Prosesi Budaya Bakar Tongkang Riau yang Mempesona

Prosesi Budaya Bakar Tongkang Riau yang Mempesona
info gambar utama

Kawan GNFI pasti cukup mengenal Riau sebagai sebuah provinsi yang terletak di Pulau Sumatera. Namun, siapa sangka jika Riau memiliki beragam daerah yang khas dengan keunikannya masing-masing. Sebut saja yang dimiliki oleh Kota Bagansiapiapi Kabupaten Rokan Hilir, Riau. Rupanya masyarakat di daerah tersebut memiliki prosesi budaya yang tak kalah menarik yakni Bakar Tongkang yang akan dihelat 28 hingga 30 Juni 2018 mendatang.

Bagi warga setempat, prosesi budaya Bakar Tongkang merupakan sebuah perhelatan yang unik juga memiliki nilai sejarah yang berbeda. Diceritakan bahwa ritual budaya tersebut bermula dari tuntutan kualitas hidup yang lebih baik, sekelompok orang Tionghoa yang berasal dari Cina merantau menyeberangi lautan dengan kapal kayu sederhana. Dalam kebimbangannya akibat kehilangan arah, mereka berdoa ke Dewa Kie Ong Ya agar diberi petunjuk untuk dapat menuju daratan.

Prosesi Budaya Bakar Tongkang Tahun Lalu, Terlihat Antusias Berbagai Kalangan Membanjiri Prosesi Tersebut
info gambar

Tak lama kemudian, tiba-tiba mereka melihat adanya sinar cahaya yang samar-samar. Mereka pun mengikuti arah sinar tersebut yang membuat mereka tiba di daratan Selat Malaka. Mereka yang mendarat di wilayah tersebut pun terhitung kurang lebih 18 orang yang seluruhnya bermarga Ang. Oleh sebab itu, sejatinya prosesi budaya Bakar Tongkang merupakan ritual untuk menghormati mereka yang dianggap sebagai leluhur orang Tionghoa Bagansiapiapi yang juga sebagai wujud rasa terima kasih kepada Dewa Kie Ong Ya.

Disebutkan oleh Menteri Pariwisata, Arief Yahya, melalui laman resmi akun media sosial milik Kemenpar bahwa prosesi budaya Bakar Tongkang selalu menjadi agenda yang mampu menyedot ribuan wisatawan. Bakar Tongkang bahkan disebut sebagai salah satu magnet utama pariwisata Riau. Hal tersebut dapat terlihat dari kunjungan wisatawan di tahun 2017 lalu.

Bagansiapiapi Siap Tebar Pesona Saat Bakar Tongkang . Jakarta - Kota Bagansiapiapi Kabupaten Rokan Hilir, Provinsi Riau, bersiap menebar pesonanya. Yaitu melalui prosesi budaya Bakar Tongkang. Event ini akan dihelat 28 hingga 30 Juni 2018. . Prosesi Bakar Tongkang sangat unik. Selalu mampu menyedot ribuan wisatawan. Hal ini pun diakui oleh Menteri Pariwisata Arief Yahya. Menurutnya, Bakar Tongkang merupakan salah satu magnet utama pariwisata Riau. Ini dibuktikan dengan angka kunjungan wisatawan pada prosesi Bakar Tongkang tahun lalu. . “Tahun lalu berhasil menyedot 52 ribu kunjungan wisatawan. Bahkan 20 ribu diantaranya merupakan wisatawan mancanegara. Ini sangat luar biasa. Wajar jika Bakar Tongkang masuk dalam 100 Wonderful Events Kementerian Pariwisata,” kata Menpar Arief Yahya, Jumat (22/6). . Selengkapnya pada Bio profile Instagram @kemenpar . Foto ilustrasi Bakar Tongkang tahun 2017. . . Kunjungi Website resmi kami di www.kemenpar.go.id #PesonaIndonesia #WonderfulIndonesia #GenPi #Indonesia #Riau

A post shared by Kementerian Pariwisata (@kemenpar) on

Di tahun 2017, Bakar Tongkang berhasil menyedot sekitar 52 ribu kunjungan wisatawan. Bahkan disampaikan bahwa 20 ribu di antaranya merupakan wisatawan asing yang datang dari berbagai belahan dunia. Oleh sebab itu, tak heran jika prosesi budaya Bakar Tongkang kini masuk dalam 100 Wonderful Events Kementerian Pariwisata.

Wah sepertinya menarik sekali. Untuk seluruh kawan GNFI yang ada di Sumatera, khususnya di Riau, jangan lupa untuk hadir dan menyaksikan pesona kemegahan Bakar Tongkang ya. Maju terus pariwisata Indonesia!


Sumber: Kemenpar

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini