Asyiknya Keliling Jogja bersama Layanan Mobil Klasik Pertama, Maskapai di Indonesia

Asyiknya Keliling Jogja bersama Layanan Mobil Klasik Pertama, Maskapai di Indonesia
info gambar utama

Apa yang terbayangkan ketika anda mendengar mobil klasik. Tua? ekslusif? loyo?. Ya, sebagian memang ada benarnya, namun anggapan itu bisa saja berubah ketika anda menjajal mobil klasik pertama yang dikeluarkan oleh salah satu maskapai ternama di Indonesia ini.

Saya kebetulan berkesempatan merasakan bagaimana berkeliling untuk #JelajahIndonesia di Jogja bersama mobil klasik. Selama 3 hari perjalanan di kota yang terkenal dengan makanan khas Gudeg ini, saya dibuat berdecak kagum dengan si mobil klasik tersebut. Bagaimana tidak, mobil Opel Kapitan keluaran tahun 1961 yang saya tumpangi ternyata tak hanya keren dan menjadi pusat perhatian banyak orang dijalan namun juga terbukti tangguh melewati berbagai macam medan perjalanan.

Dimulai dari perjalanan ke Waduk Sermo di Kulon Progo hingga Puncak Kebun Mangunan di Imogiri, Bantul. Orang-orang yang melihat mobil klasik ini terparkir di kedua tempat tersebut terlihat bingung dan kaget, beberapa ada yang mengatakan "Wah, kok bisa mas sampai sini mas?. Ya, saya pun juga heran mobil ini ternyata bisa juga sampai di daerah yang tergolong dalam dataran tinggi tersebut.

Baca juga : Sepasang Kekasih dari Tanah Liat yang Akan Membuat Anda Giat Berhemat

Menurut Krisna, pria yang menjadi Driver perjalanan kami, mobil tua ini memang sudah mengalami modifikasi pada dapur pacunya dengan menggunakan mesin mobil matik modern keluaran tahun 2000, itulah yang membuatnya siap dibawa ke daerah tinggi sekalipun. Selain mesin mobil yang diubah, mobil tersebut juga sudah power steering, memiliki air conditioner (AC), dan fasilitas hiburan seperti musik (bluetooth connected) yang membuat perjalanan kami semakin asyik dengan iringan lagu-lagu favorit.

Selain mobil Opel Kapitan sebenarnya juga ada mobil klasik lainnya, sebut saja Holden EK Sedan dan Mercedes Benz yang juga sama-sama keluaran tahun 60-an, mobil-mobil klasik ini tergabung dalam armada "Citilink Cars Classic" yang merupakan layanan baru maskapai Citilink Indonesia bersama PT. Aerotrans Services Indonesia.

Menurut Librina Ayu Widyasari, Marketing Communications PT. Aerotrans saat dikonfirmasi, mobil-mobil klasik tersebut memang baru pertama kalinya ada di Indonesia khususnya yang digunakan dalam layanan maskapai, hal itu dibuat untuk membuat pengalaman travelling terasa semakin menarik.

"Sebagai layanan tambahan baru, untuk bikin customer tertarik dan punya pengalaman baru yang anti mainstream buat jalan-jalan travelling" ungkapnya.

Berikut, foto-foto selama perjalanan 3 hari saya bersama si "Mbah" Opel Kapitan keluaran tahun 1961.

(Suasana perjalanan di Jogja dari dalam mobil/GNFI-AP)
info gambar

(Bersama si Mbah Opel di Waduk Sermo)
info gambar
(Dalam perjalanan pulang dari Waduk Sermo/GNFI-AP)
info gambar

*Artikel ini merupakan program dari #JelajahIndonesia, sebuah program GNFI bekerjasama dengan Citilink dan Aerotrans untuk Perjalanan mengangkat kembali Potensi dan Inspirasi Indonesia.


Sumber Gambar Sampul : GNFI-AP

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini