Sejarah Baru: Parade Pakaian Adat hingga Bagi-bagi Sepeda dalam Upacara Proklamasi di Istana

Sejarah Baru: Parade Pakaian Adat hingga Bagi-bagi Sepeda dalam Upacara Proklamasi di Istana
info gambar utama

Sejarah baru telah tercatat pada upacara peringatan HUT ke-72 RI di istana negara. Pemandangan yang berbeda dari tahun-tahun sebelumnya, istana negara menjadi saksi kekayaan budaya Indonesia dengan semboyan Bhineka Tunggal Ikanya. Para tamu undangan mengenakan busana daerah atau baju adat, masyarakat yang menontonpun juga mengenakan baju adat.

Dengan berbagai macam baju adat yang dikenakan oleh para tamu undangan, membuat suasana hari kemerdekaan semakin meriah dan menunjukkan “inilah negara kasatuan Indonesia” yang berbeda-beda tetapi tetap satu.

Pawai Budaya

Peragaan kostum unik dari jember fashion carnaval 2017. | photo.sindonews.com
info gambar

Sebelum upacara dimulai terdapat kirab budaya yang mengiringi perjalanan duplikat bendera pusaka dari Monumen Nasional (Monas) ke Istana negara. Sambil menunggu detik-detik proklamasi kemerdekaan Republik Indonesia, para tamu undangan disuguhi dengan beragam pertunjukan dan pawai budaya. Pada pembukaan terdapat penampilan 200 penari gandrung asal Banyuwangi dan peragaan Kostum-kostum unik yang diperagakan dalam Jember Fashion Carnaval (JFC) 2017, 9-13 Agustus lalu juga di pamerkan di Istana negara.

Presiden RI Joko Widodo menjadi sorotan dengan busana adat pilihannya. Presiden ke-7 RI tersebut memilih busana Tanah Tumbu, Kalimantan Selatan. Sementara Ibu Negara Iriana Jokowi memakai busana dari daerah Minang, Sumatera Barat.

Ada Pak Beye dan Ibu Mega

para tokoh pemimpin Indonesia melakukan poto bersama di istana negara pada upacara peringatan HUT ke-72 RI. | nasional.republika.co.id
info gambar

Selain baju adat yang dikenakan Jokowi, nampaknya masyarakat juga menyoroti kedatangan Presiden RI ke-6 Bambang Susilo Yudhoyono yang datang bersama Ibu Ani Yudhoyono. SBY duduk satu shaf dengan megawati dan Habibie, tentu ini pemandangan yang telah dirindukan oleh bangsa Indonesia di mana para pemimpin negara bersatu tekad dan meninggalkan kepentingan politik demi Peringatan HUT KE-72.

Presiden Bagi-bagi Sepeda

Satu hal lagi yang tidak terjadi pada upacara peringatan HUT RI di tahun-tahun sebelumnya, ada bagi-bagi sepeda oleh Presiden Jokowi.

Presiden telah menyiapkan 5 buah sepeda untuk lima tamu undangan di istana negara yang mengenakan busana adat terbaik.

Jokowi memilih sendiri lima orang dengan busana adat terbaik, tak hanya itu beliau juga mengumumkan sendiri nama-nama kelima orang yang dipilih.

Menteri Hukum dan HAM Yasonna Laoly dengan busana adat nias sedang mengendarai sepeda pemberian Jokowi. | tempo.com
info gambar

Pemenang pertama jatuh pada Menteri Hukum dan HAM Yasona Laoly yang mengenakan pakaian adat Nias. Kedua, Ketua DPD RI Oesman Sapta Odang yang mengenakan pakaian adat Minang. Ketiga, Syarif salah satu asisten ajudan kepresidenan.

Keempat, istri Kapolri Jenderal Tito Karnavian, Tri Suswati. Terakhir, yakni Ibu Agati, salah satu pegawai Istana Kepresidenan.

Upacara peringatan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia ke-72 tahun di istana negara diklaim sebagai pemersatu bangsa. Dapat menunjukkan pada seluruh dunia bahwa dengan negara yang besar dan memikili budaya yang beragam, indonesia adalah negara kesatuan yang akan tetap bersatu.

Sumber: Liputan6.com dan nasional.kompas.com

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini