Banten Punya Bendungan Raksasa Rp2 Triliun, Kapasitas 315 Juta Meter Kubik

Banten Punya Bendungan Raksasa Rp2 Triliun, Kapasitas 315 Juta Meter Kubik
info gambar utama

Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) kemarin meresmikan Bendungan Karian beserta Instalasi Pengolahan Air (IPA) Sitanala berkapasitas 500 liter per detik di Kota Tangerang, Kabupaten Lebak, Banten. Proyek Strategis Nasional (PSN) ini mulai dibangun sejak 2015 dan menelan anggaran sebesar Rp2,2 triliun.

Karian termasuk bendungan terbesar di Indonesia. Luas genangannya 1.773 hektare dan memiliki daya tampung hingga 315 juta meter kubik.

“Ini akan memberikan manfaat kepada masyarakat di Provinsi Banten serta di DKI Jakarta dan sebagian kecil di Provinsi Jawa Barat.,” ujar Jokowi dalam sambutannya, Senin (8/1/2024).

Mengenal Bendungan Semantok, Terpanjang se-Asia Tenggara!

Bendungan Karian akan menyuplai air ke saluran irigasi di 22 ribu hektare sawah. Bendungan tersebut juga akan memasok kebutuhan air baku sebesar 10,6 meter kubik per detik untuk masyarakat di Kabupaten dan Kota Serang, Cilegon, Lebak, Kabupaten dan Kota Tangerang, Tangerang Selatan, Jakarta bagian barat, serta Kabupaten Bogor.

Bukan itu saja, Bendungan Karian juga bermanfaat sebagai pengendali banjir di Kabupaten Serang dan Kecamatan Rangkasbitung.

“Bendungan ini juga berfungsi sebagai pembangkit listrik tenaga mikrohidro yang menghasilkan listrik 1,8 megawatt,” tutupnya.

Sementara itu, Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar yang mendampingi Jokowi, mengucapkan terima kasih atas dorongan pemerintah pusat terhadap pembangunan di Banten. Dia menegaskan, Pemprov Banten bersama seluruh kabupaten dan kota terus menggiatkan pembangunan yang sudah diformulasikan dalam APBD 2024.

“Saya pastikan formulasi APBD di provinsi serta kabupaten dan kota mendukung ke arah pembangunan tematik, seperti penanganan stunting, gizi buruk, peningkatan investasi serta penanggulangan kemiskinan ekstrem,” ujarnya.

Melihat Proyek Bendungan Jragung di Jateng yang Telan Dana Rp23 Triliun

Cek berita, artikel, dan konten yang lain di Google News

Jika Anda tertarik untuk membaca tulisan Afdal Hasan lainnya, silakan klik tautan ini arsip artikel Afdal Hasan.

Terima kasih telah membaca sampai di sini