Pada tahun 2023, Surabaya berhasil menjadi tuan rumah dari salah satu kejuaraan sepak bola yang diadakan oleh FIFA (Fédération Internationale de Football Association) setiap dua tahun sekali. Momentum ini menjadi momen pertama Indonesia dapat tampil dan mencetak sejarah sebagai negara Asia Tenggara pertama yang menjadi tuan rumah.
Surabaya, Kota Metropolitan Terbesar Kedua di Indonesia
Lalu, Apa saja sih, hal-hal unik yang dipersiapkan Surabaya sebagai open gate U-17? Berikut penjelasannya!
1. Menyertakan Ribuan TNI
Keistimewaan Surabaya sehingga menjadi tuan rumah upacara pembukaan Piala Dunia U-17 tahun 2023 menjadi sebuah pandangan tersendiri untuk meningkatkan keamanan wilayah.
Oleh karenanya, barisan TNI mengepakkan sayap untuk turut berpartisipasi dalam mengamankan wilayah. Dengan melibatkan total 3.393 personel gabungan dari Polisi dan TNI, persiapan menunjang kemanan Surabaya dapat terlaksana.
Operasi yang dilakukan sejak 1 November 2023 ini dinamakan Operasi Aman Bacuya (Badak Cula Cahaya), sebagaimana TNI menjadi panglima untuk pengamanan Piala Dunia U-17 2023 di Kota Pahlawan.
2. Surabaya Bus sebagai Transportasi Umum
Surabaya ternyata memfasilitasi transportasi umum untuk mengantarkan penonton ke stadion Gelora Bung Tomo, lho! Transportasi ini berupa bus berwarna merah yang sudah terparkir di terminal Bungurasih.
Surabaya Bus atau yang biasa disebut Bus Merah merupakan transportasi resmi milik Surabaya yang diinisiasi oleh Pemerintah Kota. Sejak U-17 diselenggarakan, Bus ini diresmikan menjadi transportasi untuk ke Gelora Bung Tomo pula.
Hal ini tentu mempermudah Kawan yang ingin pergi ke Gelora Bung Tomo. Sehingga Kawan yang menonton di Gelora Bung Tomo tidak perlu pusing lagi memikirkan perjalanan. Bus Merah juga difungsikan agar dapat meminimalisir kemacetan akibat dampak penyelenggaraan U-17.
Bus Merah Inovasikan Transportasi Umum Berbasis Ramah Lingkungan
3. Bertepatan dengan Hari Pahlawan
Fakta paling unik dari pembukaan U-17 di Gelora Bung Tomo adalah pelaksanaan nya yang diadakan pada tanggal 10 November 2023. Di mana tanggal tersebut bertepatan dengan hari pahlawan di Surabaya. Hal ini menjadi momen paling terukir dalam sejarah Surabaya sebagai Kota Metropolitan yang turut menyelenggarakan U-17 di saat hari Pahlawan.
4. Tiket Langsung Terjual Habis
Sebanyak lebih dari 30.000 tiket terjual habis untuk pertandingan yang diselenggarakan setelah pembukaan di Gelora Bung Tomo, lho!
Selain itu, Eri, selaku Walikota Surabaya juga membagikan sekitar dua ribu tiket secara gratis pada para pelajar di Surabaya. Di antara yang mendapatkan tiketnya berasal dari jenjang SD sampai SMA.
Harapan Timnas Indonesia
Pertandingan Piala Dunia FIFA tentu menjadi momen yang dinantikan bagi Kawan dan Timnas Indonesia. Dalam Piala Dunia U-17 edisi ke-19 yang diikuti oleh 24 negara, Timnas Indonesia berharap dapat melangkah ke babak 16 besar U-17 melalui jalur peringkat tiga terbaik. Tim indonesia nantinya akan berada dalam persaingan ketat di Grup C bersama tiga tim lainnya.
Untuk lolos, Timnas Indonesia U-17 perlu tampil impresif dalam pertandingan grup dan memastikan posisi mereka setidaknya di peringkat tiga terbaik di antara seluruh tim yang menempati posisi serupa.
Dengan aturan tersebut, mereka memiliki peluang untuk melanjutkan perjalanan mereka di turnamen ini. Semua mata tertuju pada penampilan tim ini dan bagaimana mereka akan menghadapi tantangan di fase grup Piala Dunia U-17 2023.
Hal ini menjadi pemantik Stadiun Gelora Bung Tomo menyiapkan yang terbaik sebagai tuan rumah FIFA yang membanggakan Kota Pahlawan. Mulai dari perawatan rumput, pembangunan panggung pembukaan bahkan mengecek kondisi bangku penonton agar nyaman ditempati saat pertandingan berlangsung.
Mengenang Kembali Masa Jaya Kepahlawanan Arek Surabaya
Sumber:
https://www.bola.net/piala_dunia/ribuan-polisi-dan-tni-amankan-surabaya-di-piala-dunia-u-17-2023-53b60d.html
https://youtu.be/a_fbkGeJne8?si=qTx0b4h3ZZVmZFkb
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
