Permasalahan lingkungan hingga saat ini tidak pernah ada habisnya. Dimulai dari sampah, limbah, dan juga polusi yang tiada henti memberikan dampak negatif bagi para makhluk hidup di bumi.
Berbagai solusi telah dilakukan oleh pemerintah untuk meminimalisir rusaknya lingkungan, namun sayang permasalahan ini masih saja terjadi. Contohnya saja seperti sampah yang memenuhi sungai dan laut, polusi udara akibat kendaraan, dan lainnya.
Namun tidak hanya pemerintah yang wajib melestarikan bumi, tetapi juga kita sebagai masyarakat pengguna Sumber Daya Alam (SDA) untuk tetap hidup. Salah satunya dengan menggunakan barang yang tidak merusak lingkungan seperti barang daur ulang, organik, dan lainnya.
Tentu hal tersebut menjadi langkah yang sangat brilian. Menggunakan barang ramah lingkungan dapat menekan angka rusaknya lingkungan. Jika kamu ingin memulai hal yang sama dan bingung barang apa saja yang bisa kamu gunakan, mari merapat! Kita cari informasinya bersama.
Kantung Plastik Ramah Lingkungan
Sebagian orang mungkin sudah mengetahui bahwasannya kantung plastik merupakan barang yang dapat merusak lingkungan sehingga opsi lain seperti tote bag menjadi solusi. Namun apakah kamu tahu bahwasannya tote bag juga memiliki potensi merusak lingkungan sama seperti kantung plastik, lho.
Namun jangan khawatir! Sebab saat ini banyak perusahaan yang mulai mengeluarkan kantung plastik ramah lingkungan. Kantung plastik tersebut terbuat dari bahan alami seperti singkong, tepung tapioka, dan bahkan ada juga yang terbuat dari kentang.
Sekarang kantung plastik sudah tersedia di banyak platform belanja online, kamu bisa pilih sesukamu ya.
Pembalut Kain atau Menstrual Cup
Bagi kaum hawa, mengalami menstruasi setiap bulan sudah menjadi hal maklum. Hal tersebut membuat pembalut menjadi barang yang wajib dibeli setiap bulannya. Alih-alih terus membeli pembalut sekali pakai, kamu bisa menggunakan pembalut kain atau menstrual cup.
Pembalut kain atau menstrual cup saat ini tengah ramai diperbincangkan sebagai produk yang wajib dimiliki sebab dapat digunakan berkali-kali dan juga lebih ramah lingkungan. Tidak hanya itu, menggunakan pembalut kain atau menstrual cup juga dapat menghemat pengeluaran.
Botol Minuman atau Tumbler
Seperti yang diketahui bahwasannya botol plastik menjadi sampah paling banyak ditemukan di sungai dan juga laut, hal tersebut juga telah menjadi perhatian pemerintah dan juga LSM yang bergerak di bidang kesehatan lingkungan.
Namun kita sebagai masyarakat juga dapat mengurangi penggunaan botol plastik dengan cara membawa botol minuman sendiri. Botol minuman atau yang sekarang akrab disapa tumbler ini dapat kita gunakan berkali-kali sehingga lebih hemat, dan juga tak perlu membuang botol berkali-kali.
Pakaian dengan Bahan Ramah Lingkungan
Apakah kamu tahu bahwasannya bahan pakaian yang kita gunakan juga berdampak buruk bagi lingkungan? Dilansir dari Tempo, adanya fast fashion (Tren busana di toko ritel dengan produksi cepat) dapat membuat lingkungan menjadi tercemar.
Selain itu, pembuatan pakaian yang melibatkan proses pewarnaan, pemilihan bahan yang tidak ramah lingkungan, dan juga adanya penggunaan air berlebihan akan berdampak buruk bagi lingkungan.
Salah satu cara yang bisa kita lakukan untuk menjaga lingkungan adalah dengan menggunakan bahan yang ramah lingkungan. Dikutip dari Zero Waste, bahan yang bisa digunakan untuk pakaian adalah Linen, Katun Organik, Wol Organik, Sutera, dan juga Rami.
Sebaliknya, pakaian dengan bahan Polyester, Rayon, dan Nylon adalah bahan yang sebaiknya dihindari karena proses pembuatan dan perawatan yang kurang baik untuk lingkungan.
Detergen Ramah Lingkungan
Limbah detergen pernah menjadi isu besar yang disorot oleh media sebab efek negatif yang menjangkit kesehatan. Selain itu dikutip dari Cleanpedia, bahan yang terkandung di dalam detergen juga mengandung Surfaktan (ABS) yang dapat merusak biota air.
Maka dari itu ada baiknya kita mulai selektif dalam menggunakan detergen dengan memperhatikan kemasan dan kandungan yang ada pada detergen. detergen dengan kandungan NaOH yang rendah bisa kamu pilih.
Bisa juga memilih detergen dengan busa yang lebih sedikit, sebab busa tersebut yang membahayakan sekitar.
Bagaimana Goodmates, sudah tidak pusing lagi memilih produk yang aman bagi lingkungan? Tenang, produk di atas sekarang sudah banyak terjual di toko swalayan, juga platform jual beli online.
Referensi:Tempo | Zero Waste | Cleanpedia
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
