Peran Komunikasi Lingkungan terhadap Membangun Kepedulian Masyarakat dalam Mitigasi Bencana

Peran Komunikasi Lingkungan terhadap Membangun Kepedulian Masyarakat dalam Mitigasi Bencana
info gambar utama

Di era sekarang ini minim sekali kepedulian terhadap isu lingkungan. Permasalahan lingkungan semakin multidimensi. Banyaknya faktor permasalahan lingkungan yang menyebabkan bencana kian terjadi seperti, Perubahan iklim yang memicu kenaikan suhu global, Perubahan cuaca yang kita tidak tahu kapan terjadinya hujan dan kapan terjadinya panas.

Dengan adanya peristiwa ini mampu mengakibatkan berbagai macam bencana alam, seperti banjir, kekeringan, kebakaran hutan, dan lainnya akibat perubahan iklim tersebut. Tidak hanya perubahan iklim saja yang dapat menyebabkan bencana terjadi adapun faktor lain juga menimbulkan permasalahan lingkungan hidup diantaranya adalah, terjadinya pencemaran air, pengelolaan sampah yang salah, serta penggundulan hutan.

Pencemaran air dapat mengganggu tersedianya air bersih yang dapat mengundang banyaknya permasalahan pada kesehatan diri. Serta pengelolaan sampah yang salah ini sangat amat disayangkan sekali karena masih banyak masyarakat yang tidak mengerti memilah sampah yang benar bahkan sampai sekarangpun masih kurangnya kepedulian masyarakat akan membuang sampah pada tempatnya.

leh karena itu Komunikasi Lingkungan di sini dapat diartikan sebagai proses menunjukan suatu hubungan yang menyangkut pada informasi tentang lingkungan.

Dalam motif mitigasi bencana, Komunikasi Lingkungan hidup sangat berperan aktif dalam menumbuhkan rasa kesadaran akan resiko terjadinya permasalah bencana serta dibutuhkan juga cara mengomunikasikan kelestarian lingkungan hidup dan membentuk komunitas pecinta lingkungan.

Pengertian Peran Komunikasi Lingkungan (Menurut Para Ahli)

Menurut Robert Cox dalam bukunya Environmental Communication and the Public Sphere mengemukakan bahwa komunikasi lingkungan adalah sarana pragmatis dan konstitutif untuk memberikan pemahaman mengenai lingkungan kepada masyarakat, seperti halnya hubungan kita dengan alam semesta.

Menurut Agus M.Hardjana (2016 :15), komunikasi merupakan kegiatan di mana seseorang menyampaikan pesan melalui media tertentu kepada orang lain dan sesudah menerima pesan kemudian memberikan tanggapan kepada pengirim pesan.

Membangun Bangsa yang Lebih Baik: Hasil Survei Optimisme Generasi Muda Indonesia 2023

Pentingnya Komunikasi Pada Pengelolaan Mitigasi Bencana

Masalah dalam lingkungan hidup terutama di Indonesia tak cukup ditanggulangi oleh penanganan dibencana saja. Kini diutamakan kesadaran dalam solidaritas tinggi untuk bersama-sama melindungi lingkungan hidup. Demikian, sangat dibutuhkan upaya dalam meningkatkan integritas kesadaran manusia mengenai lingkungan yang hidup untuk menghindari hal yang tidak diiinginkan seperti kehancuran serta penurunan kualitas lingkungan.

Dan inilah fakta yang ada dalam isi dari UU Nomor 24 Tahun 2007 yang membahas Undang-undang ini mengatur mengenai pokok-pokok berupa penyelenggaraan penanggulangan bencana merupakan tanggung jawab dan wewenang Pemerintah dan pemerintah daerah, yang dilaksanakan secara terencana, terpadu, terkoordinasi, dan menyeluruh penyelenggaraan penanggulangan bencana dilakukan pada tahap pra bencana.

Oleh sebabnya kita harus memberikan sebuah tindakan peduli lingkungan, contohnya kita semua bisa menyebarluaskan hal positif di Sosial Media. Maka dari itu terdapat manajemen atau pengelolaan komunikasi lingkungan fungsi menjadikan kesadaran dan empati masyarakat baik dibidang industri maupun non industri yang terhubung.

Pentingnya komunikasi lingkungan guna berperan mengartikulasikan perlindungan lingkungan hidup berdasarkan strategi komunikasi lingkungan yang mencakup kesadaran dan keempatian pada masyarakat mengenai lingkungan hidup.

Mengatasi Tantangan Komunikasi Lingkungan Dalam Mitigasi Bencana

Permasalahan lingkungan dalam bencana tidak hanya merugikan pada lingkungan saja tetapi juga dalam kehidupan manusia. Untuk itu pentingnya menarik tindakan guna mengatasi mitigasi bencana, tindakan-tindakan tersebut harus dilakukan oleh semua golongan. Peristiwa ini bukanlah hal yang mudah untuk dilakukan. Dengan adanya kerja sama dapat mempercepat mengatasi permasalahan dan mewujudkan lingkungan hidup untuk generasi yang akan datang.

Perhatian! Upah Minimum Provinsi Tahun 2024 Telah Diumumkan, Besarannya Menggembirakan

Hal sepele yang kita lakukan dapat menimbulkan masalah besar jika kita melakukannya secara terus menerus. Akibat banjir pada musim hujan yang disebabkan ulah manusia sendiri contohnya membuang sampah sembarangan dan kekeringan pada musim kemarau dikarenakan penggundulan hutan, adapun polusi udara yang rentang akan datangnya penyakit pernapasan pada manusia karena timbul pencemaran akibat manusia.

Dari semua permasalahan lingkungan terdapat banyak cara mengatasi mengenai risiko penanggulan bencana antara lain, dilakukannya penyuluhan dan penelitian observasi dipedesaan serta diperkotaan.

Langkah efektif dalam merencanakan ada beberapa strategi:

  • Mengurangi gas rumah kaca untuk menghindari perubahan iklim.
  • Membatasi polusi udara guna meningkatkan kualitas udara.
  • Melindungi hutan untuk menjaga kelestarian dan mencegah bencana alam.
  • Mengelola sampah dengan benar untuk menjauhkan pencemaran lingkungan.
  • Ikut serta dengan organisasi masyarakat yang aktif dalam mitigasi bencana.

Pemerintah Indonesia pun melakukan pembangunan infrastruktur tahan bencana, seperti bangunan tahan gempa untuk menjadi tempat perlindungan jika terjadi suatu keadaan yang tidak diinginkan, Tidak hanya itu pemerintah Indonesia juga membentuk pelatihan penyelamatan diri dalam menghadapi bencana.

Komunikasi lingkungan menciptakan hal yang wajib dilakukan mengingat semakin menambahnya permasalahan lingkungan. Komunikasi lingkungan ini dapat diakses melalui media massa atau media sosial. Media massa ini dimanfaatkan guna menyebarluaskan informasi mengenai lingkungan.

Membangun komunitas peduli lingkungan adalah salah satu kegunaan dari media sosial juga. Atas adanya komunikasi lingkungan efektif, diharapkan mampu meningkatkan kesadaran serta pemahaman masyarakat mengenai lingktungan, sehingga dapat mendorong upaya pelestarian lingkungan.

Berdasarkan pandangan dari observasi. Bahwasannya mitigasi bencana memiliki peran penting guna mengurangi risiko terjadinya bencana. Mengubah pandangan kita menjadi peduli terhadap lingkungan, membangun kesadaran tentang arti penting lingkungan. Dari hal ini mitigasi bencana dapat disimpulkan yakni mitigasi bencana melakukan berbagai pendekatan, baik yang bersifat teknis maupun non-teknis.

Survei Optimisme Generasi Muda Indonesia 2023: Harapan bagi Masa Depan Indonesia

Adapun Mitigasi non-struktural yang memiliki peran hakiki dalam upaya mengurangi risiko dan dampak bencana. Adanya mitigasi bencana yang mencukupi, diharapkan jika adanya mitigasi bencana ini dapat mengurangi permasalahan di lingkungan.

Sehingga mampu melindungi atau menjadikan perlindungan keselamatan serta kesejahteraan masyarakat di lingkungan. Dengan ini menciptakan masa depan yang hidup, lestari, dan lebih baik untuk lingkungan.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

AM
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini