Indonesia berhasil menggaet sekitar 70 potential buyers dalam event Chicago Travel and Adventure Show 2024 (CTAS 2024). Pembeli potensial itu berhasil didapatkan oleh Travel Agent Bespoke Travel and Tour asal Yogyakarta hanya dalam kurun waktu dua hari.
Para potential buyers itu di antaranya telah memesan paket tur hingga memberikan tawaran kerja sama B2B yang diharapkan dapat berjalan secara berkelanjutan.
“Para pengunjung banyak yang bertanya mengenai destinasi unggulan selain Bali, dan berencana untuk mengunjungi berbagai hidden gems lainnya di Indonesia pada tahun 2024 ini. Mereka juga antusias dengan cukup banyaknya opsi penerbangan yang tersedia dari kawasan Midwest ke Indonesia," ujar Novi agen Bespoke Travel and Tour.
Dalam hal ini, Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) Chicago turut berperan mempromosikan dan menawarkan pariwisata Indonesia yang beriklim tropis di tengah kondisi Chicago yang terdampak winter storm dan cuaca dingin ekstrem pada Januari.
Amerika Serikat merupakan salah satu negara yang menjadi pasar potensial untuk sektor pariwisata Indonesia. Data dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif RI (Kemenparekraf) menunjukkan, jumlah wisatawan Amerika Serikat ke Indonesia pada 2023 mengalami kenaikan yang signifikan hingga mencapai 123 persen dari tahun sebelumnya.
Jumlah wisman AS pada 2022 mencapai 160.589 orang dan kemudian meningkat drastis menjadi 358.769 wistawan pada tahun 2023. Sementara itu, BPS mencatat total kunjungan wisman dari berbagai negara pada Januari – November 2023 mencapai 10.409.411 wisatawan.
Menyatukan Indonesia dan Rusia Lewat Pameran Seni Budaya di Museum Nasional Chuvash
CTAS 2024, Pameran Wisata Terbesar
Chicago Travel and Adventure Show 2024 (CTAS 2024) merupakan salah satu event pameran terbesar di Midwest, Amerika Serikat yang menghadirkan 8 negara di dunia dan 25 negara bagian Amerika Serikat di bidang pariwisata.
Setidaknya ada 157 pelaku industri pariwisata yang mengisi 257 booth, mulai dari biro perjalanan, tour operator, perhotelan, penerbangan, kapal pesiar, dan kantor promosi pariwisata yang berpartisipasi dalam pameran tersebut.
Selama dua hari pelaksanaan, Sabtu – Minggu, 13 – 14 Januari 2024, stan Indonesia disebut selalu ramai pengunjung. Indonesia jadi salah satu stan paling menarik bagi para pengunjung CTAS 2024 di Donald E. Stephens Convention Center, Chicago.
“Partisipasi Indonesia pada CTAS merupakan peluang yang sangat baik untuk menggarap pasar AS melalui promosi pariwisata Indonesia kepada publik setempat karena diselenggarakan pada awal tahun sebelum liburan musim semi bulan Maret dan April,” jelas Konjen RI Chicago, Listyowati.
Akseseoris khas Indonesia seperti payung bali, kain batik, wayang, topeng tari, dan satu set angklung turut menjadi pajangan yang memiliki daya tarik tersendiri di CTAS 2024.
Selain memamerkan warisan budaya benda, tiga tarian asal Indonesia yaitu tari pendet, tari merak dan tari topeng juga ditampilkan di panggung utama Global Beats Stage CTAS 2024.
RI Pamer Keindahan Alam dan Budaya di Pameran Pariwisata Terbesar di Swedia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
