Pemilu 2024 Semakin Dekat! Simak Persepsi Generasi Muda Terhadap Politik & Hukum

Pemilu 2024 Semakin Dekat! Simak Persepsi Generasi Muda Terhadap Politik & Hukum
info gambar utama

Rabu 14 Februari 2024 mendatang, Rakyat Indonesia akan disambut dengan Pesta Demokrasi. Dimana Pemilu 2024 kali ini, merupakan Pemilu serentak pertama dalam sejarah Indonesia, dengan menghabiskan anggaran sebanyak Rp.76 triliun. Pemilu 2024 ini, diantaranya terdiri dari Pilpres 2024, Pileg 2024 serta Pilkada 2024.

Berdasarkan data Komisi Pemilihan Umum (KPU), sebanyak 204.807.222 juta pemilih tetap akan berpartisipasi dalam Pemilu 2024. Dengan mayoritas pemilih didominasi oleh Gen-Z dan Milenial sebanyak 56,45% dari total keseluruhan pemilih.

Pemilu 2024 selalu berkaitan erat dengan Politik dan Hukum. Lalu bagaimana persepsi generasi muda hal itu? Seberapa optimis Generasi Muda Indonesia terhadap Politik dan Hukum? Mari kita simak bersama-sama.

Menurut Hasil Survei Optimisme Generasi Muda Indonesia 2023 oleh GNFI dan Populix. Dengan total responden sebanyak 1.289 orang, hanya satu diantara kelima sektor yang memiliki tingkat optimisme terendah, yaitu di sektor Politik dan Hukum dengan skor 5,72 terutama pada unsur "Berkurangnya korupsi di masa depan" dengan skor 5,43.

Baca juga: Optimisme Generasi Muda: Menyambut Pemilu 2024, Indeks Optimisme dalam Politik Menurun?

Dari hasil data di atas, dapat disimpulkan bahwa generasi muda terutama Gen-Z dan Milenial saat ini, cenderung memiliki tingkat kepercayaan rendah terhadap aspek Politik & Hukum di Indonesia dibandingkan aspek yang lainnya. Hal ini, diperkuat pula dengan adanya permasalahan utama yang terjadi di Indonesia berdasarkan data dibawah ini.

Hasil dari survei, menunjukkan bahwa permasalahan utama berkaitan dengan masalah KKN (Korupsi Kolusi Nepotisme) yang kerap terjadi diberbagai sektor dan dari level tinggi hingga rendah. Dengan presentase tertinggi sebanyak 44%. Lalu di posisi kedua, yaitu di permasalahan ekonomi, dengan mengacu pada masalah ketidakstabilan pangan dan rendahnya penghasilan dibandingkan laju inflasi. Di posisi ketiga adalah permasalahan hukum, yaitu penegakan hukum yang dipersepsikan tidak adil dan ada keberpihakan.

Baca juga: ChatBot Pemilu 2024, Cari Tahu Informasi Seputar Pemilu 2024

Dengan dilaksanakannya Pemilu 2024 nanti, Generasi Muda berharap supaya Politik & Hukum menjadi lebih baik lagi, sehingga dapat membawa Indonesia menjadi negara "Bebas Korupsi dan Nepotisme, serta menjunjung tinggi Keadilan seluruh Rakyat Indonesia".

Maka dari itu, kita sebagai Generasi Muda harus benar-benar selektif lagi dalam memilih calon pemimpin masa depan Indonesia. Jangan sampai salah pilih hanya karena kita terpengaruh oleh berita Hoax yang beredar menjelang pemilu saat ini. Cross Check terlebih dahulu sebelum menyerap informasi.

Berikut tips memilih Calon Presiden yang tepat:

  1. Periksa rekam jejak Calon Presiden mengenai pengalaman berpolitik hingga pencapaian apa yang telah diraih dan nilai-nilai yang apa saja mereka anut.
  2. Pilihlah Calon Presiden yang berintegritas dan memiliki komitmen kuat terhadap kejujuran, etika dan nilai-nilai moral yang baik serta mengedepankan kepentingan rakyat.
  3. Pahami isu-isu yang sedang terjadi di Indonesia dan bagaimana pandangan Anda mengenai isu tersebut? Dan harapan apa yang Anda inginkan mengenai masa depan Indonesia
  4. Evaluasi Visi dan Misi Calon Presiden, dan bagaimana mereka menanggapi isu-isu penting serta bagaimana cara mengatasinya.
  5. Ikuti debat dan kampanye Pemilu dengan cermat, untuk mendengar pandangan mereka tentang isu-isu penting dan perhatikan bagaimana cara mereka berkomunikasi, berargumen serta menjawab pertanyaan.
  6. Berdiskusi dengan orang lain, agar dapat melihat dari sudut pandang yang berbeda mengenai daftar calon presiden dan bagaimana pendapat mereka terhadapnya.
  7. Periksa juga rekam jejak Partai, apakah memiliki sejarah yang baik atau justru malah sebaliknya.
  8. Ikuti terus perkembangan kampanye agar tidak ketinggalan info terbaru.
  9. Gunakan hak suara Anda, buatlah keputusan bijak berdasarkan pemahaman terhadap calon presiden serta isu-isu penting yang tengah dihadapi negara.

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Artikel ini dibuat oleh Kawan GNFI, dengan mematuhi aturan menulis di GNFI. Isi artikel ini sepenuhnya menjadi tanggung jawab penulis. Laporkan tulisan.

DA
KO
Tim Editor arrow

Terima kasih telah membaca sampai di sini