Konsep Unik Wisata Kuliner Resto Apung Muara Angke, Integrasikan Nelayan dan Pengunjung

Konsep Unik Wisata Kuliner Resto Apung Muara Angke, Integrasikan Nelayan dan Pengunjung
info gambar utama

Jakarta memberikan konsep wisata kuliner yang menarik melalui Resto Apung Muara Angke. Sesuai namanya, resto ini berada di atas laut. Meski demikian, akses untuk mencapai Resto Apung tidak perlu menyeberang menggunakan kapal karena pintu masuk resto berada di wilayah daratan.

Letak resto ini berada di pesisir Muara Angke, Jakarta Utara. Seperti yang diketahui, sejak 1977 Muara Angke merupakan pusat pelabuhan perikanan tradisional terbesar di Jakarta. Oleh karena itu, berbagai jenis hewan laut hasil tangkapan tersedia di Muara Angke.

Resto Apung Muara Angke tidak hanya menyediakan berbagai olahan ikan laut. Akan tetapi, resto tersebut memberikan pengalaman dan kepuasan tersendiri. Para pengunjung dapat memesan makanan di resto seperti pada resto pada umumnya, atau pengunjung membeli ikan dan meminta resto untuk memasaknya.

Para pengunjung biasanya terlebih dahulu membeli ikan di pasar ikan yang berada tepat di depan resto. Di sana, pengunjung dapat memilih berbagai jenis ikan yang masih segar. Ada pula hewan laut lainnya yang khas, seperti cumi, kerang, udang, dan kepiting.

Setelah membeli ikan, pengunjung dapat memilih satu dari 30 resto tersedia untuk mengolah ikan-ikan atau hewan laut tersebut. Biasanya pramusaji restoran menawarkan berbagai pilihan metode masak dan bumbu yang diinginkan, mulai dari dibakar dengan bumbu kecap, atau digoreng, bisa pula dikukus.

Obelix Village, Objek Wisata Komplit dari Resto hingga Mini Zoo

Resto apung juga menyediakan berbagai jenis sambal yang nikmat sebagai pelengkap, misalnya sambal korek, sambal kecap, sambal bawang, hingga sambal mangga.

Jika pengunjung membeli hewan laut di pasar ikan, maka pengunjung hanya akan dikenakan biaya jasa masak.

"Boleh juga pengunjung beli ikan di luar, masak di tenant. Jadi terimanya jasa masaknya saja. Ataupun sajian yang disediakan tenant tanpa pengunjung harus ke pasar," jelas Eni, salah satu petugas kasir di Resto Apung Muara Angke.

Untuk ikan atau cumi yang diolah dengan bumbu, pengunjung cukup merogoh kocek sebesar Rp 40.000 per kilogram. Namun, apabila pengunjung menginginkan aneka hewan laut itu dibakar, harganya bisa lebih murah lagi, yakni Ro 30.000 per kilogram. Semuanya tergantung pada jenis bumbu masakan yang dipilih.

Selain kepuasan dalam menentukan ikan, pengunjung juga akan dimanjakan pemandangan laut beserta kapal-kapal yang tengah berlabuh. Pemandangan tersebut lebih indah jika dinikmati pada sore hari sembari menyaksikan matahari tenggelam.

Telusuri Sumberdaya Perikanan di Pasar Ikan Muara Angke

Resto Apung Muara Angke, Salah Satu Solusi Pemberdayaan UMKM

Resto Apung Muara Angke beroperasi sejak Maret 2022. Resto ini mengintegrasikan para pedagang yang sebelumnya ditampung di Pusat Jajanan Serba Ikan (Pujaseri). Deretan restoran yang ada di Resto Apung sebelumnya tersebar di sejumlah titik di Muara Angke. Dengan adanya Resto Apung, restoran-restoran ini dikumpulkan menjadi satu tempat.

"Total Pedagang tenan maupun Pujaseri yang ada kini sebanyak 30 pedagang ikan bakar. Kemudian, sebanyak 42 pedagang otak-otak dan campur sari telah ditempatkan di lokasi penjualan di area masuk parkiran Resto Apung," terang Rudi Darmawanto selaku Direktur Utama PT Prima Sumber Bahari.

Lebih lanjut, Rudi mengungkapkan saat ini Resto Apung Muara Angke mengalami kemajuan yang cukup pesat bahkan memberikan dampak positif bagi pedagang dan nelayan. Ribuan pengunjung dari dalam maupun luar DKI Jakarta datang menyerbu resto-resto tersebut. Kehadiran destinasi kuliner Resto Apung menjadi salah satu strategi pengembangan pariwisata di Jakarta hingga berdampak pada peningkatan pendapatan daerah.

"Ada ribuan pengunjung saat akhir pekan. Kebutuhan hasil laut juga tinggi. Ini tentu bisa meningkatkan kesejahteraan nelayan dan pedagang itu sendiri.. Resto Apung ini menjadi tempat pemberdayaan pemberdayaan UMKM olahan hasil laut masyarakat pesisir utara Jakarta," ungkapnya.

Resto Apung mulai buka pada pukul 10.00 WIB hingga 24.00 WIB pada hari biasa. Sementara itu, pada akhir pekan, jam buka hingga pukul 01.00 WIB dini hari.

Restoran Bali Buka di Finlandia, Kuliner RI Siap Mendunia

Referensi:

  • https://megapolitan.kompas.com/read/2023/04/29/08000051/asyiknya-menikmati-hidangan-laut-sembari-melihat-pemandangan-pantai-di?page=all
  • https://m.beritajakarta.id/read/113453/yuk-santap-nikmatnya-kuliner-hasil-laut-di-resto-apung-muara-angke

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Aslamatur Rizqiyah lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Aslamatur Rizqiyah.

Terima kasih telah membaca sampai di sini