Perusahaan Dubai Terima Kesepakatan Kerja Sama Pengelolaan Limbah di IKN Nusantara

Perusahaan Dubai Terima Kesepakatan Kerja Sama Pengelolaan Limbah di IKN Nusantara
info gambar utama

Perusahaan asal Dubai Alserkal Group-Envirol dikabarkan menandatangani Non Disclose Agreement (NDA) dengan pemerintah Indonesia untuk sektor penanganan limbah di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara.

Kesepakatan ini menjadi bagian dari kunjungan kerja sama internasional yang berlangusng di Dubai, Uni Emirat Arab dalam rangka mendorong program smart and green city di IKN Nusantara.

Penandatanganan NDA tersebut bertujuan untuk menetapkan standar penanganan limbah, terutama limbah fat, oil, and grease (FOG). Dalam hal ini, pembuangan limbah minyak goreng dan lemak makanan yang tepat dikatakan dapat melestarikan infrastruktur lingkungan di Nusantara.

Dilansir dari Antara Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi OIKN Agung Wicaksono menyebutnya sebagai bukti bahwa minat investasi dari Timur Tengah mengalami kemajuan. Lebih lanjut, Uni Emirat Arab, menurutnya merupakan salah satu mitra dan saudara bagi Indonesia.

Selain itu, penandatanganan NDA tersebut disinyalir dapat memberikan sinyal positif bagi pembangunan Nusantara, atau bahkan iklim investasi di Indonesia. Setelah kesepakatan ini ditandatangani, Alserkal Group-Envirol dikabarkan berminat melakukan MoU langsung dengan OIKN.

Bisa Boyong 5 Orang, Simak Insentif ASN yang Pindah ke IKN Tahun Depan

Mendorong investasi Timur Tengah

Bersumber dari Liputan6.com, Otiorita Ibu Kota Nusantara (IKN) juga menawarkan sejumlah peluang investasi kepada investor Timur Tengah lain, terkait pengembangan energi terbarukan di IKN.

Hal tersebut salah satunya dilakukan pada pertemuan khsusu dengan ADQ (souvereign wealth fund milik Abu Dabi dan Masdar (perusahaan pengembang energi terbarukan di Uni Emirat Arab.

Dalam kesempatan yang sama, Deputi Bidang Pendanaan dan Investasi OIKN Agung bersama Indonesian Investment Authority (INA) diskusi terbuka dengan stakeholder UEA. Pertemuan ini digelar untuk memahas masalah immersed tunnel, solar panel, dan perumahan dengan skema public private partnership (PPP).

pemerintah Uni Emirat Arab mengatakan siap mendukung kebutuhan proyek infrastruktur IKN Nusantara. Kemudian, akan dijajaki perumusan MoU antara Otorita IKN dengan Ministry of Energy & Infrastructure UEA dalam sektor potensial investasi.

Siapa Saja yang Akan Pindah Duluan ke IKN pada 2024?

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Firdarainy Nuril Izzah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Firdarainy Nuril Izzah.

FI
SA
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini