Monumen Meteorit Wonotirto merupakan salah satu tempat wisata yang unik di Temanggung. Monumen ini dibangun untuk mengenang sebuah peristiwa bersejarah jatuhnya meteor di Desa Wonotirto Temanggung.
Monumen Meteorit Wonotirto ramai dikunjungi wisatawan baik di hari biasa maupun hari libur. Bukan hanya sejarahnya yang unik, pemandangan alam yang ditawarkan juga sangat indah, sehingga tempat ini bisa menjadi pilihan bagi Anda yang berkunjung ke Temanggung.
Sejarah Monumen Meteorit Wonotirto
Monumen Meteorit Wonotirto dibangun untuk mengenang jatuhnya meteor di Desa Wonotirto @Instagram/dinbudpar_temanggung
Meteorit Wonotirto dibangun untuk mengenang jatuhnya meteor di Desa Wonotirto pada Jumat 11 Mei 2001 sekitar jam 9 pagi. Pada saat itu, belasan penduduk sedang melakukan aktivitas hariannya di ladang tembakau, kemudian dikejutkan dengan suara gemuruh disusul ledakan keras yang disertai dengan dua benda asing jatuh dari langit.
Setengah jam kemudian, meteorit susulan jatuh di jalan dengan jarak 1 KM dari pemukiman penduduk. Meteor tersebut kemudian dibawa Institut Sains dan Teknologi Akprind Yogyakarta untuk keperluan penelitian.
Setahun kemudian setelah penelitian, tepatnya pada 18 Februari 2002 diresmikan monumen di lokasi tepat jatuhnya meteorit. Pada Senin 3 Mei 2010, batu meteorit dikembalikan kepada pemerintah Kabupaten Temanggung setelah sekian lama berada di Akprind Yogyakarta. Saat ini, batu meteorit disimpan di kantor bupati Temanggung.
Baca juga: Berkunjung ke Menara Pandang Teratai Purwokerto, Ikon Baru Kota Satria yang Lagi Hits
Monumen ini menjadi salah satu objek wisata yang sangat menarik untuk dikunjungi, ditambah dengan panorama alam yang indah serta udara khas pegunungan yang sejuk dan menyegarkan. Bukan hanya itu, potensi agrowisata buah dan sayur di sekitar lokasi dengan latar belakang gunung Sumbing juga menambah daya tarik dari tempat wisata ini.
Daya Tarik Monumen Meteorit Wonotirto
Lingkungan asri dan sejuk di sekitar Monumen Meteor cocok untuk berolahraga. @ Instagram/budisg
Monumen Meteorit Wonotirto bukan hanya sekedar monumen, lebih dari itu, ada banyak hal menarik yang bisa wisatawan nikmati di sini, misalnya:
1. Mengenang Peristiwa Bersejarah
Daya tarik utama dari Monumen Meteorit Wonotirto adalah peristiwa jatuhnya meteor di Desa Wonotirto. Hal ini secara tidak langsung menjadikan Desa Wonotirto terkenal dengan monumen meteorit untuk mengenang sejarah peristiwa tersebut. Hingga kini, banyak pengunjung yang datang ke monumen ini karena rasa penasaran mereka.
2. Menikmati Keindahan Alam
Lokasinya yang berada di lereng Gunung Sumbing memberikan pemandangan serta suasana alam yang indah ditambah dengan udara yang bersih, sejuk dan segar.
Di sekeliling area ini terdapat taman terbuka yang bisa digunakan pengunjung untuk bersantai, refresh badan dan pikiran bersama kekasih, teman maupun keluarga.
3. Berenang di Tengah Pemandangan
Di sini juga terdapat kolam renang. Tentu saja berenang di sini sangat berbeda karena Anda akan disuguhkan dengan pemandangan alam yang menakjubkan, yang pastinya akan memberikan nuansa yang mengesankan.
Baca juga: Keseruan Pikatan Air Waterpark, Wahana Air untuk Rekreasi
4. Sarana Belajar Anak di Taman satwa
Jika Anda membawa serta buah hati tercinta, jangan khawatir anak Anda akan bosan. Di sini juga terdapat taman satwa yang bisa mengedukasi anak-anak meski koleksi satwanya masih belum terlalu banyak.
Jam Buka
Monumen Meteorit Wonotirto selalu mengundang rasa penasaran pengunjung lewat sejarah dan keunikannya. Instagram/parakankita
Bagi Anda yang ingin mengunjungi monumen ini, kabar baiknya, untuk masuk ke kawasan monumen tidak dikenakan biaya. Monumen ini, buka setiap hari mulai jam 9 pagi sampai jam 5 sore.
Baca juga: Pengilon Edupark, Wisata Keluarga Terbaru di Temanggung
Bukan hanya itu, terdapat juga beberapa fasilitas yang dapat membuat pengunjung merasa nyaman seperti:
- Tempat parkir kendaraan
- Mushola
- Kamar mandi
- Kolam renang
- Taman
- Taman satwa
- Tempat duduk untuk bersantai
- Spot foto monumen meteorit
- Penginapan
Rute Menuju Monumen Meteorit Wonotirto
Monumen ini berada di Desa Wonotirto, Kecamatan Bulu, Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah. Monumen ini mudah diakses karena tak jauh dari pusat kota. Dari alun-alun hingga ke monumen hanya berjarak sekitar 13 km dengan jarak tempuh kira-kira selama 24 menit.
Baca juga: Rekomendasi 14 Wisata Temanggung Terbaru 2022
Berkunjung ke Monumen Meteorit Wonotirto bisa menggunakan kendaraan pribadi atau menggunakan kendaraan umum. Caranya dengan mengambil rute dari alun-alun Temanggung kemudian ambil arah timur menuju Jl. Letnan Soetoyo, belok kanan ke Jl. Brigjen Katamso, kemudian belok kiri ke Jl. MT Haryono, lanjut belok kiri menuju Jl. Raya Gondosuli, lalu belok kanan ke Jl. Meteor. Monumen Meteor Wonotirto berada di sisi kiri jalan.
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
