Kapulaga atau yang dikenal kapulaga jawa merupakan salah satu jenis rempah dari keluarga jahe-jahean (Zingiberaceae). Tanaman ini sering digunakan sebagai bahan masakan bercita rasa kuat seperti gulai, opor, dan kari.
Bersumber dari buku Bumbu, Penyedap, dan Penyerta Masakan Indonesia (2013), kapulaga termasuk tanaman herbal yang menghasilkan bulat berbentuk bulat telur, berbulu, berwarna kuning kelabu, dan dalam sebuah tandan kecil dan pendek.
Buah kapulaga yang sudah matang dan tua akan pecah, dan biji yang ada di dalamnya bisa dimanfaatkan sebagai penyedap masakan. Kapulaga juga dikonsumsi dalam bentuk minyak esensial, serbuk hingga kapsul suplemen herbal.
Rempah asli Indonesia
Di Indonesia sendiri terdapat dua jenis kapulaga yang dibudidayakan, yaitu kapulaga jawa (Amomum cardamomum) dan kapulaga seberang (Elettaria cardamomum). Kapulaga jawa merupakan jenis kapulaga asli yang berasal dari Indonesia.
Peneliti dari Badan Riset Inovasi Nasional atau BRIN mengungkapkan kapulaga banyak ditemukan di Jawa Barat dan juga wilayah Gunung Honje, Banten. Masyarakat sekitar memanfaatkannya sebagai penghangat tubuh anak-anak.
Kapulaga juga memiliki banyak sebutan di berbagai daerah, misalnya kardamon di Aceh dan Melayu, kardamunggu di Jakarta; pelaga, pelago atau puwar di Sumatera Barat; kapol sebrang, kapol sabrang, kapulaga di Sunda dan Jawa.
Menikmati Racikan Rempah yang Tersaji dalam Kuliner Tahun Baru Imlek
Kaya manfaat
Dalam dunia kuliner, kapulaga digunakan untuk menambah aroma dan menghilangkan bau tak sedap pada masakan berbahan daging sapi dan kambing. Misany dan ekstrak biji tanaman ini juga berkhasiat untuk kesehatan, yaitu:
- Membantu menurunkan tekanan darah,
- Melindungi tubuh dari penyakit kronis,
- Mengatasi masalah pencernaan,
- Dapat mengobati infeksi, dan
- Meningkatkan kesehatan jantung.
Lada Hitam, Riwayat Raja Rempah yang Populer di Masyarakat
Diburu negara asing
Kapulaga merupakan salah satu komoditas rempah Indonesia yang banyak diminati pasar ekspor. Kepala Badan Penelitian dan Pengembangan Pertanian (Balitbantan) Kementerian Pertanian Fadjry Djufry mengatakan bahwa permintaan akan rempah ini makin meningkat.
Pembudidayaan kapulaga tersebar di 20 provinsi di Indonesia, terluas berada di Jawa Barat yang mencapai lebih dari 27 ribu meter persegi dengan total produksi 62.923 ton. Banyaknya manfaat dari kapulaga membuat jenih rempah ini memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
Kapulaga menjadi komoditas ekspor yang penting terutama untuk negara-negara Timur Tengah, Mesir dan India. Nilai ekspor kapulaga sendiri dilaporkan meningkat hingga mencapai 6.248 ton atau hampir 8 juta dolar AS.
Peran Orang Kaya dalam Perdagangan Rempah di Banda Neira Maluku
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
