Indeks Optimisme Generasi Muda Indonesia Tahun 2023: Aspek Pendidikan dan Kebudayaan

Indeks Optimisme Generasi Muda Indonesia Tahun 2023: Aspek Pendidikan dan Kebudayaan
info gambar utama

Melansir hasil Peluncuran Survei Optimisme Generasi Muda 2023 yang diadakan oleh GNFI bersama Populix, dari keenam aspek yang disurveikan, yang meliputi: Pendidikan dan Kebudayaan, Kebutuhan Dasar, Ekonomi dan Kesehatan, Kehidupan Sosial, Politik dan Hukum, serta Lingkungan dan Pemilu, aspek Pendidikan dan Kebudayaan merupakan aspek dengan indeks optimisme tertinggi.

Unsur yang disurveikan dalam aspek Pendidikan dan Kebudayaan tersebut terkait dengan keyakinan generasi muda dalam mendapatkan akses pendidikan berkualitas dan mampu menyediakan akses pendidikan berkualitas bagi keluarganya di masa mendatang. Kemudian mampu berkontribusi pada pengembangan ilmu pengetahuan dan teknologi di masa depan, serta yakin bahwa film, musik, fashion, kerajinan tangan, dan kuliner Indonesia bisa diterima dunia.

Dari beberapa unsur Pendidikan dan Kebudayaan yang disurveikan tersebut, unsur kuliner memiliki skor indeks tertinggi dan unsur IPTEK memiliki skor indeks terendah. Meski unsur IPTEK memiliki skor indeks terendah, namun skor yang ditunjukkan masih termasuk memiliki rasa optimisme yang tinggi.

Hal tersebut berarti menunjukkan bahwa generasi muda saat ini merasa optimis terhadap Pendidikan dan Kebudayaan yang dimiliki Indonesia. Selain itu, generasi muda juga merasa yakin bahwa Pendidikan dan Kebudayaan Indonesia ini mampu bersaing dan dapat diterima dunia serta akan semakin berkembang lagi di masa mendatang.

Responden yang ikut berkontribusi dalam survei tersebut tersebar dari berbagai pulau meliputi Jawa, Sumatra, Kalimantan, Sulam Papua, dan Bali Nusra dengan latar belakang pekerjaan, pendidikan, dan status sosial ekonomi yang beragam dengan jumlah keseluruhan 1.289 orang, mencakup 207 orang responden mahasiswa dan 1.082 responden bukan mahasiswa.

Kemudian, keseluruhan responden tersebut meliputi 52% perempuan dan 48% laki-laki yang terbagi menjadi 58% Gen Y dan 42% Gen Z.

Hasil survei Optimisme Generasi Muda pada aspek Pendidikan dan Kebudayaan tersebut menunjukkan bahwa perempuan dan Gen Z (kelompok usia 17-24 tahun) cenderung lebih optimis dibandingkan dengan laki-laki dan Gen Y (kelompok usia 24-40 tahun).

Perhitungan ukuran optimisme pada kuisioner (survei) tersebut menggunakan skala likert 1-10 (Sangat Tidak Yakin - Sangat Yakin). Selanjutnya nilai indeks optimisme dihitung menggunakan nilai rata-rata atau mean score dari setiap unsur pembentuknya.

Untuk lebih jelasnya diuraikan sebagai berikut, skor 1-2 menunjukkan rasa sangat pesimis, skor 2-4 menunjukkan rasa pesimis, skor 5-6 menunjukkan netral, skor 7-8 menunjukkan rasa optimis, dan skor 9-10 menunjukkan rasa sangat optimis.

Indeks optimisme generasi muda Indonesia tahun 2023 mengalami perubahan dari indeks optimisme tahun-tahun sebelumnya. Pada tahun 2021-2022 indek optimisme Indonesia sama-sama menunjukkan angka 7,2 dari skala 10, sedangkan indeks optimisme pada tahun 2023 menunjukkan angka 7,7 dari skala 10. Dari data tersebut membuktikan bahwa indeks optimisme generasi muda Indonesia mengalami peningkatan walau hanya sedikit.

Berdasarkan hasil survei optimisme generasi muda Indonesia tersebut dapat dilihat bahwa generasi muda yakin bahwa aspek yang dimiliki Indonesia sudah layak dan masih bisa dikembangkan dengan baik. Hasil survei tersebut dapat memicu pertanyaan-pertanyaan yang sangat variatif.

Akan muncul pertanyaan-pertanyaan yang dapat mengembangkan ide, gagasan, pendapat dari pemikir-pemikir Indonesia dari berbagai kalangan. Dari pertanyaan-pertanyaan ini lah jawaban-jawaban dan solusi-solusi inovatif dan kreatif akan bermunculan.

Satu pertanyaan akan memicu munculnya berbagai jawaban, satu permasalahan akan memunculkan solusi yang beragam. Dengan adanya survei tersebut sangat membantu memetakan kondisi rasa percaya diri, keyakinan, dan optimisme yang dimiliki generasi muda Indonesia saat ini dan tentunya akan membantu menemukan pemantik seperti apa yang dapat dilakukan guna meningkatkan rasa optimisme tersebut.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

NR
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini