Satu-satunya Seniman Indonesia di Papershrine Exhibition, Australia

Satu-satunya Seniman Indonesia di Papershrine Exhibition, Australia
info gambar utama

Pemenang dari illustrator and paper engineer asal Indonesia, Sandy Lee saat ini sedang memamerkan karyanya di Pameran Papershrine hingga 11 Agustus mendatang di Lamington Drive Gallery, Melbourne, Australia.

Karyanya yang diberi judul Monstrous Overwork tampil sebagai satu-satunya perwakilan dari seniman Indonesia yang ada di pameran tersebut. Sandy mendapatkan kesempatan tersebut setelah memenangi kompetisi Modcon Illustration.

Pameran Papershrine digawangi oleh pengrajin kertas terkenal asal Sydney, Benja Harney dan tim Paperformnya.

Melalui Pameran Papershrine ini Sandy mempersembahkan pendekatannya yang unik terhadap seni kertas, dengan pengaruh dari kecintaannya pada kerajinan kertas.

Teknik-teknik yang Sandy gunakan meliputi guntingan dan lipatan, emboss dan membentuk secara manual. Sebuah kombinasi dari teknik-teknik tersebut akan menghasilkan sebuah hasil karya yang sangat indah dipandang serta pemotongan yang halus.

Monstrous Overwork karya Sandy Lee | Sumber: Jakarta Post / Sandy Lee
info gambar

Hasil karya Sandy, Monstrous Overwork, merupakan seni kertas yang menggambarkan pertempuran antara keharusan untuk mengutamakan kompleksitas dan juga kesederhanaan yang terus berlangsung dalam pemikiran Sandy. Warna cerah menghiasi karya tersebut dan dibuat menggunakan serangkaian alat dan teknik.

Hasil karya lain buatan Sandy juga dapat dilihat di National Geographic dan Volta atau di Instagram pribadinya.

A post shared by sandy lee (@ashionglee) on

Sumber: Jakarta Post

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini