Pelabuhan Merak Akan Tersambung Langsung Dengan Surabaya Lewat Jalan Tol

Pelabuhan Merak Akan Tersambung Langsung Dengan Surabaya Lewat Jalan Tol
info gambar utama

Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat RI, Basuki Hadimuljono yakin bahwa jalan tol trans-Jawa yang akan menghubungkan Pelabuhan Merak di Banten dengan Surabaya di Jawa Timur pada akhir tahun karena sejumlah sektor jalan tol akan segera beroperasi.

Sebelumnya, beberapa ruas belum terhubung secara keseluruhan. Namun, tahun 2018 diperkirakan seluruh tol dari Jakarta hingga Surabaya dapat selesai.

"Insya Allah, jalan tol akan diselesaikan hingga Surabaya pada tahun 2019 mendatang. Lahan [akuisisi] sudah tidak ada masalah di Surabaya," katanya di Jakarta, Selasa seperti dikutip dari kontan.co.id.

Secara lebih terinci, berdasarkan data Badan Pengatur Jalan Tol (BPJT) Kementerian PUPR, pada bulan Oktober 2018 ini direncanakan terdapat empat ruas tol baru sepanjang 42,7 Km yang siap dioperasikan, yakni ruas Tol Pejagan-Pemalang seksi 3 dan 4 (37,3 km) dan ruas Tol Pemalang-Batang segmen Sewaka-Simpang Susun (SS) Pemalang (5,4 km), ruas Tol Solo-Ngawi segmen SS Sragen-Ngawi (50,9 km) dan ruas Tol Ciawi-Sukabumi Seksi 1 Ciawi-Cigombong (15,4 km).

Ruas tol Ngawi-Kertosono | Sumber: Fakta News
info gambar

Pada bulan November 2018 ditargetkan 2 ruas tol baru siap untuk dioperasikan, yakni ruas Tol Pemalang-Batang seksi I dan II (SS Pemalang-Batang) sepanjang 33,8 km dan ruas Tol Semarang-Solo seksi 4 dan 5 Salatiga-Kartasura sepanjang 32,5 km.

Pada tutup tahun Desember 2018, sebanyak 7 ruas tol dengan total panjang 292,8 km siap untuk dioperasikan.

Ketujuh ruas tol tersebut merupakan bagian dari ruas Tol Trans Jawa dan Sumatera, yakni ruas Tol Batang-Semarang seksi 1-5 (75 km), ruas Tol Ngawi-Kertosono segmen Wilangan-Kertosono yang dibiayai APBN (39,1 km), ruas Tol Kertosono-Mojokerto seksi 4 (0,9 km), Relokasi ruas Tol Porong-Gempol (Porong-Kejapanan) sepanjang 6,3 km, ruas Tol Gempol-Pasuruan seksi 3 Pasuruan-Grati (12,2 km), ruas Tol Pasuruan-Probolinggo seksi 1-3 Grati-Probolinggo Timur (32,4 km), dan ruas Tol Bakauheni-Terbanggi Besar Paket 1-4 sepanjang 126,9 km.

Pemerintah, di bawah kepemimpinan Presiden Joko "Jokowi" Widodo, memproyeksikan penyelesaian 941 kilometer jalan tol pada akhir 2018, sementara target hingga 2019 adalah beroperasi total 1.852 kilometer.


Sumber: Jakarta Post | Kontan.co.id

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini