Sejarah Berdirinya PERBASI, Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia

Sejarah Berdirinya PERBASI, Induk Organisasi Bola Basket di Indonesia
info gambar utama

PERBASI adalah induk organisasi bola basket di Indonesia. Sejarah mencatat PERBASI berdiri tiga dekade setelah basket mulai masuk ke Indonesia.

Bola masket mulai masuk ke Indonesia pada era 1920-an. Bukan oleh orang Amerika, olahraga satu ini dibawa oleh orang-orang Tionghoa yang ada di Hindia Belanda, demikian seperti diuraikan Lulu Lukyani dan Reki Siaga Agustina dalam Buku Jago Bola Basket.

Fakta tersebut menjadi menarik mengingat Amerika Serikat adalah negara di mana basket berasal. Penemu bola basket adalah seorang guru olahraga di Massachussets bernama Dr. James Naismith.

Basket berkembang pesat di Amerika pada akhir 1800-an hingga kemudian merambah berbagai penjuru dunia. Di Hindia Belanda sendiri, basket diterima dengan baik dan perkumpulan-perkumpulan basket pun berdiri di sejumlah kota besar.

Setelah Indonesia merdeka pada 1945, basket semakin dikenal. Ini ditandai dengan dimainkannya basket sebagai salah satu cabang olahraga di Pekan Olahraga Nasional (PON) pertama yang digelar di Solo pada 1948.

Mengapa Bulutangkis Menjadi Olahraga Favorit Orang Indonesia? Ini Alasannya!

Berdirinya PERBASI

Meski sudah dimainkan di PON dan mendapat sambutan positif, bola basket belum punya induk organisasi. Pada 1951, Sekretaris Komite Olimpiade Indonesia (KOI) Maladi pun meminta kepada dua orang, yakni Tony Wen dan Wim Latumenten, untuk mendirikan organisasi induk bola basket di Indonesia.

David Iqroni dalam Dasar Bola Basket menjelaskan jika Tony dan Wim juga diminta Maladi untuk bertindak sebagai penyelenggara pertandingan basket. Keduanya kemudian mendirikan Persatuan Basketball Seluruh Indonesia alias PERBASI pada 23 Oktober 1951.

Dalam struktur organisasi PERBASI yang baru berdiri, Tony menjabat sebagai ketua, sementara WIM menjadi sekretaris. Tak lama setelah berdiri, keduanya langsung membawa PERBASI menjadi anggota KOI serta Federasi Bola Basket Internasional atau FIBA.

Pada 1955, PERBASI mengubah namanya jadi Persatuan Basketball Seluruh Indonesia karena mengikuti tata bahasa yang berlaku. Pada tahun itu, pula, diselenggarakan Konferensi Bola Basket di Bandung yang diikuti oleh wakil dari berbagai kota. Di sana, diputuskan bahwa PERBASI adalah satu-satunya induk organisasi bola basket di Indonesia sehingga tak ada lagi perkumpulan lain yang memosisikan diri sebagai induk organisasi basket.

Hingga kini, PERBASI masih eksis dan terus menaungi olahraga bola basket di Tanah Air. Saat ini, PERBASI dipimpin oleh Danny Kosasih (Kho Poo Thai) yang pertama kali terpilih sebagai Ketua Umum PERBASI pada 2015 dan terpilih kembali pada 2019.

Akuatik Indonesia, Induk Organisasi Renang di Indonesia yang Eksis sejak 1951

Referensi:

  • Iqroni, D. (2023). Dasar Bola Basket. PT. Salim Media Indonesia.
  • Lukyani, L., & Agustina, R. S. (2020). Buku Jago Bola Basket. Cemerlang.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan A Reza lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel A Reza.

Terima kasih telah membaca sampai di sini