Pria Indonesia ini Menjadi Ranger Biru dalam Serial Power Rangers

Pria Indonesia ini Menjadi Ranger Biru dalam Serial Power Rangers
info gambar utama

Siapa yang tak mengenal serial "Power Ranger" yang fenomenal, hampir setiap anak kecil mengidolakanya. Serial Superhero tentang 5 pahlawan tersebut masih diingat hingga sampai saat ini.

Lama tak terdengar gaungnya, serial power ranger ternyata telah mengeluarkan seri terbarunya yakni “Power Ranger Rangers Dino Charge” pada 2015 lalu. Nah di seri baru, Power Ranger merekrut seorang pria kelahiran Indonesia. Siapa dia ?

Yoshi Sudarso, sejak kecil Yoshi memang gemar menonton serial televisi Power Rangers. Ia bahkan mempelajari berbagai gerakan-gerakan dari kelima pahlawan super tersebut. Namun, tidak pernah terpikir olehnya jika kelak seragam dan topeng berwarna biru tersebut akan dikenakannya.

“Ini adalah sesuatu yang saya impi-impikan sejak kecil,” kenang pria berusia 25 tahun ini. “Rasanya sangat senang bisa mengenakan seragam tersebut untuk pertama kalinya. Seragam ini milik saya,” lanjutnya dengan bangga.

Pada awalnya Yoshi sama sekali tidak tertarik untuk menjadi seorang aktor.

“Saya dulu berencana untuk mengajar matematika di SMA,” ujar pria yang pernah menekuni bidang matematika saat masih kuliah dulu.

Di sela-sela kesibukannya saat kuliah dulu, Yoshi gemar mencari uang tambahan dengan bekerja di tempat casting.

“Saya senang berada di lokasi syuting dan melihat para pemain pemeran pengganti beraksi,” cerita pria yang hijrah ke Amerika ketika berumur 9 tahun ini. “Mereka sangat baik hati dan banyak memberikan saya pelajaran,” lanjutnya.

Dari situ Yoshi mulai tertarik untuk menjadi seorang pemain pemeran pengganti.

“Setelah lulus kuliah saya bekerja di Universal Studios sebagai pemain pemeran pengganti. Lalu saya pindah ke Hollywood dan bekerja sebagai pemain pemeran pengganti untuk sebuah pertunjukan,” kenang Yoshi.

(Yoshi si Ranger Biru/nick.mtvnimages.com)
info gambar

Berbekal ilmu bela diri yang ia pelajari melalui Internet dan juga serial televisi Power Rangers, serta film-film yang diperankan oleh Jackie Chan, Yoshi kemudian mengikuti audisi untuk serial televisi Power Rangers Super Megaforce pada 2012.

“Teman saya bilang ada panggilan casting untuk film Power Rangers. Oya? Bagaimana caranya bisa ikut? Saya lalu berusaha menjadi detektif untuk mencari tahu,” canda Yoshi yang pada waktu itu belum memiliki agen.

Akhirnya Yoshi mengikuti audisi bersama adiknya, Peter Adrian.

“Mereka suka sama adik saya. Saya bukan orang yang tepat untuk peran yang dicari dalam film Power Rangers Super Megaforce,” ujar pria yang kini tinggal di Los Angeles, California ini.

Sejak mengikuti panggilan casting tersebut, Peter menjadi akrab dengan para krunya. Ketika ada panggilan casting untuk serial televisi Power Rangers yang berikutnya yaitu Power Rangers Dino Charge, Peter pun dihubungi oleh kru casting.

“Peter mengajak saya untuk audisi. Saat itu saya sudah memutuskan untuk menjadi pemain pemeran pengganti. Tapi Peter menginginkan saya berada di sana untuk mendukungnya, dengan harapan kami jadi punya kesempatan lebih untuk bisa mendapatkan peran,” ujar pria yang masih suka menikmati masakan Indonesia seperti nasi goreng dan lumpia ini.

Sayangnya Yoshi gagal di tahap ketiga casting.

“Prosesnya sangat lama. Saya lalu pergi ke luar kota. Ketika kembali, ternyata Peter berusaha menghubungi saya. Dia bilang mereka ingin saya kembali.

Akhirnya Yoshi kembali melakukan audisi. Kali ini ia audisi untuk peran Power Ranger biru, setelah sebelumnya ia di audisi untuk Ranger yang lain.

“Saya melihat mereka tersenyum dan suka dengan apa yang saya lakukan,” ujar Yoshi, menambahkan bahwa untuk audisi kali ini, ia berlatih dengan Peter hingga lima jam di malam sebelumnya.

Setelah satu bulan, akhirnya Yoshi mendapat keputusan bahwa ia telah terpilih untuk memerankan karakter impiannya, yaitu Power Ranger biru.

“Itu benar-benar kabar yang sungguh menyenangkan untuk saya,” ujar Yoshi.


Sumber : Voa Indonesia
Sumber Gambar Sampul : tokunation.com

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini