Lahang Minuman Tradisional Sunda Penuh Khasiat

Artikel ini milik Inimahsumedang dan merupakan bentuk kerjasama dengan Good News From Indonesia.

Lahang Minuman Tradisional Sunda Penuh Khasiat
info gambar utama

Mendengar kata lahang, mungkin banyak generasi milenial yang merasa asing. Wajar saja, karena minuman tradisional ini sudah jarang terlihat, akan tetapi di beberapa daerah tertentu mungkin masih ada, apakah di daerah wargi Sumedang masih ada? Untuk perihal ini, baca secara tuntas yah!

Seperti yang terlihat pada gambar di atas, seorang bapak sedang membawa lodong yang biasa untuk dijadikan tempat lahang. Lahang merupakan minuman tradisional asal Jawa Barat yang memiliki rasa yang manis dan segar. Minuman tersebut didapatkan dari pohon aren berusia 5 tahun yang disadap dan mengeluarkan sarinya. Lahang dipercaya sebagai minuman yang memiliki khasiat yang luar biasa. Wah, makin tahu Indonesia.

Biasanya pohon aren yang disadap adalah bagian bunga jantannya. Bagian bunga jantan tersebut memiliki kandungan sari yang cukup melimpah jika dipanen di waktu yang pas, sehingga akan menghasilkan kualitas air nira atau air lahang yang segar.

Sebagai bentuk sterilisasi sebelum proses pengambilan air nira, lodong harus mengalami proses pembakaran terlebih dahulu. Pembakaran inilah yang akan menjadikan lahang lebih tahan lama untuk dijual dan memperlambat proses fermentasi, namun sedikit memiliki aroma asap di antara rasa manis yang khasnya.

Lahang dianggap memiliki kualitas layaknya minuman isotonik yang dijual di pasaran. Satu gelas lahang segar setidaknya mengandung sukrosa sebanyak 13,9-14,9%, protein 0,2%, dan kadar lemak 0,02%, sehingga bisa menggantikan tenaga dan cairan tubuh yang hilang setelah beraktivitas.

Baca Selengkapnya

Terima kasih telah membaca sampai di sini