Mengenal Aksara Lampung dan Huruf-hurufnya

Mengenal Aksara Lampung dan Huruf-hurufnya
info gambar utama

Meski Bahasa Indonesia adalah bahasa nasional yang digunakan oleh masyarakat Indonesia dari Sabang sampai Merauke, ada pula berbagai bahasa daerah yang dikenal, di mana bahasa-bahasa tersebut dapat pula memiliki aksaranya sendiri.

Salah satu aksara tradisional yang ada di Indonesia adakah aksara Lampung. Sesuai namanya, aksara ini digunakan di wilayah Lampung yang terletak di bagian selatan Pulau Sumatra.

Menurut Titik Pudjiastuti dalam Aksara dan Naskah Kuno Lampung dalam Pandangan Masyarakat Lampung Kini, aksara Lampung terdiri dari aksara Lampung Lama dan aksara Lampung Sekarang. Saat ini, aksara Lampung Sekarang adalah yang paling dikenal dan sekaligus merupakan pengembangan dari aksara Lampung Lama.

Jika dilihat secara seksama, aksara Lampung juga memiliki kemiripan dengan aksara Jawa.

UI Punya Aplikasi Translate Aksara Sunda ke Latin, Tertarik Coba?

Mengenal Huruf-huruf dalam Aksara Lampung

Aksara Lampung, tepatnya aksara Lampung Sekarang, memiliki 20 huruf. Adapun huruf-huruf tersebut adalah Ka, Ga, Nga, Pa, Ba, Ma, Ta, Da, Na, Ca, Ja, Nya, Ya, A, La, Ra, Sa, Wa, Ha, Gha.

aksara lampung yang terdiri dari Ka, Ga, Nga, Pa, Ba, Ma, Ta, Da, Na, Ca, Ja, Nya, Ya, A, La, Ra, Sa, Wa, Ha, Gha

Seperti alfabet latin, huruf dalam aksara Lampung juga ditulis dari kiri ke kanan. Ke-20 huruf yang ditulis di atas juga merupakan aksara dasar.

Di samping aksara dasar, ada pula diakritik atau yang disebut juga benah surat yang junlahnya 12. Fungsinya adalah sebagai tanda bunyi, dan karenanya dapat pula membuat suatu kata dibaca dengan akhir huruf konsonan.

Sementara ada 20 huruf dasar dan 12 tanda bunyi, aksara Lampung tidak memiliki angka. Untuk menulis angka, angka yang digunakan adalah angka Arab.

penulisan angka dalam aksara lampung

Aksara Lampung pada dasarnya memiliki tanda baca yang jumlahnya hanya 2 buah dan berfungsi sebagai penanda awal dan akhir suatu tulisan. Menariknya, dua tanda baca tersebut berupa simbol matahari dan bulan.

Di samping 2 tanda baca matahari dan bulan, ada pula beberapa tanda baca yang dibuat dari proses pembakuan Bahasa Lampung. Fungsinya mirip seperti tanda baca dalam aksara latin, yakni sebagai tanda seru, tanya, titik, dan koma.

tanda baca pada aksara lampung

Tanda baca dalam aksara Lampung terlihat ada kemiripan dengan aksara Arab. Terdapat tanda fathah yang ditempatkan di bagian atas huruf, juga kasrah yang ditempatkan di bawah huruf.

Lengkap, Sejarah dan Jenis Aksara Jawa atau Hanacaraka

Referensi:

Pudjiastuti, T. (1996-1997). Naskah Kuno Lampung dalam Pandangan Masyarakat Lampung Kini. Proyek Pengkajian dan Pembinaan Nilai-nilai Budaya Direktorat Sejarah dan Nilai Tradisional Direktorat Jenderal Kebudayaan Departemen Pendidikan dan Kebudayaan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan A Reza lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel A Reza.

AR
MS
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini