Belakangan ini banyak warga Indonesia sedang mengeluhkan cuaca yang semakin panas. Setelah mengalami kemarau panjang sejak awal tahun lalu, suhu udara di sebagian wilayah Indonesia mendadak meningkat drastis dalam beberapa minggu ini.
Tidak heran, banyak warga yang merasa tidak nyaman dengan cuaca yang kelewat panas ini.
Di Semarang, viral video TikTok menunjukkan warga dapat menggoreng telur dengan hanya bermodalkan panas matahari. Telur yang mentah menjadi matang dan dapat disantap karena sinar matahari yang sangat panas.
Sedihnya, beberapa daerah juga mengalami kekeringan akibat kemarau berkepanjangan ini. Di Nusa Tenggara Timur, viral pula seorang warga yang tidak mampu membeli air dari penjual harus memanfaatkan air dari dalam pohon pisang untuk keperluan minum sehari-hari.
Dampak cuaca panas yang menerjang Indonesia itu menjadi tantangan sehari-hari yang harus dihadapi. Apalagi, sebagian orang memiliki aktivitas aktif yang mengharuskan mereka terpapar panas secara langsung setiap hari.
Tentu saja, dampaknya tidak hanya signifikan pada kenyamanan saja, melainkan juga pada kesehatan. Oleh karena itu, Kawan harus mengantisipasi cuaca panas yang menerjang Indonesia ini.
Oleh karena itu, yuk, simak lima tips menjaga kesehatan dalam menghadapi cuaca panas di Indonesia belakangan ini!
1. Memakai Sunscreen
Memakai sunscreen adalah suatu hal yang wajib dilakukan oleh siapapun jika mereka tidak ingin kulitnya gosong terkena sinar matahari. Selain menjaga warna kulit, sunscreen juga penting dalam mencegah berbagai penyakit kulit akibat terpapar sinar matahari, seperti kanker kulit.
Sunscreen dijual bebas di pasaran dan mudah ditemukan. Harganya pun juga tidak begitu mahal.
Baca juga: Cuaca Panas di Indonesia semakin ekstrim! Begini Penjelasan BMKG
2. Selalu Memakai Masker
Masker memang tidak menjaga seseorang dari teriknya panas sinar matahari, tetapi ia menjaga Kawan dari debu yang berhamburan selama musim kemarau panjang. Tiadanya hujan menyebabkan debu dan pasir terbang ke mana-mana.
Terpapar debu secara terus-menerus bukanlah hal yang baik bagi kesehatan, karena ia dapat menyebabkan radang tenggorokan, flu, sampai sesak napas. Hal ini terjadi terutama bagi mereka yang tinggal di daerah perkotaan padat, di mana debu dapat dengan mudahnya berpindah-pindah karena terbawa laju kendaraan.
Untuk mengatasinya, memakai masker menjadi hal yang wajib dilakukan. Masker berperan besar dalam memfilter debu agar tidak masuk ke tubuh manusia. Walau tidak semuanya terfilter, setidaknya masker bisa mengurangi jumlah debu yang masuk.
3. Minum Vitamin
Cuaca panas menjadi sarang penyakit bagi banyak orang. Cuaca panas membikin banyak orang mudah lelah, sehingga sistem imunnya menurun. Oleh sebab itu, meminum vitamin adalah hal yang harus dilakukan bagi Kawan yang aktivitasnya padat selama ini.
Kawan dapat meminum vitamin C atau B yang baik untuk menambah imun tubuh. Minumlah vitamin secara rutin dengan berbagai suplemen yang tersedia banyak di pasaran.
4. Rajin Berolahraga
Walau cuaca panas, bukan berarti olahraga jadi dilupakan. Aktivitas ini baik untuk memperkuat imun tubuh dan menambah energi dalam menjalankan kegiatan sehari-hari.
Baiknya, olahraga dilakukan sebelum cuaca menjadi semakin panas, seperti di pagi hari atau di sore hari. Dengan begitu, Kawan dapat berkegiatan dengan lebih nyaman.
Baca juga: Menuju Jakarta Bersih: Atasi Polusi dengan Modifikasi Cuaca
5. Istirahat yang Cukup
Aktivitas padat sehari-hari di tengah terik yang sedang panas-panasnya bukanlah keseharian yang mudah. Apalagi, Kawan harus menjaga imun agar tetap prima sembari menghadapi cuaca yang kelewat panas.
Istirahat yang cukup adalah kunci untuk tetap menjaga kondisi Kawan agar tetap prima. Istirahat yang cukup dapat dilakukan melalui pengaturan jam tidur yang layak, yaitu 8 jam dalam sehari bagi orang dewasa. Dengan jam tidur yang cukup, Kawan dapat bangun dalam kondisi segar.
Yuk, tetap jaga kesehatan selama cuaca panas di Indonesia berlangsung. Jangan sampai lemas atau sakit, ya!
Referensi:
https://www.detik.com/bali/nusra/d-6966122/viral-warga-sikka-minum-air-dari-batang-pisang-karena-kekeringan-ini-kata-kades
https://regional.kompas.com/read/2023/10/04/194342078/kota-semarang-semakin-panas-goreng-telur-bisa-tanpa-kompor
Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News
