Ubud Writers and Readers Festival Segera Rayakan Ulang Tahun ke-20, Sayang Dilewatkan!

Ubud Writers and Readers Festival Segera Rayakan Ulang Tahun ke-20, Sayang Dilewatkan!
info gambar utama

Ubud Writers and Readers Festival (UWRF) merupakan salah satu festival literatur ternama di dunia. Festival yang menyatukan para penulis kenamaan dan seniman ini hadir setahun sekali di Bali sejak tahun 2004. Awalnya, Yayasan Mudra Saraswati menggagas adanya festival ini untuk menyembuhkan trauma warga Bali akan tragedi bom Bali tahun 2002.

Kini, UWRF tengah bersiap untuk merayakan ulang tahun kedua puluhnya pada tanggal 18—22 Oktober mendatang. Akan ada banyak penulis dan seniman favorit yang hadir dalam festival istimewa ini.

Dari rilisan pertama yang memuat beberapa penulis dan pembicara yang akan hadir, sudah terlihat bahwa pihak penyelenggara berniat memanjakan pengunjung festivalnya tahun ini. UWRF 2023 sudah pasti akan jadi acara istimewa bagi Kawan yang menyukai sastra dan kesenian. Yuk, kita ulas lebih dalam tentang festival satu ini!

Ubud Writers and Readers Festival Hadirkan Rangkaian Acara Menarik

Ubud Writers and Readers Festival selalu hadirkan serangkaian acara menarik dan inspiratif. | Foto: Asian Books Blog
info gambar

UWRF tahun ini mengangkat tema bertajuk “Atita, Wartamana, Anagata: The Past, the Present, and the Future”.

Janet DeNeefe, selaku director serta pencetus festival, mengatakan bahwa UWRF 2023 akan menampilkan perjalanan UWRF selama dua dekade sebagai sebuah wujud selebrasi seni dan sastra serta komunitasnya yang terus berkembang. “Ini juga sebuah waktu yang tepat bagi festival ini untuk merefleksikan apa saja yang telah kita capai dan rencana kita untuk 20 tahun ke depan,” ujarnya seperti yang diwartakan dari The Bali Sun.

Pasalnya, tak hanya menghadirkan pameran kesenian sastra saja, UWRF juga memiliki serangkaian acara menarik lainnya. Menilik perayaan tahun lalu (2022), UWRF menghadirkan acara diskusi, jamuan makan eksklusif dengan penulis, hingga pemutaran film.

Tahun ini, kreativitas Kawan yang mengunjungi festival akan lebih terasah dengan adanya pembacaan puisi, diskusi panel, workshop kepenulisan, dan sesi tanya jawab dengan para seniman dan pembicara inspiratif yang hadir dari seluruh dunia.

Baca juga: Jadi Lokasi Syuting Dunia, Inilah Pesona Ubud Bali

Orang-orang Hebat yang Hadir di Ubud Writers and Readers Festival 2023

Dee Lestari, novelis terpopuler Indonesia yang akan turut menyemarakkan Ubud Writers and Readers Festival 2023. | Foto: British Council
info gambar

Beberapa nama pembicara yang telah dirilis oleh penyelenggara UWRF 2023 adalah Wade Davis dan Shehan Karunatilaka. Davis adalah seorang profesor antropologi ternama di Universitas British Columbia. Ia meulis 23 buku menakjubkan yang mengantarnya menuju gelar di bidang antropologi dan biologi dari Harvard, serta PhD di bidang etnobotani.

Sementara, Karunatilaka adalah penulis berkebangsaan Sri Lanka yang menjuarai Booker Prize melalui novelnya yang berjudul The Seven Moons of Maali. Selain mereka, masih ada sederet nama besar lain seperti Annabel Crabb, Kate Pullinger, Geraldine Brooks, dan masih banyak lagi.

Di samping penulis mancanegara, tentunya UWRF juga mengundang sederet nama besar di dunia sastra dalam negeri. Ada Sujiwo Tejo, yang tak hanya seorang sastrawan namun juga salah satu tokoh budayawan berpengaruh di Indonesia.

Selanjutnya, ada Dee Lestari, salah satu penulis terpopuler di Indonesia. Selama dua tahun berturut-turut, Dee menjuarai Reader’s Choice Award kategori fiksi dan Favorite Writer pada ajang Indonesia Readers’ Award. Selain Sujiwo Tejo dan Dee Lestari, penulis mega best seller “Laut Bercerita”, Leila S. Chudori juga turut meramaikan festival ini.

Baca juga: Kuliner Indonesia dan Lagu Betawi Meriahkan Festival Budaya di Finlandia

Harga Tiket Early Bird Ubud Writers and Readers Festival 2023

Ubud Writers and Readers Festival tarik minat pengunjung lokal maupun mancanegara. | Foto: ubudwritersfestival.com
info gambar

UWRF 2023 telah membuka pembelian tiket early bird baik untuk pengunjung domestik maupun mancanegara. Harga tiket untuk pengunjung mancanegara dibanderol mulai dari Rp2,5 juta. Sedangkan, untuk pengunjung domestik, tiket early bird bisa didapat dengan membayar Rp1 juta.

Untuk Kawan yang masih menempuh studi, terdapat harga khusus untuk pelajar. Rp300 ribu untuk pelajar domestik dan Rp1,5 juta untuk pelajar internasional. Seluruh harga tiket tersebut merupakan harga tiket 4 days pass, sehingga Kawan dapat menikmati jalannya festival selama empat hari penuh tanpa merogoh kocek lagi.

Baca juga: Ubud Food Festival 2023, Tampilkan Aneka Hidangan hingga Kesenian

Lebih dari sekedar festival yang menghibur, UWRF bisa jadi merupakan salah satu acara yang dapat menambah banyak insights dan inspirasi bagi Kawan. Kreativitas pun jadi makin terasah, ditambah dengan suasana Bali yang tak pernah gagal membangkitkan gairah. Jadi, Kawan tertarik hadir?

Sumber referensi:

  • https://thebalisun.com/big-names-announced-for-this-internationally-acclaimed-festival-in-bali/
  • https://tirto.id/apa-itu-ubud-writers-and-readers-festival-uwrf-berapa-tiketnya-gt5w
  • https://www.ubudwritersfestival.com/tickets/

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

S
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini