eksistensi es teh dengan cara berbeda.

Salah satu daya tarik utama dari es teh kekinian di Indonesia adalah keberagaman rasa dan variasi yang ditawarkan serta harganya yang ramah di kantong mahasiswa.

Mulai dari harga tiga ribu rupiah saja, Kawan sudah bisa menikmati dinginnya es batu, manisnya gula, dan rasa autentik dari seduhan daun teh bahkan dalam kemasan jumbo. Menarik, bukan?

Tidak hanya diseduh, es teh bahkan kini telah bertransformasi hingga memiliki berbagai varian buah-buahan maupun perisa manis, mulai dari red velvet, lychee tea, hingga choco tea.

Para pecinta es teh dapat dengan mudah menyesuaikan minuman sesuai selera dan keinginan mereka. Tren kreativitas dalam menciptakan variasi es teh terus berkembang, menciptakan pengalaman minum yang berbeda dengan sekadar seduhan daun teh melati biasa.

Keberhasilan bisnis ini dapat dilihat dari banyaknya gerai es teh yang tersebar di seluruh kota besar. Masyarakat Indonesia merespons positif terhadap konsep bisnis ini, yang tidak hanya menyajikan minuman berkualitas tetapi juga menawarkan kenyamanan dan daya tarik visual.

Tren bisnis minuman terus berubah seiring perkembangan selera konsumen dan inovasi industri kuliner.

Meskipun kelima bisnis minuman di atas sempat menjadi trending, keberlanjutan mereka bergantung pada kemampuan untuk terus beradaptasi dengan perubahan tren dan memenuhi ekspektasi konsumen.

Dari lima bisnis minuman yang sempat tren tersebut, adakah yang menjadi favorit Kawan?

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

CH
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini