Berburu Suvenir U-17: Sura dan Baya Karya IndoGift Tuai Sorotan

Berburu Suvenir U-17: Sura dan Baya Karya IndoGift Tuai Sorotan
info gambar utama

Piala Dunia U-17 FIFA menjadi saat yang ditunggu-tunggu. Tidak lain dan tidak bukan karena tahun 2023 merupakan tahun Indonesia menjadi tuan rumah.

Tak luput Kota Surabaya sebagai penyedia U-17 di Gelora Bung Tomo. Persiapan yang dilakukan Pemerintah Kota terhadap acara besar ini pun beragam, mulai dari merenovasi Stadion Gelora Bung Tomo hingga menyediakan tempat bagi UMKM dengan turut berkreasi menciptakan suvenir U-17.

Transjakarta Rogoh Rp600 Miliar untuk Ravitalisasi 45 Halte

Kolaborasi Pemerintah Kota dan IndoGift

Sebelum memasarkan suvenir khusus U-17, pasangan suami-istri Andreas Hindarto dan Livia Astria sebagai pemilik IndoGift sudah mendapatkan persetujuan dari FIFA untuk memproduksi dan mempromosikan logo komposit mereka untuk di distribusikan secara resmi. Tentunya, perusahaan ini telah menjadi produsen suvenir yang ditunjuk langsung oleh pemerintah. Sehingga UMKM tersebut bersama Pemerintah Kota Surabaya dapat berkolaborasi selama proses pembuatan suvenir khas Surabaya.

Sebagai salah satu wilayah U-17 diadakan. IndoGift berusaha memberikan yang terbaik dengan membentuk sisi autentik seputar Surabaya dan Piala Dunia FIFA U-17.

Iya, betul. Kita berkolaborasi dengan PemKot (Pemerintah Kota) untuk mendistribusikan semua merchandise ini,” tutur Siska sebagai penjual suvenir IndoGift saat diwawancarai pada Senin sore (20/11/23).

Kisaran Harga Suvenir

Dalam rangka memeriahkan Piala Dunia, Pemerintah Kota akhirnya berhasil berkolaborasi dengan IndoGift untuk menciptakan suvenir khas dari Surabaya.

Dengan harga yang terjangkau, Kawan sudah mendapatkan berbagai macam suvenir bertemakan sepak bola dengan ikon “Sulo” dan “Bolo” maupun sekadar simbol hiu dan buaya di setiap barang yang dipasarkan.

Kita disini menjual gantungan kunci, ada magnet juga, magnet kulkas. Kita juga menjual tumbler, stand acrylic dan baju anak-anak sampai baju dewasa kita juga punya,” imbuh Siska sembari menunjukkan berbagai macam suvenir autentik dari IndoGift.

Suvenir ini berkisar dihargai Rp20 ribu sampai Rp150 ribu. Harga termurah sebesar Rp20 ribu ada pada gantungan kunci. Dilanjut hiasan kulkas magnetik Rp35 ribu, terdapat pula stand acrylic bertuliskan “Surabaya Hebat.” Totebag dihargai Rp80 ribu, kaus anak-anak seharga Rp95 ribu, dan Rp125 ribu untuk kaus dewasa. Kolaborasi paling epik dari IndoGift dan bernilai tinggi adalah tumbler dengan motif ikon "Sura" dan "Baya" yang dibanderol sebesar Rp150 ribu.

"Kita ingin lebih menonjolkan sisi Surabaya. Karena, kan, Piala Dunia U-17 juga diselenggarakan di Surabaya. Biar lebih khas dilihatnya,"tambah Siska.

Pertama di Indonesia, BinguoEV Berikan Garansi Baterai Seumur Hidup

IndoGift sendiri telah membuka outlet sejak tanggal 6 November dan berakhir di tanggal 26 November 2023. Selama periode dibukanya gerai, banyak Kawan GNFI dari berbagai daerah yang mendatangi outlet IndoGift Siska di cabang Royal Plaza, yang bertempat di Jl. Ahmad Yani, Kecamatan Wonokromo.

Tepat di depan Hypermart kala itu, Siska berhasil menjual sebagian besar suvenir kepada pengunjung dari Surabaya sendiri. Adapula Kawan yang berkunjung dari Bandung, bahkan tidak sedikit juga dari turis mancanegara yang turut membeli produk UMKM ini.

Keberadaan suvenir U-17 oleh IndoGift tentu membantu untuk meningkatkan perhatian Kawan kepada UMKM Indonesia. Sehingga barang yang dibeli dan dikenakan oleh Kawan tidak selalu berupa barang luar negeri saja. Bahkan Indonesia juga mampu bersaing dalam budaya dan kualitas.

Dukungan Kawan terhadap pembelian suvenir ini nantinya diharapkan dapat meningkatkan ekonomi Indonesia dengan ikut berkontribusi membeli produk lokal.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Nadira Hamamah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Nadira Hamamah.

NH
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini